PROJECT PHASE
Untuk membuat proyek lebih mudah untuk direncanakan
dan dikendalikan, pekerjaannya dapat dikelompokkan ke
dalam fase. Dimana setiap fase memiliki tugas yang sama
dan mengarah ke hasil utama. Dan akhir fase ditandai oleh
Project Phase
tonggak proyek. Berikut adalah 5 fase utama dalam siklus
hidup proyek, yang sesuai dengan kelompok proses 6th edition the PMBOK
manajemen proyek di PMBOK.
2. PLANING (PERENCANAAN)
Selama fase perencanaan, manajer proyek mengembangkan rencana manajemen proyek
untuk memastikan bahwa tim memenuhi tolak ukur untuk penyelesaian proyek. Mereka
menetapkan ruang lingkup proyek pada tingkat yang lebih terperinci, mengukur dan
mengalokasikan resiko, jadwal, dan anggaran. Fase perencanaan meluas pada fase inisiasi,
memberikan apa yang dibutuhkan untuk mencapai penyelesaian proyek dengan variabel
seperti biaya dan personil yang diidentifikasi. Pada titik ini, manajer proyek akan membuat
struktur rincian kerja (WBS), dan mereka mungkin menggunakan garis waktu atau bagan PERT
untuk menjelaskan semua kegiatan dan dependensi mengembangkan jadwal.
4. MONITORING (PEMANTAUAN)
Setelah proyek bergerak, manajer proyek harus melacak kemajuan dan mengatasi setiap
masalah yang muncul untuk diselesaikan dan proyek berjalan sesuai dengan harapan. Fase ini
berkisar pada metrik analisis akut pelaksanaan proyek yang diukur terhadap perencanaan
proyek, dan hasil proyek adalah akan sesuai panduan. Mempertimbangkan anggaran, menilai
kembali biaya, dan memastikan proses yang tergantung pada jadwal adalah suatu bagian
paling penting dari fase ini. Proses proyek diukur dengan Indikator Kinerja Utama, yang
memberikan informasi penting kepada manajer proyek mengenai pengambilan keputusan
tentang hasil dan waktu, uang, dan pengeluaran energi proyek dan membantu mereka
menentukan apakah ada alur pekerjaan yang perlu di perbarui.
TREY 14
research
ESTIMATE COST
Merupakan suatu perkiraan pengembangan sumber daya moneter yang diperlukan untuk
melengkapi kegiatan proyek. Keakuratan perkiraan proyek akan meningkat selama proyek
berlangsung melalui siklus hidup proyek. Tujuan utama dari cost budgeting adalah untuk
menghasilkan suatu cost baseline untuk memastikan performa proyek dan kebutuhan proyek.
TREY 24
research
DETERMINE BUDGET
Merupakan proses menggabungkan estimasi biaya kegiatan individu atau paket pekerjaan
untuk menetapkan cost baseline. Anggaran tersebut akan memberikan gambaran umum
mengenai biaya secara periodik maupun biaya total proyek. Perkiraan biaya menentukan biaya
setiap aktivitas kerja.
• Reserve Analysis Teknik yang digunakan untuk menentukan cadangan realisti. Ini terdiri dari cadangan kontingensi dan
cadangan manajemen kontingensi.
• Expert Judgment Penilaian ahli dipandu oleh informasi history untuk memberikan pemahaman yang berharga tentang
lingkungan dan informasi dari proyek-proyek serupa sebelumnya. Expert Judment tersedia dari banyak sumber, namun
tidakterbataspada : Unit unit lain dalam performing organization, Konsultan, Stakeholder & termasuk konsumen, Professional
and technical assoclation, Industry groups.
• Funding Limit Reconciliation Pengeluaran harus menyesuaikan dengan batasan dana yang telah disepakati pada proyek
tersebut. Ini dapat memungkinkan untuk penjadwalan ulang untuk meratakan tingkat pengeluaran sehingga pengeluaran yang
direncanakan tidakpernahmelebihi dana yang direncanakandiawal.
• Project Management Software Perangkat lunak yang dirancang khusus untuk membantu dalam perencanaan,
pemantauan, dan pengendalian kinerja proyek, termasuk kinerja biaya. Project management software sering digunakan untuk
memantau tiga dimensi EVM (PV, EV, dan AC), untuk menampilkan tren grafis, dan untuk meramalkan berbagai kemungkinan
hasil proyek akhir.
• Reserve Analysis Analisis cadangan untuk mengantisipasi hal-hal lain selama penggunaan budget proyek. Reserve analysis
digunakan untuk dan menentukan apakah cadangan ini masih dibutuhkan atau tidak. Cadangan tersebut dapat digunakan
seperti yang direncanakan untuk menutupi risiko peristiwa atau kontinjensi lainnya. Jika peristiwa risiko kemungkinan tidak
terjadi, cadangan kontingensi yang tidak terpakai dapat dihapus dari anggaran proyek.
THANK YOU