Anda di halaman 1dari 10

IJIN KERJA

TUJUAN PELATIHAN

Peserta dapat memahami :


• Kapan ijin kerja diperlukan ?
• Mengapa ijin kerja diperlukan ?
• Mengetahui prosedur kerja yang benar dan aman
CAKUPAN TOPIK BAHASAN

• Ijin Kerja Umum


• Kerja Panas (Hot Work)
• Masuk Ruang Terbatas (Confined Space
Entry)
• Penggalian (Excavation)
• Kerja Ketinggian (Working At Height)
IJIN KERJA UMUM
Ijin Kerja Umum merupakan sarana dimana Supervisor
dari Tempat Kerja memberikan ijin kepada petugas
(termasuk kontraktor) untuk melakukan pekerjaan tidak
rutin di suatu tempat kerja, untuk mengingatkan pekerja
akan bahaya yang mungkin timbul dan untuk
memastikan bahwa pekerjaan tersebut selamat untuk
dilakukan.

bersambung...
TUJUAN IJIN KERJA
Tujuan utama adalah untuk membentuk komunikasi
diantara kelompok kerja lintas fungsi di suatu tempat
kerja dalam melakukan pekerjaan tidak rutin untuk
menginatkan pekerja akan bahaya yang mungkin
timbul dan untuk meastikan bahwsa pekerjaan tersebut
selamat untuk dilakukan.

bersambung...
MANFAAT LAIN
Guna menjamin bahwa semua pekerja yang terlibat sudah
mengikuti prosedur baku, diperlukan suatu ijin kerja. Ijin
kerja ini harus dipenuhi sebelum pekerjaan dimulai.
Beberapa contoh pekerjaan yang memerlukan adanya ijin
kerja :
• Kerja panas (hot work) di lokasi berbahaya (pengelasan,
memotong dengan cutting torch, menggerinda, hot tapping dll).
• Masuk dan / atau bekerja di dalam bejana, tanki ataupun ruang
terbatas lainnya.
• Pekerjaan radioactive (X-Ray, pipa, pemeriksaan pengelasan, dll).
bersambung...
IJIN KERJA

Ijin-ijin kerja tersebut harus ditandatangani atau


disahkan oleh pihak yang berwenang. Di dalam Ijin
kerja tercakup:
• Tanggal dan jam pelaksanaan
• Lokasi pekerjaan
• Uraian dan jenis pekerjaan
• Tindakan pencegahan yang perlu dilakukan
• Tanggal dan jam habisnya masa ijin kerja
• Tanda tangan pengesahan ijin kerja
PROSEDUR KERJA
• Prosedur kerja berisi deskripsi "bagaimana urutan
bekerja", langkah demi langkah, mulai dari awal
hingga selesainya suatu tugas.
• Prosedur sebaiknya disusun oleh orang yang paling
menguasai tugas tersebut agar segala potensi bahaya
yang ada bisa dikenali dan diantisipasi dengan tepat.
• Agar prosedur tadi diikuti oleh semua pekerja,
diperlukan pengesahan oleh atasan yang
bersangkutan dengan prosedur tersebut.
PROSEDUR KERJA

Dalam setiap prosedur perlu dicantumkan :


• Kondisi awal yang dibutuhkan
• Persiapan yang harus dilakukan sebelum memulai
suatu tugas
• Dokumen acuan
• Sumber bahaya yang mungkin menyebabkan kerugian
• Urutan bekerja dari awal hingga akhir
• Segala sesuatu yang perlu dilakukan setelah tugas
diselesaikan
• Pengesahan
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai