Anda di halaman 1dari 44

HAK ASASI MANUSIA

Fernando-William-Vero-Monika-Hana
HAK ASASI MANUSIA
• Hak-hak yang melekat dalam diri manusia, yang dimiliki manusia
bukan karena diberikan kepadanya oleh masyarakat atau negara,
tapi berdasarkan martabatnya sebagai MANUSIA.

Hak alamiah yang melekat pada diri manusia sejak dilahirkan,


sebagai bagian kodrat manusia

Alat atau instrument untuk menjaga harkat dan martabat


manusia sesuai kodratnya
UNIVERSAL DECLARATION
OF HUMAN RIGHT
10 Desember
1948
Titik tolak untuk semua pemikiran dan rumusan lebih
lanjut yang berhubungan dengan Hak Asasi Manusia
JENIS-JENIS HAK ASASI
MANUSIA
• Hak asasi pribadi (personal rights)
o Hak memilih, memeluk, menjalankan agama
o Hak hidup, berperilaku, tumbuh, berkembang
• Hak asasi politik (political rights)
o Hak untuk membuat dan mengajukan usulan petisi
o Hak untuk dipilih dan memilih dalam suatu pemilihan
• Hak asasi hukum (legal equality rights)
o Hak mendapatkan dan memiliki pembelaan hokum dalam
peradilan
o Hak mendapat layanan dan perlindungan hukum
JENIS-JENIS HAK ASASI
MANUSIA
• Hak asasi ekonomi (property rights)
o Hak mendapat dan memiliki pekerjaan layak
o Hak memperoleh hidup layak
• Hak asasi peradilan (procedural rights)
o Hak memperoleh kepastian hokum
o Hak memperoleh perlakuan sama dan adil dalam hukum
• Hak asasi social budaya (social-cultural rights)
o Hak menentukan, memilih, mendapat pendidikan
o Hak untuk berkomunikasi
CONTOH PASAL PIAGAM PBB
TENTANG HAM
Pasal 1: semua orang dilahirkan merdeka dan mempunyai martabat dan hak-
hak yang sama. Mereka dikarunia akal dan hati nurani dan hendaknya bergaul
satu sama lain dalam persaudaraan.

Pasal 3: setiap orang berhak atas penghidupan, kebebasan, dan keselamatan


individu

Pasal 5: tidak seorang pun boleh disiksa atau diperlakukan secara kejam,
mmperoleh perlakuan atau dihukum secara tidak manusiawi atau
direndahkan martabatnya.

Pasal 24: setiap orang berhak atas istirahat dan liburan, termasuk pembatasan-
pembatasan jam kerja yang layak dan hari libur berkla, dengan menerima
upah.
HAM DALAM TERANG
KITAB SUCI DAN
AJARAN GEREJA
KASUS HAM DI
TANAH AIR

Gereja Santa Bernadet didemo


warga, minta Gereja ditutup
karena rasa intoleransi antar umat
beragama
KASUS HAM DI
TANAH AIR

Penyerangan Gereja Santa


Lidwina, Yogyakarta
AJARAN KITAB SUCI
Kejadian 9:6
"Siapa yang menumpahkan darah manusia, darahnya akan tertumpah oleh manusia,
sebab Allah membuat manusia itu menurut gambar-Nya sendiri"
Kejadian 1:27
Alkitab mengajar bahwa manusia diciptakan menurut gambar dan
rupa Allah, manusia mempunyai kekuasaan dan kehormatan di atas
ciptaan lainnya (Kejadian 1:26).
Yohanes 3:16; 2 Petrus
3:9
Setiap orang adalah ciptaan-Nya yang unik, dan Ia mengasihi
setiap orang
Matius 22:39

"kasihilah sesamamu manusia seperti


dirimu sendiri"
AJARAN GEREJA TENTANG
HAM
• Dari ajaran Gaudium et Spes, Art. 29, pandangan Gereja tentang hak
asasi manusia adalah hak yang melekat pada diri manusia sebagai
insan, ciptaan Allah. Tidak diberikan karena pangkat, kedudukan, atau
situasi, tapi sejak lahir karena ia manusia.

• Gereja mendesak dihapuskannya segala bentuk deskriminasi, entah


yang berdasar pada social budaya, jenis kelamin, warna kulit, suku,
keadaan social, Bahasa atau agama, karena bertentangan dengan
kehendak Allah
TOKOH PEJUANG HAM
KATOLIK
Ibu Theresa dari Calcuta

Bunda Teresa atau dikenal sebagai Santa


Teresa, lahir di Uskub, pada Agusutus
1910. Selama lebih dari 47 tahun, wanita
ini mengabdikan diri melayani orang
sakit, miskin, yatim piatu, dan sekarat
TOKOH PEJUANG HAM
KATOLIK
Uskup Agung Helder
Camara

