TAHAP PENYUSUNAN DIET

Sulasyi Setyaningsih, S.Gz., M.Si.

 Proses Asuhan Gizi Terstandar
(PAGT)
• Assesmen atatu Pengkajian Gizi
• Diagnosis Gizi
• Intervensi Gizi: Perencanaan dan
Implementasi
• Monitoring dan Evaluasi
Assesmen atau Pengkajian Gizi
• Antropometri
• Biokimia
• Klinik-Fisik
• Riwayat gizi/makanan
• Riwayat personal pasien
 Antropometri
• Hasil pengukuran fisik/ukuran tubuh pada
individu:
Tinggi badan
Berat Badan
Lingkar Lengan Atas
Tebal Lemak Bawah Kulit (trisep dan
subskapular)
 Antropometri
• Tinggi Badan
 Alat ukur: Microtoice, Medline/meteran
 Rumus perkiraan Tinggi Badan
 Berdasarkan tinggi lutut(TL)
Laki-laki TB (cm) = 64,19 –[0,04 x Usia (th)] + [2,02x TL (cm)]
Wanita TB (cm) = 84,88 –[0,24 x Usia(th)] + [1,83x TL (cm)]
Sumber: Chumlea, 1991

Laki-laki TB (cm) = 59,01 + [2,08 x TL (cm)]

Wanita TB (cm) = 75,00 + [1,9 x TL (cm)]

Sumber: Eleanor, 2006 dalam Fatmah 2010

 Antropometri

 Berdasarkan Rentang Lengan (RL)

Laki-laki TB (cm) = 23,247+[0,826x RL (cm)]
Wanita TB (cm) = 28,312+[0,784 x RL (cm)]

Sumber: Fatmah 2010

 Antropometri
• Berat Badan
 Alat ukur: Baby scale, dacin, timbangan digital
 Koreksi BB pada pasien Oedema dan Ascites
Tingkatan Oedema Ascites
Ringan - 1 kg atau 1-10% -2,2 kg
(Bengkak pada tangan atau kaki)

Sedang - 5 kg atau 20% -6 kg

(Bengkak pada wajah, tangan/kaki)
Berat -14 kg atau 30% -10 kg
(Bengkak pada wajah, tangan, dan kaki)

BB sebenarnya: BB aktual (dengan odema/ascites) – BB koreksi odema/ascites

 Antropometri
• Perkiraan Berat Badan Ideal (BBI)
Usia Rumus berat Ideal
0-11 bulan DBW = n + 9 atau n + 3 sd 4
2 2
(n = usia dalam bulan)
DBW = Desirable Bod Weight / Berat badan yang diinginkan

1-6 tahun BBI = 2n +8 (n adalah usia dalam tahun)

7-12 tahun BBI = 7n - 5 (n adalah usia dalam tahun)
2
> 12 tahun • BBI = (TB-100) – 10%(TB-100) atau 0,9 x (TB-100)
• BBI= (TB-100)x 1 kg (jika TB Laki-laki < 160cm dan TB
Wanita < 150 cm)
 Antropometri
• Status Gizi
Indeks Antropometri:
BB/U
TB/U
BB/TB
Lila/U
IMT
 Rasio Lingkar Pinggang dan Pinggul
Berat Badan Ideal (BBI)
Berat Badan Relatif (Relative Body Weight/RBW)
 Antropometri
• Lila

Kriteria Penilaian:
Gizi Baik : > 85%
Gizi Kurang : > 70 - <85%
Gizi Buruk : <70%
Standar Nilai Lila
Antropometri
 Antropometri

