Anda di halaman 1dari 23

Abses Perianal dan Fistula Perianal

Anatomi Anorektal
Abses Perianal

 Pengertian
Abses perianal merupakan infeksi pada jaringan lunak
sekitar saluran anal, dengan pembentukan abses
rongga diskrit.
Abses Perianal
Etiologi

Infeksi bakteri stafilokokus dan Escherichia coli


 Penyebab paling umum
Abses Perianal
Patofisiologis

Glandular
Infection &
secretion
suppuration
stasis

Anal crypts abscess


obstruction formation
Abses Perianal
Gambaran Klinik

- Nyeri  Diperburuk oleh pergerakan dan pada saat


duduk
- Bengkak, kemerahan  superficial
Abses Perianal
Diagnosa

• Tidak ada tes khusus yang diperlukan


• Pasien dengan diabetes  Perlu evaluasi
lab.
• CT Scan, MRI atau ultrasonografi Anal 
Supralevator atau abses intersphincteric.
Abses Perianal
Tatalaksana

• Antibiotik  pada penderita diabetes

• drainase awal dilakukan untuk memperlambat :


* Infeksi
* Kerusakan jaringan ↑
* Kemungkinan disfungsi sfingter ↑
* Meningkatkan pembentukan fistula.
- Insisi dilakukan sampai
ke bagian subkutan pada
bagian yang paling
menonjol dari abses.
- “Dog ear" yang timbul
setelah insisi dipotong
untuk mencegah
penutupan dini.
- Luka dibiarkan terbuka
dan sitz bath dapat
dimulai pada hari
berikutnya.
Fistula Perianal

Fistula perianal  saluran abnormal yang dibatasi


oleh jaringan granulasi, yang menghubungkan satu
ruang (dari lapisan epitel anus atau rektum) ke ruang
lain, biasanya menuju ke epidermis kulit di dekat
anus
Fistula Perianal
Etiologi

• Abses Anorektal
• Penyebab lainnya
- Crohn’s disease
- Karsinoma
- Terapi radiasi
- Tuberculosis
Fistula Perianal
Patofisiologi

Anal
Fistula
gland
formation
infection

Drainage
Perianal
self/
abscess
surgery
Fistula Perianal
Gejala Klinis

- Discharge perianal
- Nyeri
- Pembengkakan
- Perdarahan
- Lubang Eksterna
Fistula Perianal
Fistula Perianal
Klasifikasi

A. Intersphincteric
B. Transsphincteric
C. Suprasphincteric
D. Extrasphincteric
Fistula Perianal
Hukum Goodsall

jika lubang eksterna berada di


sebelah anterior dari anal
tranversal line maka salurannya
berjalan radier membentuk
garis lurus.
Bila lubang eksterna berada di
sebelah posterior dari anal
transversal line maka saluran
akan melengkung menuju
posterior midline.
Fistula Perianal
Pemeriksaan Penunjang
• Fistulografi  Injeksi kontras melalui pembukaan
internal untuk melihat jalur fistula.

• Ultrasound endoanal / endorektal : Menggunakan


transduser 7 atau 10 MHz ke dalam kanalis ani untuk
membantu melihat differensiasi muskulus intersfingter
dari lesi transfingter

• MRI  Dipilih apabila ingin mengevaluasi fistula


kompleks, untuk memperbaiki rekurensi.
Fistula Perianal
Pemeriksaan Penunjang
• CT- Scan  Untuk pasien dengan penyakit crohn
atau irritable bowel syndrome yang memerlukan
evaluasi perluasan daerah inflamasi.

• Barium Enema  untuk fistula multiple, dan dapat


mendeteksi penyakit inflamasi usus.

• Anal Manometri  Untuk pasien dengan fistula


karena trauma persalinan, atau pada fistula kompleks
berulang yang mengenai sphincter ani.
Fistula Perianal
Penatalaksanaan

• Fistulotomi  Fistel di insisi dari lubang asalnya


sampai ke lubang kulit

• Fistulektomi  Jaringan granulasi harus di eksisi


keseluruhannya untuk menyembuhkan fistula.
Fistula Perianal
Penatalaksanaan

• Seton  Benang atau karet diikatkan malalui saluran


fistula.

• Fibrin Glue  Menyuntikkan perekat khusus (Anal


Fistula Plug/AFP) ke dalam saluran fistula yang
merangsang jaringan alamiah dan diserap oleh
tubuh. keberhasilan jangka panjangnya 16%.
Perbedaan Abses dan Fistula Perianal

Abses Perianal Fistula Perianal


Definisi infeksi pada kelenjar anal di sekitar Terbentuknya saluran yang
saluran anus menghubungkan kelenjar anal yang
abses ke permukaan kulit. Fistula
terbentuk setelah terjadinya abses.

Etiologi Infeksi oleh bakteri pada kelenjar Abses perianal, penyakit Crohn,
anal devertikulitis
Manifestasi Bengkak di daerah perianal dan nyeri Terdapat open external fistula yang
terus menerus. mengeluarkan nanah dan darah
Tatalaksana Insisi dan drainase Fistulotomi

Anda mungkin juga menyukai