Berasal dari Brazilia, dikenal sebagai


uskup pelayan dan pengabdi kaum
miskin. Ia mempertaruhkan
segalanya untuk kaum miskin
PERJUANGAN GEREJA UNTUK
HAM
• Ensiklik Master et Magistra (1961) dan Pacem in Terris (1963) mulai
bicara tentang hak asasi manusia

• Konsili Vatikan II (1962-1965) berbicara tentang HAM terutama


Gaudium et Spes dan Dignitatis Humanae

• Tahun 1974, panitia kepausan “Yustita et Pax”, menerbitkan kertas


kerja “Gereja dan Hak-Hak Asasi Manusia

• Komisi teologi internasional mengeluarkan sejumlah tesis mengenai


martabat dan hak-hak pribadi manusia
UPAYA GEREJA KATOLIK
UNTUK HAM
• Mewujudkan solidaritas dengan segenap warga masyarakat,
terutama dengan mereka yang lemah, tersingkir, dan difabel

• Membantu memberikan sumbangan kepada yang membutuhkan,


korban bencana, dll

• Mengadakan dialog untuk menjaga solidaritas antaragama


BUDAYA KEKERASAN
VS BUDAYA KASIH

Budaya kekerasan: ketika kekerasan membentuk perilaku menyimpang


dan menjadi praksis kehidupan, kekerasan adalah perilaku umum
DIMENSI KEKERASAN
• Kekerasan psikologis
• Kekerasan lewat imbalan
• Kekerasan tak langsung
• Kekerasan tersamar
• Kekerasan tak disengaja
• Kekerasan tersembunyi
BENTUK KEKERASAN

1. Kekerasan sosial 6. Kekerasan politik


2. Kekerasan kultural 7. Kekerasan militer
3. Kekerasan etnis 8. Kekerasan terhadap anak
4. Kekerasan keagamaan 9. Kekerasan ekonomis
5. Kekerasan gender 10. Kekerasan lingkungan hidup
PERBEDAAN BUDAYA
KEKERASAN DAN KASIH
BUDAYA KEKERASAN BUDAYA KASIH
Ketika ada persoalan Ketika ada persoalan
Timbul perdebatan Muncul dialog/komunikasi
Perselisihan-konflik Penghormatan-pengertian
Muncul kekerasan Ada pengampunan
dendam Ada rekonsiliasi
MENGEMBANGKAN BUDAYA
KASIH
• Membangun budaya kasih sebelum konflik
o dialog dan komunikasi
o kerjasama membentuk jaringan lintas batas
• Membangun budaya kasih setelah konflik
o konflik perlu diceritakan kembali oleh yang menderita
o kelompok penyebab mengakui kesalahan dan minta maaf
o pengampunan oleh korban
o rekonsiliasi (pemulihan hubungan)
AJARAN KITAB SUCI TENTANG
BUDAYA KASIH
Matius 22:31

"Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.“

Lukas 6:27
"Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata:
Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci
kamu. "
ABORSI
ABORSI
• Berakhirnya kehamilan karena janin dikeluarkan secara paksa

• Macam abortus:

o Abortus provocatus (direct abortion) : secara langsung


memang bertujuan membunuh bayi

o Aborsi tak langsung (indirect abortion) : penyelamatan


seorang ibu hamil yang punya tumor

o Abortus spontaneous (tidak disengaja)


ALASAN ABORSI
• Alasan social ekonomi (malu, belum siap) : kehamilan yang tidak
diingkan
• Alasan eugenic (anak cacat kandungan) : daripada anak lahir dan
hidupnya menderita karena cacat, lebih baik digugurkan saja
• Alasan psiko-social (pemerkosaan)
• Alasan medis : hanya ada pilihan menyelamatkan ibu atau bayinya
AJARAN GEREJA MENENTANG
ABORSI
Konsili Vatikan II, Gaudium et Spes, Art. 27, mengatakan bahwa apa
saja yang berlawanan dengan kehidupan sendiri, misalnya bentuk
pembunuhan yang manapun juga, misalnya aborsi, adalah
perbuatan keji, yang mencoreng peradaban manusiawi dan
berlawanan dengan kemuliaan Tuhan
Gereja Katolik menentang aborsi karena Gereja pro-life, karena
Tuhan mengajarkan kita untuk menghargai kehidupan, sejak masa
pembuahan
BUNUH DIRI DAN
EUTHANASIA
• Bunuh diri : perbuatan menghentikan hidup sendiri yang dilakukan
oleh diri sendiri atau atas permintaannya

• Euthanasia : praktik pencabutan kehidupan melalui cara yang


dianggap tidak menimbulkan rasa sakit yang biasanya dilakukan
dengan memberi suntikan mematikan

• Pemicu bunuh diri dan euthanasia:

o Depresi atau tekanan batin

o Orang ingin melakukan protes


PANDANGAN GEREJA
TENTANG BUNUH DIRI
Katekismus Gereja Katolik point 2281 dan 2325