Nilai Standar:
< 90% : Underweight
90-110% : berat Normal
>110% : Overweight
> 120% : Obese/gemuk
 Biokimia
• Biokimia darah
• Urine
• Tinja
• Jaringan Tubuh: Hati dan otot
 Fisik-Klinis
• Penilaian Fisik: Kemampuan fungsi (khususnya
jaringan) dan perubahan struktur  jaringan
epitel (seperti kulit, mata, rambut, mukosa oral),
kelenjar tiroid, dll
• Penilaian Klinis  Tekanan darah, suhu, nadi,
pernafasan
 Riwayat Gizi
• Penilaian konsumsi Makan
– Metode Food recall 24 jam terakhir
– Metode Estimated food records (Pencatatan Makan)
– Frekuensi konsumsi makanan
– Metode riwayat makan
– Penilaian sisa makanan metode comstock
• Suplemen zat gizi
• Alergi terhadap makanan
• Pantangan Makan
 Latihan Soal
1. Seorang balita berjenis kelamin laki-laki
usia 3 tahun, Berat badan: 11 kg, TB: 100
cm. Tentukan status gizi berdasarkan
BB/U, TB/U, BB/TB, BBI
2. Seorang bapak usia 54 tidak dapat diukur
TBnya. Diketahui tinggi lutut 56 cm, berat
badan: 60 kg. Tentukan Status Gizi
berdasarkan IMT, BBI, RBW
 Latihan Soal
3. Seorang ibu usia 45 menderita odema
ringan. Diketahui BB: 65 kg, TB: 156 cm.
Tentukan Status Gizi berdasarkan IMT
 Proses Asuhan Gizi Terstandar
(PAGT)
• Assesmen atatu Pengkajian Gizi
• Diagnosis Gizi
• Intervensi Gizi: Perencanaan dan
Implementasi
• Monitoring dan Evaluasi
Perhitungan Kebutuhan Zat Gizi
 Kebutuhan Zat Gizi dalam Keadaan Sehat
 Umur
 Gender
 Aktifitas fisik
 Kondisi khusus seperti ibu hamil dan menyusui
 Kebutuhan zat gizi dalam keadaan sakit
 Umur
 Gender
 Aktifitas fisik
 Kondisi khusus seperti ibu hamil dan menyusui
 Jenis dan berat-ringannya penyakit
 Kebutuhan Energi
Komponen yang menetukan kebutuhan energi:
Angka Metabolisme Basal (AMB) atau Basal Metabolic
Rate (BMR)  Keb. Energi dalam keadaan puasa dan
istirahat tanpa stress
Aktivitas Fisik (AF)
Specific Dynamic Action of Food (SDA) pengaruh
termis makanan (biasanya diabaikan)
Faktor trauma/stress  Keb. Energi saat sakit
 Rumus Kebutuhan Energi: AMB x AF x IF
1. Rumus AMB/BMR Harris Benedict (1919)
Laki-laki: 66,47 + (13,75xBB) + (5,0xTB) – (6,76xUmur)
Wanita: 655,10 + (9,56xBB) + (1,85xTB) – (4,68xUmur)
2. Rumus AMB/BMR Mifflin
Laki-Laki = (10 x BB) + (6,25 x TB) – (5 x usia) + 5
Wanita = (10 x BB) + (6,25 x TB) – (5 x usia) – 161

Catatan:
Rumus digunakan untuk usia > 15 tahun keatas
Penggunaan Berat badan aktual jika berat badan
normal, dan menggunakan BBI apabila pasien tidak
bisa ditimbang, dan memiliki status gizi
underweigh/overweight
 Aktifitas Fisik
Jenis Kelamin
Aktivitas
Laki-laki Perempuan
Sangat Ringan 1,30 1,30
Ringan 1,65 1,55
Sedang 1,76 1,70
Berat 2,10 2,00
Faktor Stress
 Latihan Soal
1. Seorang perempuan usia 35 tahun
mempunyai berat badan 45 kg dengan
tinggi badan 155 cm. Aktivitas fisik
tergolong pada aktivitas sedang. Hitung
kebutuhan energi perempuan tersebut
2. Seorang laki-laki usia 40 tahun
mempunyai berat badan 70 kg dengan
tinggi badan 160 cm. Aktifitas fisik
tergolong pada aktifitas sedang. Hitung
kebutuhan energi laki-laki tersebut
 Latihan Soal
3. Seorang perempuan berumur 35 tahun
sedang dirawat di rumah sakit dengan
demam karena hepatitis. Diketahui
perempuan memiliki berat badan 55 kg
dan tinggi badan 158 cm. Hitung
kebutuhan energi perempuan tersebut!
 Protein
• 1 gram Protein = 4 kkal
• Kebutuhan protein normal seseorang
adalah 10-15% dari kebutuhan energi total
atau 1,0 g/kg BB
• Kebutuhan protein saat mengalami
demam, sepsis, operasi, trauma dan luka
meningkat menjadi 1,5-2,0 g/kg BB
• Kebutuhan protein pada pasien yang
dirawat sebesar 1,0 g/kg BB-1,5 g/kg BB
 Lemak
• 1 gram Lemak = 9 kkal
• Kebutuhan lemak normal adalah 10-25% dari
kebutuhan energi total
• Kebutuhan lemak dalam keadaan sakit
bergantung jenis penyakit, yaitu
Lemak sedang: 15-20% dari keb. energi total
Lemak rendah: <10% dari keb. energi total
Lemak modifikasi: lemak jenuh < 10% dari
keb. Energi total dan lemak tidak jenuh
tunggal 10-15% dari keb. Energi total
 Karbohidrat
• 1 gram Karbohidrat = 4 kkal
• Kebutuhan karbohidrat normal adalah 60-
75% dari keb. Energi total, atau sisa
energi setelah dikurangi energi ang
berasal dari protein dan lemak.
 Mineral dan vitamin
• Kebutuhan mineral dan vitamin pada
kondisi normal dapat diambil dari Angka
Kecukupan Gizi (AKG)
• Kebutuhan mineral dan vitamin dalam
keadaan sakit tergantung jenis
penyakitnya
 Cairan
• Orang sehat membutuhkan sebanyak
1800-2500 ml air atau 7-10 gelas air/ hari
• Pada kondisi penyakit tertentu
membutuhkan pembatasan asupan cairan