SOAL KASUS CRITICAL ILL

dr.Arisanty Nursetia R., M.Gizi

KASUS BEDAH 1

Tn. NN seorang petani, umur 65 th, TB 160 cm, BB 60 kg. Dirawat di RS karena
menderita Ca. Gaster dan sudah dilakukan Gastrektomi. Saat ini adalah hari kedua setelah
operasi. Dari hasil pemeriksaan fisik dan klinis, keadaan umum pasien koma, pucat, tidak
BAB. Mendapatkan Total Parenteral Nutrition. Hasil pemeriksaan laboratorium
menunjukkan : Albumin darah : 2,1 gr%, Hb : 11,0 gr%, Tekanan darah : 110/60 mmHg.
Pasien mendapat infus Martos 10 sebanyak 2 kolf sehari (1000 cc). Tentukan jumlah
kebutuhan kalori dan jenis nutrisinya!

KASUS BEDAH 2

Nyonya IP seorang ibu rumah tangga, umur 48 th, TB 158 cm, BB 63 kg. Dirawat di RS
karena menderita Ca. Kolon dan sudah dilakukan kolonostomi. Saat ini adalah hari kelima
setelah operasi. Dari hasil pemeriksaan fisik dan klinis, keadaan umum pasien cukup baik,
tidak pucat, tapi konsistensi BAB masih lunak seperti bubur. Data hasil pemeriksaan
laboratorium menunjukkan : Albumin darah : 3,1 gr%, Hb : 12,0 gr%, Tekanan darah :
120/70 mmHg. Pasien mendapat infus dextrosa 5% sebanyak 2 kolf sehari (1000 cc).
Tentukan jumlah kebutuhan kalori dan jenis nutrisinya (perhitungkan juga infus yg sudah
masuk)!

KASUS STROKE

Tn. M, Usia 55 tahun dirawat di RS dengan keluhan utama tidak dapat berjalan dan
didiagnosa Stroke Infark serangan ke 2, empat tahun yang lalu pasien pernah menderita
penyakit stroke. Pekerjaan pasien adalah PNS. Dari Pemeriksaan : lemah, Compos mentis.
Tekanan darah pasien 200/110 mmHg, Nadi 84x/ menit, RR 12x/ menit, Suhu 37,9 oC.
Pemeriksaan Laboratorium Pemeriksaan laboratorium Hb 11.5 g/dL, lekosit 5.6x103/UL (N:
4-11x103/UL), eritrosit 4.87x103/UL (N: 4.5-6.5 x103/UL), trombosit 275x103/UL (N: 150-450
x103/UL), albumin 3.88 g/dL, BUN 15.4 mg/dL (N: 7-18 mg/dL), kreatinin 1.4 mg/dL (N: 0.6-
1.3 mg/dL), natrium 144 mmol/L (N: 136-145 mmol/L), K 4.2 mmol/L (N: 3.1-5 mmol/L).
Pasien mengalami kesulitan menelan. Tentukan jumlah kebutuhan kalori dan jenis
nutrisinya!

KASUS KANKER

Ny M, usia 40 tahun dirawat di RS dengan keluhan utama mual, kaki sampai paha terasa
nyeri. Tiga tahun yang lalu pernah menjalani operasi kanker rahim. Pekerjaan sebagai
petani. Pemeriksaan fisik: baik, composmentis, dan tampak pucat. Tekanan darah 110/70
mmHg, nadi 80x/menit, suhu 36,5C, respirasi 18 x/menit. Pemeriksaan laboratorium Hb 8.5
g/dL, lekosit 5.6x103/UL (N: 4-11x103/UL), eritrosit 2.87x103/UL (N: 4.5-6.5 x103/UL),
trombosit 272x103/UL (N: 150-450 x103/UL), albumin 3.88 g/dL, BUN 20.4 mg/dL (N: 7-18
mg/dL), kreatinin 1.4 mg/dL (N: 0.6-1.3 mg/dL), natrium 140 mmol/L (N: 136-145 mmol/L), K
4.9 mmol/L (N: 3.1-5 mmol/L). BB 45 kg, TB 162 cm. Sebelum sakit mempunyai Kebiasaan
makan 3 x sehari, tidak memiliki pantangan terhadap bahan makanan tertentu. Pasien
didiagnosis oleh dokter menderita Ca esofagus stadium III dengan anemia. Pasien
mengalami dysfagia. Dan hanya bisa mengkonsumsi cairan. Tentukan jumlah kebutuhan
kalori dan jenis nutrisinya!