Bunuh diri bertentangan dengan kodrati manusia untuk


mempertahankan dan memelihara kehidupan dan merupakan
pelanggaran berat terhadap cinta diri. Juga melanggar cinta
terhadap sesame dan memutus solidaritas dengan sesame.
Akhirnya, bunuh diri bertentangan dengan ajaran Tuhan.
PANDANGAN GEREJA
TENTANG EUTHANASIA
• Katekismus Gereja Katolik 2277
• Kongregasi untuk ajaran iman
• Ensiklik Evengelium Vitae

Euthanasia langsung berarti orang dengan alasan apapun dan


dengan cara appaun hendak mengakhiri hidup orang cacat dan hal
ini tidak bisa diterima secraa moral.
HUKUMA
N MATI
MAKNA
• Hukum Internasional

• Dasar Hukum di Indonesia : UUD 1945 Pasal 28A "Setiap orang berhak untuk
hidup serta berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya.“

• Contoh kasus : Pejabat Korea Utara yang positif Corona dieksekusi

• Alasan ditolak oleh semua agama. Hanya Tuhan yang berhak mutlak atas nyawa
manusia.

• Cara pelaksanaan hukuman mati : pancung, gantung, tembak, suntik mati, rajam

• Pandangan : Dipengaruhi latar belakang agama dan budaya yang ada pada
wilayah kawasan tersebut.
AJARAN KITAB SUCI DAN
AJARAN GEREJA
2 Samuel 11:1-17;
12:13

Kejadan 4:15

Perjanjian lama

Pada perjanjian lama, hukuman mati dianggap sah, asalkan menyangkut


persoalan yang bersifat serius dan biasanya menyangkut perjanjian
dengan Tuhan
AJARAN KITAB SUCI DAN
AJARAN GEREJA
Perjanjian baru tentang
hukum kasih dan
pembebasan
Katekismus Gereja Katolik
Art. 2263-2267

• Gereja Katolik pada prinsipnya menjunjung tinggi hak negara


untuk melaksanakan hukuman mati atas penjahat-penjahat
tertentu
AJARAN KITAB SUCI DAN
AJARAN GEREJA
• Santo Thomas dari Aquino, kesejahteraan bersama lebih tinggi
nilainya daripada kesejahteraan perorangan. Kesejahteraan
perorangan perlu dikurangi sedikit guna menegakkan
kesejahteraan umum

•Paus Yohanes Paulus II Ensiklik Evangelium Vitae yang membahas


tentang martabat hidup manusia
OBAT-OBATAN
TERLARANG
NARKOBA
NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA, DAN BAHAN
ADIKTIF

• narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan
tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan
penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai
menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menyebabkan ketergantungan.

• psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis bukan
narkotika, yang bersifat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan
saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan
perilaku.

• bahan adiktif adalah zat atau bahan lain bukan narkotika dan psikotropika
yang berpengaruh pada kerja otak dan dapat menimbulkan ketergantungan.
LATAR BELAKANG TERLIBAT
NARKOBA
A. Faktor intern :
• Kepribadian
• Intelegensi
• Stress
• Dorongan kenikmatan
• Ketidaktahuan
B. Faktor ekstern :
• Pengaruh keluarga
• Pengaruh sekolah
• Pengaruh masyarakat
HIV/AID
S
HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang merusak sistem
kekebalan tubuh dengan menginfeksi dan menghancurkan sel CD4.

AIDS (Aqquired Immune Deficirncy Syndrome) adalah stadium akhir dari infeksi
virus HIV.
BAHAYA HIV/AIDS
• kematian
• serangan bagi anak muda
• kerusakan moral, tidak bermoral
• bunuh diri
• gila
CARA PENULARAN
Hubungan seks

Berbagi jarum suntik

Transfusi darah

Ibu yang menyusui


AJARAN GEREJA KATOLIK
1 Korintus 3:16-21

3:16Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa
Roh Allah diam di dalam kamu? 3:17Jika ada orang yang
membinasakan bait Allah, maka Allah akan membinasakan dia.
UPAYA NEGARA MENCEGAH
NARKOBA, HIV/AIDS
a. Pembentukan BNN (Badan Narkotika Nasional)
b. Pembenrukan RSKO (Rumah Sakit Ketergantungan Obat)
c. Pemberian dukungan material dan moral bagi panti-panti
rehabilitasi
d. UU no. 25 tahun 2000
UPAYA GEREJA MENCEGAH
NARKOBA, HIV/AIDS
a. Memperkuat kesaksian Injil orang-orang beriman
b. Memberikan pendidikan nilai/moral
c. Pembinaan para orangtua untuk mencegah penggunaan obat-
obatan terlarang
d. Menyatakan cinta kasih Allah
e. Melakukan tindakan pengobatan dan rehabilitasi
UPAYA DARI MASYARAKAT
a. Menerima semua orang
b. Berikan peneguhan
c. Mempererat hubungan

Anda mungkin juga menyukai