Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

GIZI PASIEN POST OPERASI

DI RUANG IBS RUMAH SAKIT ISLAM FATIMAH CILACAP

Pokok Pembahasan : Pemenuhan gizi paien pasca operasi

Hari / Tanggal : kamis,... Agustus 2020

Waktu : ..... s/d selesai

Tempat : Ruang recovery room RSI Fatimah

Sasaran : Pasien post operasi

A. LATAR BELAKANG
Operasi atau tindakan pembedahan adalah serangkaian perirtiwa
yang dapat menimpulkan luka akibat insisi atau sayatan alat –alat bedah
yang dapat mengakibatkan luka dimana memerlukan waktu dalam proses
penyembuhan. Selama proses penyembuhan pasien pasca operasi
diharapkan mampu mengkonsumsi makanan yang kaya akan proein serta
kalori atau biasa disebut diit TKTP. Diit TKTP atau tinggi kalori tinggi
protein adalah diit yang diperlukan dalam pemenuhan nutrisi bagi pasien
pasca operasi dalam peningkatan kesembuhan luka. Dilakukannya
konsumsi diit TKTP supaya status gizi pasien kembali normal,
meningkatkan imunitas tubuh pasien dan mempercepat penyembuhan.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan tentang pemenuhan gizi pasien
pasca operasi elama 1x30 menit, diharapkan pasien mampu memahami
tentang bagaiamana cara pemenuhan gizi bagi pasien pasca operasi.
2. Tujuan Khusus
Setelah menerima pendidikan kesehatan tentang pemenuhan gizi
pasien pasca operasi selama 1x30 menit, diharapkan pasien mampu:
a. Menjelaskan kembali pengertian nutrisi dengan benar.
b. Menyebutkan kembali alasan mengapa nutrisi dibutuhkan untuk
proses penyembuhan luka dengan benar.
c. Menyebutkan kembali jenis makanan yang harus diperhatikan
untuk penyembuhan luka dengan benar.
d. Menyebutkan kembali contoh makanan yang perlu diperhatikan
untuk penyembuhan luka dengan benar.
C. PENGORGANISASIAN
1. Penulis SAP : Fani Fajriyati
Ahmad Iskandar Afifi
2. Pembuat Leaflet : Ahmad Khusni Mubarok
3. Peserta : Pasien pasca operasi

D. KEGIATAN PENYULUHAN

N FASE KEGIATAN WAKT


O PENYULUH SASARAN U
1. Prainteraksi Menyiapkan - 5 menit
2. Orientasi
a. Salam a. Mengucapkan a. Menjawab
b. Perkenalan salam salam 5 menit
c. Menjelaskan b. Memperkenalkan b. Memperhati
tujuan diri kan
d. Kontrak waktu c. Menjelaskan c. Memperhati
tujuan kan
d. Melakukan d. Memperhati
kontrak waktu kan
yang digunakan

3. Kerja
1. Melakukan a. Mengajukan Menjawab 20
appersepsi pertanyaan pertanyaan menit
2. Menjelaskan b. Menjelaskan Memperhatikan
materi tentang: materi tentang :
a. Menjelaskan 1) Menjelaskan
pengertian pengertian
nutrisi nutrisi.
b. Menjelaskan 2) Menjelaskan
pentingnya pentingnya
atau alasan atau alasan
mangapa mangapa
nutrisi nutrisi
penting untuk penting untuk
penyembuhan penyembuhan
luka. luka.
c. Menyebutkan 3) Menyebutkan
jenis jenis
makanan makanan
yang perlu yang perlu
diperhatikan diperhatikan
dalam dalam Mengajukan
penyembuhan penyembuhan pertanyaan
luka. luka.
d. Menyebutkan 4) Menyebutkan
contoh contoh
makanan makanan
yang peerlu yang peerlu
dikonsumsi dikonsumsi
untuk proses untuk proses
penyembuhan penyembuhan
. .
3. Memberikan
kesempatan
kepada
komunikan
untukn bertanya
tentang materi
yang
disampaikan
4. Terminasi 10
a. Melakukan a. Mengajukan a. Menjawab menit
evaluasi pertanyaan pertanyaan
b. Salam b. Mengucapkan b. Menjawab
salam salam
E. METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
F. MEDIA
1. Leaflet
G. MATERI
Materi terlampir
H. SETTING

