Anda di halaman 1dari 16

TIPE-TIPE NEGARA

OLEH :

Nur Khadijah
B011191332
Ilmu Negara – F
Ilmu Hukum
Universitas Hasanuddin
POKOK BAHASAN

✣Pengertian Tipe Negara


✣Tipe Negara yang Ditinjau dari Sisi Sejarah
✣Tipe Negara yang Ditinjau dari Sisi Hukum
1.
Pengertian tipe negara
Tipe negara ialah suatu penggolongan negara
yang tidak mempunyai batasan-batsan yang tegas, ini
berbeda dengan klasifikasi negara atas bentuk tertentu
misal bentuk negara(kesatuan atau federasi dan bentuk
pemerintahan Kerajaan atau republik), dimana batasan
dan ukuranya cukup tegas sehingga mudah dikenali.
Menurut Prof. Lugeman,
Tipe Negara lebih berkenan dengan struktur batin
pemerintah, hubungan pemerintah dengan waraga negaranya, dan
mengenai tugas negara.
2.
TIPE NEGARA DITINJAU DARI SISI
SEJARAH
TIPE NEGARA DITINJAU DARI SISI SEJARAH
 Tipe Negara Timur Kuno
 Tipe Negara Yunani Kuno
 Tipe Negara Romawi Kuno
 Tipe Negara Abad Pertengahan
 Tipe Negara Modern
CIRI-CIRI
✣ TIPE NEGARA ✣TIPE NEGARA
✣ TIPE NEGARA
TIMUR KUNO ROMAWI KUNO
A. Bersifat teokratis YUNANI KUNO a. phase kerajaan: dengan ciri
(keagamaan), dimana suatu A. berbentuk negara kota (city state) khasnya bahwa pemimpin turun-
pemerintahan yang berdasarkan B. demokrasi temurun.
keagamaan, biasanya kepala C. negara ingin mengadakan autarki b. phase republik: dimana kepala
negara dianggap dewa. (dari kekayaan sendri) negaranya dipilih melalui pemilihan.
B. Bersifat absolut (dispotisme), D. pemerintah dipegang oleh ahli c. phase demokrasi: dimana
dimana seluruh putusan raja harus filsafat kepemimpinan didasarkan pada
mutlak dijalankan dan disini kewibawaan atau gazag.
pmerintahan tidak disokong oleh d. phase principati: dimana
rakyat ataupun golongan pemimpin dipilih yang terbaik.
TIPE NEGARA ABAD
PERTENGAHAN
CIRI-CIRI

✣ Adanya dualistis, maksudnya ada pertentangan antara


penguasa dengan yang dikuasai, pemilik tanah dengan
penyewa tanah, golongan negarawan dan gol gereja.
✣ Adanya feodalisme, disini dimaksudkan adanya pertentangan
antara pemilik tanah dengan penyewa tanah.
✣ Securalisme, disini dimaksudkan adanya pertentangan antara
golongan negarawan dan gerejawan.
✣ Studen staat, disini dimaksudkan adanya pelapisan-pelapisan
dalam masyarakat yang akhirnya juga menimbulkan
pertentangan juga.
TEORI NEGARA MODERN
CIRI-CIRI

• Timbulnya teori-teori ini untuk melindungi warga negara atau dapat


dikatakan timbul bentuk negara hukum .
• Negara berprinsip Demokrasi.
• Negara kesatuan, Negara hukum yang Demokratis.
3.
TIPE NEGARA DITINJAU DARI SISI
HUKUM
Tipe Negara polisi (polizei staat)

1. Tipe Negara polisi (polizei staat), sering disebut juga Negara Jaga Malam
yang menganggap negara adalah saya (absolut monarchi), cirinya:
a. Neagara menentukan segala-galanya, sedangkan rakyat pasif (positif-
pasif)
b. Solus Publika Suprema lex, artiya kepentingan umum itu di atas segala-
galanya termasuk di atas hukum/UU.
c. Partincipe legibus solutus est, yang artinya hanya penguasa/Raja yang
dapat membuat UU/Hukum.
d. Dipengaruhi oleh aliran “Mekantilidme” dalam ilmu ekonomi.
Tipe Negara hukum formal/liberal
2. Tipe Negara Hukum fomal/liberal, di sini dimaksudkan bahwa tindakan penguasa
didasarkan atas hukum. Tipe negara hukum ada 3 yaitu:
a. Tipe negara Hukum Liberal.
hal ini negara menghendaki agar berstatus pasif artinya bahwa negara harus tunduk
pada aturan negara yang sesuai dengan hukum.
b. Tipe negara formil.
yaitu negara hukum yang mendapat pengesahan dari rakyat, segala tindakan
pemerintah memerlukan bentuk hukum tertentu, berdasar UU.
negara formil harus memenuhi unsur:
a. Adanya jaminan terhadap hak asasi manusia.
b. Adanya pemisahan kekuasaan
c. Pemerintah bedasar UU
d. Harus ada peradilan administrasi
Tipe Negara hukum formal/liberal

c. Tipe Negara hukum materiil.


Negara hukum materiil merupakan perkembangan lanjut dari negara hukum formiil. Pada negara formil
tindakan penguasa harus berlaku azas legalitas, dalam negara hukum materiil tindakan pemerintah dalam
hal mendesak untuk kepentingan warga negaranya, dibenarkan bertindak menentang UU atau berlakunya
azaz Opportunitas.
 
Ciri-ciri negara berdasarkan hukum dalam arti materiil adalah sebagai berikut :
a. Adanya pembagian kekuasaan dalam negara;
b. Diakuinya hak asasi manusia dan dituangkannya dalam konstitusi dan peraturan perundang-undangan;
c. Adanya dasar hukum bagi kekuasaan pemerintahan (asas legalitas);
d. Adanya peradilan yang bebas dan merdeka serta tidak memihak;
e. Segala warga negaara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib
menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya.
Thanks!

Anda mungkin juga menyukai