A. Latar Belakang
Gout Arthitis atau yang sering orang awam katakan asam urat merupakan
pembentukan kristal pada persendian, akibat tingginya kadar asam urat dalam
darah yang sering terjadi pada usia lanjut. Asam urat merupakan sisa dari sel-sel
tubuh yang mati, sehigga sel-sel tubuh yang mati melepas purin dan asam urat
menumpuk di persendian yang membentuk garam urat (monosodium urate).
Penumpukan kristal tersebut mengakibatkan kerusakan pada daerah persendian
sehingga dapat menimbulkan nyeri
Asupan purin adalah mengkonsumsi
makanan yang mengandung purin. Asupan
purin dapat mempengaruhi terjadinya Gout
Arthtritis (Asam Urat) dan akan bertambah
berat apabila disertai dengan pola konsumsi
yang tidak seimbang. Adapun jenis-jenis
makanan dengan kandungan purin tinggi
seperti jeroan, daging sapi, ikan sarden,
daging bebek, ikan laut, kerang, daging
ayam, udang, kacang-kacangan, tempe,
jamur, tapai dan tahun, juga pada beberapa
sayuran seperti kacang-kacangan, daun
singkong, kangkung, kembang kol, dan
bayam (Festi, P, Rosdiyatul, dkk, 2014).
Data World Heatlh Oraganization (2018), penderita Asam Urat
sekitar 1370, akan terus meningkat pada tahun 2020. Kejadian
Asam Urat akan terus meningkat pada Negara maju maupun
Negara berkembang (World Health Organization, 2018).
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang di gunakan adalah studi kasus
D. Fokus Study
Fokus studi dalam kasus ini yaitu untuk menggambarkan
Penerapan Pemberian Air Rebusan Daun Salam terhadap
Penurunan Nyeri
E. Definisi Operasional
Asuhan Keperawatan
Pemberian Air Rebusan Daun Salam
Lansia
Gout Arthitis
F. P engumpulan Data
Wawancara
Observasi dan pemeriksaan fisik
Study dokumentsi dan angket
G. Analisa Data
Pengumpulan Data
Mereduksi data dengan membuat koding dan kategori
Penyajian Data
Kesimpulan
H. Etika Penelitian
Prinsip Autonomi
Prinsip benefisiens dan nonmalefisien
Prinsip justices
SEKIAN DAN TERIMA KASIH