Keterangan :
: Peserta

: Penyaji

I. EVALUASI
1. Evaluasi Struktural
a. SAP sudah siap dua hari sebelum dilaksanakan kegiatan
b. Perlengkapan dan alat sudah siap
c. Rencana penyuluhan sesuai
2. Evaluasi Proses
a. Perlengkapan dan tempat bisa digunakan sesuai rencana
b. Audiens bersedia untuk ikut menjadi peserta
3. Evaluasi Hasil
a. 100% peserta dapat menjelaskan pengertian nutrisi.
b. 100% peserta dapat menjelaskan alasan mengapa nutrisi penting
dalam penyembuhan luka operasi.
c. 100% peserta dapat meyebutkan makanan yang perlu diperhatikan
dalam pemenuhan nutrisi.
d. 100% peserta dapat menyebutkan contoh makanan yang dapat di
konsumsi.
Lampiran Materi

PEMENUHAN GIZI PASIEN PASCA OPERASI

A. Pengertian
Nutrisi adalah makanan yang mengnadung cukup nilai gizi dan
tenaga untuk perkembangan dan pemeliharaan kesehatan secaara optimal.
Setelah operasi tubuh akan mengalami perlukaan yang membutuhkan
peran nutrisi untuk mempercepat proses penyembuhannya. Tujuan
diberikannya nutrisi setelah seseorang mengalami operasi adalah :
1. Memberikan kebutuhan dasar 3cairan, energi, dan protein.
2. Menggantikan kehilangan protein, kerbohidrat, zat besi, dan zat gizi
lain.
3. Memperbaiki ketidak seimbangan elektrolit dan cairan.
4. Mencegah dan menghentikan perdarahan.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh Nugroho tentang


Hubungan Asupan Nutrisi Dengan (Lama Penyembuhan Luka Post
Operasi Hernia) InguinalisDi Rumah Sakit Bedah Mitra Sehat Lamongan
dengan Populasi pasien post operasi hernia inguinalis dengan tehnik
simple random sampling menunjukkan hasil bahwa hampir setengah dari
responden asupan nutrisinnya kurang dan sebagian besar menun/ukkan
penyembuhan luka yang abnormal tiga pasien post operasi hernia yang
kontrol pada hari ke1 yang mengalami penyembuhan luka yang abnormal
yakni keadaan luka yang tidak sesuai dengan fase, waktu, dan peristiwa
penyembuhan dan setelah diuji dengan uji Koefisien Kontingensi
didapatkan nilai yang artinya ada hubungan antara asupan nutrisi dengan
lama penyembuhan luka post operasi hernia inguinalis.

Seseorang yang telah menjalani operasi diet yang dianjurkan adalah


TKTP, Tinggi Kalori dan Tinggi Protein. Kalori adalah sumber energi
yang terdapat pada semua jenis makanan. Sumber kalori terdiri dari
karbohidrat, lemak, dan protein.
Diantara makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin,
mineral dan air yang cukup maka yang paling penting untuk penyembuhan
luka adalah protein dan vitamin. Karena protein dan vitamin sangat
penting peranannya dalam proses penyembuhan luka dan perbaikan
jaringan. Selain itu vitamin punya peranan penting untuk mencegah
terjadinya infeksi dan perdarahan luka. Berdasarkan penelitian yang telah
dilakukan oleh Rusianto tentang Pengaruh Pemberian Suplemen Seng dan
Vitamin terhadap kepatan Penyembuhan luka pasca bedah di Rumah Sakit
Umum Daerah Kabupaten SukharjoC menggunakan teknik control trial
dengan sampel orang pasien post operasi yang dibagi ke dalam9 grup. satu
grup kontrol dengan perlakuan plasebo dan grup perlakuan dengan satu
grup hanya diberikan suplemen seng dan satu grup diberikan kombinasi
pemberian seng dan vitamin dengan pengamatan dilakukan menghasilkan
bahwa kombinansi pemberian vitamin memiliki nilai yang signifikan
terhadap penyembuhan luka dibandingkan hanya diberikan suplemen seng.

B. Yang perlu diperhatikan dalam memenuhi nutrisi pasien pasca operasi


1. Kalori
Kalori adalah sumber energi yang terdapat pada semua jenis makanan.
Sumber kalori terdiri dari karbohidrat, lemak, protein dan hampir
seluruh manakan yang dikonsumsi mengandung kalori. Kalori
bermanfaat dalam tubuh sangat dibutuhkan sebagai bahan energi.
Sebagai bagian dari proses penyembuhan tubuh memasuki fase
hipermetabolik dimana ada peningkatan permintaan untuk karbohidrat.
Aktivitas selular didorong oleh adenosin trifosfat yang berasal dari
glukosa menyediakan energi untuk respon inflamasi terjadi. Oleh
karena itu dalam rangka untuk memperbaiki hipoalbuminemia
karbohidrat diperlukan serta protein. Jika intake karbohidrat berkurang
maka tubuh akan memecah protein untuk dijadikan kalori jika ini
terjadi maka akan mengganggu fungsi utama protein sebagai
pembentuk jaringan baru pada luka.
2. Protein
Protein merupakan salah satu zat gizi yang sangat dibutuhkan oleh
tubuh sebagai penghasil energi yang utama. Menurut Ahmad Dzaeni
kebutuhan nutrisi orang yang mengalami perlukaan atau trauma
memerlukan kebutuhan protein untuk membantu proses penyembuhan
luka. Diet tinggi kalori dan protein harus tetap dipertahankan selama
masa penyembuhan. Pembentukan jaringan akan sangat optimal bila
kebutuhan nutrisi terutama protein terpenuhi. Fungsi protein yaitu :
a. Sebagai zat pembangun.
b. Untuk pertumbuhan.
c. Mengganti sel-sel yang mati atau yang telah rusak.
d. Sebagai pertahanan tubuh terhadap penyakit

C. Contoh makanan yang dapat dikonsumsi dalam pemenuhan nutrisi pasca


operasi.
1. Protein nabati seperti kacaang-kacangan, kedelai, kacang hijau, kacang
tanah, kacang merah, jagung,daun singkong, tahu, tempe, oncom.
2. Protein hewani seperti susu sapi, daging sapi, daging ayam, telur ayam,
telur bebek, udang, ikan segar, keju.
3. Vitamin dan Seng, diperlukan untuk pembentukan kolagen bagi
penyembuhan luka yang optimal sedangkan seng akan meningkatkan
kekuatan tegangan gaya yang diperlukan untuk penyembuhan luka,
membantu pertumbuhan, melindungi fungsi sel, dan menyehatkan
rambut, kulit, serta kuku. Vitamin dapat diperoleh dengan
mangkonsumsi buah-buahan setiap hari seperti jambu biji, jeruk,
pepaya, mangga. Sedangkan seng bisa didapatkan dari daging merah,
hati, kerang, kacang-kacangan, sereal, padi-padian, dan biji labu.
D. Tips merawat luka pasca operasi
1. Makan makanan bergizi : nasi, lauk pauk, sayur, susu, daan buah.
2. Makan1makanan tinggi protein : daging, telur, ayam, ikan, tahu, dan
tempe.
3. Minum sedikitnya 1 gelas perhari usahakan cukup istirahat.
4. Mobilisasi bertahap hingga dapat beraktivitas seperti semula.
5. Tetap menjaga kebersihan diri mandi.
6. Kontrol rutin untuk memeriksakan lukaoperasi dan kondisi luka.
7. Minum obat sesuai an/uran.
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai