Anda di halaman 1dari 10

Terapi Prana

Sriwahyuni (20171660022)
Definisi

Prana adalah istilah sansekerta yang berarti energi vital atau daya hidup
yang memberikan kehidupan bagi seluruh alam semesta termasuk
kehidupan manusia. Penyembuhan prana merupakan pengetahuan dan
seni penyembuhan kuno yang menggunakan energi prana untuk
menyembuhkan tubuh fisik. Konsep penyembuhan prana sangat
sederhana. Orang yang sakit mengalami kekurangan energi prana
akibat dari kinerja cakra yang tidak maksimal.
Sumber-Sumber
Prana
Matahari : Prana ini memperkuat seluruh tubuh dan membentuk tubuh yang sehat.
Udara : Seluruh mahluk hidup di bumi ini membutuhkannya, tak terkecuali manusia. Saat
bernafas, prana udara di serap paru-paru lalu di distribusikan ke seluruh tubuh.
Bumi : Prana ini diserap melalui telapak kaki secara otomatis dan tidak disadari.
Air : air menyerap prana dari cahaya matahari, udara, dan bumi yang berhubungan
dengannya. Tanaman dan pohon menyerap prana dari cahaya matahari, udara, air, dan
bumi. Manusia dan hewan memperoleh prana dari cahaya matahari, udara, bumi, air,
dan makanan (makanan segar mengandung lebih banyak pranaketimbang makanan
yang diawetkan).
Tempat Ibadah: Cenderung mempunyai prana yang lebih banyak daripada tempat yang lain.
Cara Melaksanakan
Terapi Prana
Ada 4 tahap yang harus diikuti dalam melakukan penyembuhan prana tingkat dasar yaitu :
1. Ketahui Keluhan Pasien
2. Menjadikan Pasien Menerima Penyembuhan Prana
Setelah pasien bersedia maka bimbinglah dia untuk mengucapkan afirmasi/niat. Yang bunyinya
seperti ini ”ya Tuhan, Saya ijinkan energi prana menjadi sarana kesembuhan dan kesehatan
Saya”.
3. Membuat Tangan Peka
Tahap ketiga yang perlu Anda lakukan adalah membuat tangan peka. Setelah tangan Anda
menjadi peka. Maka tentukanlah, cakra tangan mana yang akan digunakan untuk menyerap
prana / cakra tangan mana yang akan digunakan untuk menyalurkan prana. Jadi, ketika Anda
menghendaki telapak tangan kanan atau kiri yang akan di gunakan untuk menyerap prana maka
ucapkanlah afirmasi ”Saya perintahkan dan Saya izinkan, cakra telapak tangan kiri/kanan untuk
menyerap prana udara”.
Lanjutan.....

4. Pemberian Energi Prana Udara, Teknik Cakra Tangan


Setelah Anda menentukan cakra telapak tangan yang bertugas untuk menyerap dan menyalurkan
energi prana. Maka, posisikan cakra telapak tangan yang digunakan untuk menyerap prana lebih
tinggi daripada cakra telapak tangan yang digunakan untuk menyalurkan. Maka dekatkanlah
telapak tangan Anda pada cakra yang mensuplai energi prana untuk organ tersebut. Pastikan
jaraknya sekitar 10-15 cm dari permukaan tubuh pasien. Jaga, agar Anda tidak menyentuh tubuh
pasien. Maka perintahkanlah prana dengan ucapan niat; "energi prana, bergeraklah ke sumber
penyakit yang menyebabkan "Rudi" merasa nyeri dada”. Pengucapan niat boleh dalam hati atau
lisan. Pemberian energi biasanya berlangsung antara 5-6 menit.
Lanjutan.....
Menyembuhkan Diri Sendiri

Langkah-Langkah Penyembuhan Diri Sendiri Dengan Prana Udara.


1. Santaikan Tubuh : Posisi tubuh Anda boleh duduk atau dengan rebahan di lantai, matras, sofa atau di
kasur. Setelah mendapat posisi tubuh yang santai maka tutup mata Anda. Setelah itu, tarik nafas Anda
dalam 4 hitungan. Kemudian hembuskan dalam 4 hitungan. Lakukan minimal 3 kali.

2. Ucapkan Niat : Maka Anda bisa niatkan. ”ya Tuhan, Saya izinkan diriku untuk sembuh dengan
perantara energi prana. Sakit kepala Saya sembuh, kepala Saya menjadi sehat kembali dan semakin
sehat” Ucapkan niat tersebut minimal 3 kali.

3. Rasakan Energinya : Maka rasakanlah energinya. Biarkan energinya mengalir. Beberapa orang yang
mempraktikkan penyembuhan diri sendiri ini merasa ada energi hangat yang masuk dalam tubuhnya, ada
pula yang merasa seperti ada getaran-getaran halus yang merambat dan menuju sumber penyakit. Jika
Anda tidak cukup peka, Maka biarkanlah diri Anda tertidur seperti biasanya. Jika saat Anda melakukan
penyembuhan diri sendiri dalam posisi duduk maka, sembari Anda merasakan energinya. Anda bisa
perintahkan energi prana, dengan ucapan ”ketika energi prana yang mengalir sudah cukup, maka bukalah
mata Saya” Ketika mata Anda terbuka, Anda akan merasakan rasa sakit yang Anda derita mulai
berkurang atau sembuh sepenuhnya. Jika rasa sakit tersebut masih ada, lakukan terus penyembuhan
prana untuk diri sendiri minimal sekali dalam sehari.
Proses Penyembuhan
Terapi Prana
Praktisi akan menggunakan tangan mereka untuk menyerap dan menyalurkan prana
itu ke daerah-daerah dimana energi aura pasien yang sakit, menghilangkan energi
buruk dan menggantinya dengan energi segar. Hasilnya sering langsung. Karena
penyembuhan prana bekerja pada “tubuh energi”, Sementara penyembuhan prana
dapat dilakukan secara mandiri atau digabungkan dengan pengobatan kedokteran
modern. Jika Anda menderita masalah serius atau persisten, praktisi akan mendorong
Anda untuk konsultasi dengan dokter serta melanjutkan pengobatan secara medis.
Indikasi dan
Kontraindikasi Terapi
Prana
Indikasi dari terapi perana ini antara lain:
1. Bagi Terapis
a. Tidak tertular atau tidak terkontaminasi penyakit pasien, karena praktisi tidak menyentuh pasien
dan tidak menarik energy negative dari tubuh pasien,
b. Terapis hanya menyalurkan energi positif selanjutnya energi positif ini bekeja mencari energy
negative yang terbanyak di dalam tubuh pasien dan mendorong keluar dari tubuh pasien,
c. Terapis tidak akan kelelahan atau kehabisan tenaga, karena hanya menyalurkan.
2. Bagi Pasien
a. Mampu mengoptimalkan metabolisme, kebugaran dan stamina tubuh secara jasmani.
b. Mampu mencapai tingkat kesehatan spiritual  atau rohani tubuh yang lebih baik dan sehat.
c. Mampu  mencapai tingkat kecerdasan tubuh secara jasmani dan spiritual atau rohani yang lebih
baik.

Kontraindikasi dari terapi prana:


Ada banyak sumber dari alam yang menghasilkan prana, tetapi tidak semua sumber dapat bermanfaat
baik untuk tubuh kita (baik secara jasmani dan, ataupun rohani).
Dampak Terapi
Prana
Dampak Positif :
Menyembuhkan gangguan fisik atau psikologis kronis dan akut, Dapat meningkatkan
kesejahteraan seseorang dan membantu untuk mencapai tujuan, dan makmur dalam pribadi
maupun kehidupan professional, Membantu untuk menanamkan sejumlah spiritualitas dalam
praktisi dari bentuk terapi, Membuat relaksasi dan membantu tubuh untuk melepaskan stres dan
ketegangan, Mempercepat kemampuan penyembuhan diri, dan Tidur lebih baik.

Dampak Negatif :
Sampai saat ini, belum ditemukan adanya efek samping setelah seseorang di terapi dengan energi
prana. Akan tetapi, penanganan menggunakan energi prana, mampu memicu gangguan penyakit
ringan seperti telinga berdengung, muncul alergi dan beberapa anggota tubuh seperti jari
kelingking tangan kesemutan.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai