Anda di halaman 1dari 18

Skenario 10

 Pasienlaki-laki 35 tahun datang dengan


keluhan perut terasa begah, tidak
nyaman pada perut kanan atas sejak 1
bulan lalu.
Rumusan Masalah
IDENTITAS
KELUHAN UTAMA
RIWAYAT PENYAKIT
SEKARANG DAN
DAHULU
FAKTOR PEMBERAT
Anamnesis KELUHAM PENYERTA
AKTIVITAS DAN
MAKANAN SEHARI-
HARI
MENGKONSUMSI
OBAT
UMUR PASIEN : 35 TAHUN
Pemeriksaa Fisik
Keadaan umum : sakit ringan KU : PERUT TERASA BEGAH DAN
Kesadaran pasien : compos mentis
TTV : dalam batas normal TIDAK NYAMAN PADA PERUT KANAN
ATAS.
Inspeksi
Palpasi RPS : PERUT TERASA BEGAH DAN
- hepar teraba 2 jari bawah arcus TIDAK NYAMAN PADA PERUT KANAN
costae, 3 jari bawah processus
xiphoideus, tepi tumpul, permukaan ATAS SEJAK 1 BULAN YANG LALU.
rata, konsistensi kenyal, nyeri tekan
(-) RPD : OBESITAS DAN
Perkusi HIPERTRIGLISERID.
Auskultasi
RPK : AYAHNYA PENDERITA
DIABETES MELLITUS.
Pemeriksaan Penunjang

 Pemeriksaan laboratorium
SGOT : 40 U/L dan SGPT : 50 U/L

 Pemeriksaan USG :
Ditemukan starry sky pattern pada hepar
Hipotesis

Pasien laki-laki 35 tahun


menderita fatty liver akibat
dari obesitas
Working Diagnosis

 Fatty liver :
 akumulasi lemak di hati mencapai lebih dari 10% berat hati
 X ggu fx hati tetapi long term?
Differential Diagnosis
Penyakit Fatty Liver NASH NAFLD
Gejala Rasa lemah, Rasa lemah, malaise, Rasa lemah, malaise,

berat badan menurun berat badan menurun,


malaise, keluhan
kadang ada jaundice
dan keluhan tidak
tidak enak dan ringan dan keluhan tidak
nyaman pada perut
seperti mengganjal nyaman pada perut kanan
kanan atas. Terdapat
atas. Tidak ada inflamasi
di perut kanan atas
inflamasi hati. hati.
Etiologi Obesitas, obat-obatan, Obesitas, resistensi Obesitas, resistensi
gaya hidup, penurunan insulin, insulin, diabetes
berat badan drastic pelepasan protein mellitus,
dan kekurangan gizi. inflamasi toksik oleh hiperkolesterolemia,
sel lemak (sitokin), hipertrigliseridemia
stres oksidatif dan sindrom
(kerusakan sel) di metabolik.
Etiologi

 Gaya hidup modern, banyak makan kalori tinggi.


 Kegemukan/Kelebihan berat badan
 Obat-obatan
 Metabolic syndrome (diabetes, hipertensi, obesitas dan dislipidemia).
 Konsumsi alcohol
Epidemiologi

 Semua peringkat umur


 High risk : kegemukan, diebetes, orang dengan kadar trigliserid yang
tinggi
 75% pasien obesitas, 35% NASH
Patogenesis
Gejala Klinis

 Jarang penimbunan lemak terjadi perlahan-lahan


 Lemah, malaise, keluhan tidak enak dan seperti
mengganjal di perut kanan atas.
 Hepatomegaly lemak menumpuk di hati
Penatalaksanaan

 Non medika mentosa


 Penanganan sesuai dengan penyebab
- Kegemukan, turunkan berat badan : 1/2 kg per
minggu
- Tinggi trigliserid, turunkan
- Hindari alcohol, jika konsumsi alcohol
- Control diabetes jika karena diabetes
Komplikasi

 Umumnya tidak bahaya


 Jangka panjang !
- sirosis hati
- hepatoma
Pencegahan & Edukasi

 Gaya hidup sehat


 membatasi konsumsi lemak
 olahraga rutin setiap hari
 menurunkan konsumsi alkohol
Prognosis

 Baik karena steatosis merupakan penyakit reversibel dengan


penurunan berat badan, penghentian penggunaan alkohol
Kesimpulan

 Fatty liver adalah suatu keadaan di mana adanya penimbunan lemak


yang berlebihan di sel-sel liver yang bersifat reversibel. Tetapi untuk
jangka panjang fatty liver sering berpotensi menjadi penyebab
kerusakan hati dan sirosis hati. Jadi, sebagai langkah pencegahan
terhadap kelainan ini pola makan dan gaya hidup harus diubah.
Hipotesis diterima.

Anda mungkin juga menyukai