Proses Bisnis dan Pemanfaatan

Industri Panas Bumi di Indonesia

 Dasar Pengelolaan Industri Panas Bumi di
Indonesia
a. UUD RI 1945
• Pasal 5 ayat 1
• Pasal 20
• Pasal 33 ayat 2, 3 dan 5
b. Undang-Undang
• UU No. 21 tahun 2014 tentang Panas Bumi pembaharuan
dari UU No. 27 tahun 2003 tentang Panas Bumi
c. Peraturan Pemerintah
• PP No. 59 tahun 2007 tentang Kegiatan Usaha Panas Bumi
• PP No. 7 tahun 2017 tentang Panas Bumi untuk Pemanfaatan
Tidak Langsung
 Tahapan Kegiatan Usaha Panas Bumi
Menurut PP No. 59 tahun 2007 disebutkan
tahapannya yaitu :
a. Survei Pendahuluan
b. Penetapan Wilayah Kerja dan Pelelangan
Wilayah Kerja
c. Eksplorasi
d. Studi Kelayakan
e. Eksploitasi
f. Pemanfaatan
 Pengusahaan Panas Bumi
Terbagi menjadi 2 yaitu :
a. Pemanfaatan Langsung adalah kegiatan pengusahaan pemanfaatan
Panas Bumi secara langsung tanpa melakukan proses pengubahan dari
energi panas dan/atau fluida menjadi jenis energi lain untuk keperluan
nonlistrik. Pengusahaan Panas Bumi untuk Pemanfaatan Langsung
meliputi :
• Wisata
• Agrobisnis
• Industri
• Serta pemanfaatan langsung lainnya
b. Pemanfaatan Tidak Langsung adalah kegiatan pengusahaan
pemanfaatan Panas Bumi dengan melalui proses pengubahan dari energi
panas dan/atau fluida menjadi energi listrik. Pengusahaan Panas Bumi
untuk Pemanfaatan Tidak Langsung meliputi :
• Pembuatan Pembangkit Listrik
Lapangan Geothermal di Indonesia
Proses Bisnis Industri Panas Bumi