Anda di halaman 1dari 8

KKPMT 2

(Patologi dan Terminologi 2)

Drg. Farida Gustini, M.M


SMS/ WA 08156140917
farida.gustini@yahoo.co.id
farida.gustini@piksi-ganesha-online.ac.id
Diseases Of the Digestive System

K61 Abcess of anal and rectal


regions
K61 Abcess of anal and
rectal regions
K61.0 Anal abscess
Perianal abscess
Excl.: intrasphincteric abscess (K61.4)
K61.1 Rectal abscess
Perirectal abscess
Excl.: ischiorectal abscess (K61.3)
K61.2 Anorectal abscess
K61.3 Ischiorecral abscess
Abscess of ischiorectal fossa
K61.4 Intrasphincteric abscess
Pengertian

• Abscess adalah suatu penimbunan nanah,


biasanya terjadi akibat suatu infeksi bakteri.

• Anal adalah pembukaan (berupa lubang) yang


merupakan bagian akhir dari rectum.

• Rectal adalah bagian terakhir dari usus besar di


mana tinja disimpan sebelum dikeluarkan.
Penyebab
Abscess Abscess rectal:
• Infeksi pada fistula
anal:
anus (suatu celah kecil • Infeksi di rectal
yang terbentuk pada
kulit di saluran anus) • Kelenjar lendir
dubur terinfeksi
• Infeksi menular seksual

• Penyumbatan kelenjar
anus
Tanda dan Gejala
Abscess Anal: Abscess Rectal:
• Nyeri pada anus
• Demam
secara terus-
• Sembelit
menerus
• Kesulitan buang
• Iritasi kulit di sekitar air kecil
anus

• Keluar nanah dari


anus
ba
ck
Pengobatan

1. Dilakukan operasi untuk membuka dan menyedot abses.


2. Jika abses terlalu dalam pasien akan dirawat di rumah sakit
sampai nanahnya benar-benar habis.
3. Untuk menghilangkan nyeri setelah operasi dapat
dihilangkan dengan duduk di dalam air hangat 3-4 kali per
hari.
4. Untuk mencegah dan mengatasi sembelit gunakan pelunak
feses.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai