Anda di halaman 1dari 10

Pengertian Rujukan dan Sistem Rujukan

 Rujukan adalah sesuatu yang digunakan


pemberi informasi (pembicara) untuk
menyokong atau memperkuat pernyataan
dengan tegas
 Sistem Rujukan adalah dalam konteks
penulisan karya ilmiah, yaitu sebuah sistem
yang digunakan sebagai referensi atau sumber
dari seorang penulis untuk menyatakan
sesuatu dalam karya tulisannya
Rujukan

Non
Faktual Faktual

 Kesaksian
 Statistik
Contoh
 Objek
aktual
Fungsi Rujukan

Untuk memberikan daftar referensi yang


dogunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah
kepada pembaca
Memudahkan pembaca untuk mencari
sumber informasi dalam daftar rujukan
Sebagai landasan teori, memperjelas
pembahasan serta rujukan silang antar
halaman yang telah disesuaikan dengan
daftar referensi sebagai pertanggung jawaban
sebuah karya ilmiah
Jenis Rujukan

Materi-materi rujukan factual dan rujukan non


factual mungkin muncul dalam tiga bentuk:
a)Bukti seperti contoh-contoh, statistic, dan
kesaksian
b)Nilai-nilai yang dianut oleh orang-orang yang
menerima argumentasi (anggota khalayak)
c)Kredibilitas pemberi informasi (pembicara).
Contohnya seorang pemberi informasi mungkin
merujuk pada pengalamannya sendiri untuk
meyakinkan pemirsanya bahwa ia adalah orang yang
cakap
Cara Menulis Daftar Rujukan secara Berturut-
turut meliputi:

1. Nama penulis yang ditulis dengan urutan nama


akhir, nama awal, dan nama tengah, tanpa gelar
akademik;
2. Tahun penerbitan;
3. Judul, termasuk anak judul;
4. Kota tempat penerbitan; dan
5. Nama penerbit.
 Unsur-unsur tersebut dapat bervariasi tergantung
jenis sumber pustakanya.
 Nama penulis yang terdiri dari dua bagian ditulis
dengan urutan: nma akhir diikuti koma,nama awal
(disungkat atau tidak disingkat tetapi harus
konsisten dalam suatu karya ilmiah), diakhiri
dengan titik.
Rujukan dari Buku
Cara menulis rujukan dari buku adalah sebagai berikut :
Nama penulis, baik penulis Indonesia maupun bukan
Indonesia,dimulai dengan nama belakang,diikuti nama depan dan
diakhiri dengan tanda titik.
Tahun terbit diakhirir dengan tanda titik.
Judul buku dicetak dengan huruf miring atau diberi garis bawah.
Kota tempat penerbit atau Negara bagian tanpa penerbit.
Nama penerbit diakhiri dengan tanda titik.
Jika ada beberapa buku yang dijadikan sumber ditulis oleh orang
yang sama dan diterbitkan dalam tahun yang sama pula, data tahun
penerbitan diikuti oleh lambang a,b,c,d dan seterusnya yang
urutannya ditentukan secara kronologis atau berdasarkan abjad buku-
bukunya.
Contoh :
Bandura, A. 1997. Social Learning Theory. Prentice-Hall:
Englewood Cliis. New Jersey.
Rujukan dari Artikel dalam
Majalah atau koran
 Nama penulis ditulis paling depan, diikuti oleh tanggal, bulan, dan
tahun (jika ada).
 Judul artikel ditulis dengan cetak biasa, dan hurf besar pada setiap
awal kata, kecuali kata hubung.
 Nama majalah ditulis dengan huruf kecil kecuali huruf pertama
setiap kata, dan dicetak miring.
 Nomor halaman disebut pada bagian akhir
Contoh :
Garner, H. 1981. Do babies Sing a Universal Song Psuchology
Today, hlm. 70-76.
Suryadarma, S.V.C. 1990. Prosor dan Interface: komunikasi
data. Info Komputer, IV (4) 46-48.
Rujukan dari Skripsi,
Tesis, atau Disertasi
 Nama penulis ditulis paling depan, diikuti tahun yang
tercantum pada halaman judul skripsi, tesis, atau
disertasi ditulis dengan cetak miring diikuti dengan
pernyataan skripsi, tesis, atau disertasi tidak diterbitkan,
nama kota tempat perguruan tinggi, nama fakultas serta
nama perguruan tinggi.
Contoh
Andriani, Margareta. 2003. Kesopanan Direktif Etnik
Cina dan Etnik Komering. Tesis tidak Dipublikasikan.
Palembang, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
UNSRI
Rujukan dari Internet

Nama penulis ditulis seperti rujukan dari bahan


cetak, diikuti secara berturut-turut oleh tahun, judul
karya tersebut (diceak miring) dengan diberi
ketereangan dalam kurung (Online), dan diakhiri
dengan alamat sumbee rujukan tersebut disertai
dengan keterangan kapan diakses, diantara tanda
kurung.
Andriani, Margareta. 2003. Etnik Komering
(Online), (http:// Jurnal. /Survei/.diakses 21
September 2008).
Kesimpulan
Sistem Rujukan di sini adalah dalam konteks penulisan karya ilmiah,
yaitu sebuah sistem yang digunakan sebagai referensi atau sumber dari
seorang penulis untuk menyatakan sesuatu dalam karya tulisannya.  ada
dua sistem pendokumentasian sumber bacaan yang sering digunakan
sebagai dasar kutipan kita.
Perujukan dilakukan dengan menggunakan nama akhir dan tahun
diantara tanda kurung. Jika ada dua penulis,perujukan dilakukan dengan
cara menyebut nama akhir kedua penulis tersebut. Jika penulis lebih dari
dua orang,penulis rujukan dilakukan dengan cara menulis nama pertama
dari penulisan tersebut diikuti dengan nama kawan-kawan. Jika nama
penulis tidak disebutkan yang dicantumkan dalam rujukan adalah nama
lembaga yang menerbitkan ,nama dokumen yang diterbitkan atau nama
Koran. Untuk karya terjemahan perujukan dilakukan dengan cara
menyebutkan nama penulis aslinya rujukan dari dua sumber yang ditulis
oleh penulis yang berbeda dcantumkan dalam satu tanda kurung dengan
titik sebagai tanda pemisahnya. 

Anda mungkin juga menyukai