AKUNTANSI MANAJEMEN

ABC DAN ABM

 ABC DAN ABM

Metode manajemen biaya seperti ABC dan ABM

banyak diterapkan pada perusahaan-perusahaan
dunia.

ABC membantu perusahaan mengurangi distorsi yang

disebabkan oleh sistem penentuan harga pokok
tradisional, sehingga dengan ABC dapat diperoleh
biaya produk yang lebih akurat.

ABM memfokuskan pada pengelolaan aktivitas untuk

meningkatkan efisiensi dan efektivitas bisnis,
meningkatkan nilai yang diterima pelanggan dan
memberikan laba bagi perusahaan.
 ABC (ACTIVITY BASED COSTING)

Penentuan biaya produk yang membebankan biaya kepada

produk atau jasa berdasarkan konsumsi sumber daya yang
disebabkan karena aktivitas.

BOP dibebankan kepada objek biaya dengan mengidentifikasi

sumber daya yang dibutuhkan untuk memproduksi output.

Pada sistem tradisional, tahap pertama BOP dialokasikan

kepada setiap departemen dan tahap kedua dialokasikan
kepada setiap produk.

Pada sistem ABC, tahap pertama BOP dialokasikan kepada

setiap aktivitas dan tahap kedua dialokasikan kepada setiap
produk.
 ILUSTRASI ALOKASI BIAYA OVERHEAD
BERDASARKAN SISTEM TRADISIONAL

PT. ABC mempunyai 2 lini produk yaitu dress shirts

dan casual shirts.
BOP yang diharapkan $ 5,730,000 dengan produksi :
Dress shirt 680.000 unit dan Casual shirt 120.000 unit
BB per unit = $ 8,20 dan BTKL per unit $ 6,80
Harga jual per unit = $ 31

Tentukan : TC dan Gross Margin per unit

 4 KATEGORI PENELUSURAN BIAYA
BERDASARKAN SISTEM ABC

1. Unit Level Activity Center

adalah aktivitas yang dilakukan untuk
memproduksi setiap satu unit produk.

Diketahui :
Alokasi biaya overhead $ 1,296,000 dari total BOP
sebesar $ 5,730,000
Jumlah jam produksi untuk Dress shirts 272,000 jam
Jumlah jam produksi untuk Casual shirts 48,000 jam

Tentukan biaya per unit

 4 KATEGORI PENELUSURAN BIAYA
BERDASARKAN SISTEM ABC
2. Batch Level Activity Center
adalah aktivitas yang dilakukan setiap waktu suatu batch
diproses, tanpa memperhatikan berapa banyak unit yang
dihasilkan.
Contoh : biaya Set up mesin untuk proses produksi tidak
memperhatikan jumlah unit produksi.

Diketahui :
Alokasi biaya overhead $ 690,000 dari total BOP sebesar $
5,730,000
Set up mesin untuk Dress shirts 1,280 jam
Set up mesin untuk Casual shirts 1,020 jam

Tentukan biaya per unit

 4 KATEGORI PENELUSURAN BIAYA
BERDASARKAN SISTEM ABC
3. Product Level Activity Center
berhubungan dengan produk yang spesifik dan secara
khusus dilakukan tanpa memperhatikan banyaknya batch
atau unit yang diproduksi.
Contoh : mendesain produk.

Diketahui :
Alokasi biaya overhead $ 1,800,000 dari total BOP sebesar
$ 5,730,000
Alokasi biaya desain untuk Dress shirts 70%
Alokasi biaya desain untuk Casual shirts 30%

Tentukan biaya per unit

 4 KATEGORI PENELUSURAN BIAYA
BERDASARKAN SISTEM ABC
4. Facility Level Activity Center
Dilakukan tanpa memperhatikan siapa pelanggan,
berapa banyak batch atau unit yang diproduksi.
Contoh : biaya penyusutan gedung dan pemeliharaan
pabrik.

Diketahui :
Alokasi biaya overhead $ 1,944,000 dari total BOP sebesar
$ 5,730,000
Alokasi biaya utility untuk Dress shirts 85%
Alokasi biaya utilty untuk Casual shirts 15%

Tentukan biaya per unit

IKHTISAR ALOKASI BOP SISTEM ABC

Total BOP sebesar $ 5,730,000

Alokasi tiap level :

Unit Level Activity Centre $ ...
Batch Level Activity Centre $ …
Product Level Activity Centre $ …
Facility Level Activity Centre $ …

Alokasi BOP per lini produk :

Biaya per unit Dress shirts $ …
Biaya per unit Casual shirts $ …
ABM (ACTIVITY BASED MANAJEMEN)

Pengelolaan aktivitas untuk meningkatkan nilai yang

diterima pelanggan dan untuk meningkatkan laba
perusahaan.

Dengan ABM , perusahaan dapat melakukan

evaluasi biaya dan nilai dari suatu aktivitas sehingga
teridentifikasi peluang dan meningkatnya efisiensi
proses.

Tujuan dari ABM adalah :

1. Memperbaiki nilai yang diterima oleh pelanggan
2. Memperbaiki atau meningkatkan laba perusahaan
 HUBUNGAN ABM - ABC

ABC memberikan informasi dan ABM menggunakan

informasi untuk menghasilkan perbaikan yang
berkesinambungan.

Setelah menerapkan ABC, perusahaan kemudian

melakukan ABM maka nilai yang diterima
pelanggan akan lebih bernilai sehingga dapat
meningkatkan laba.
KEUNGGULAN DAN KEGUNAAN ABM

Keunggulan ABM :
1. Mengukur efektivitas proses dan aktivitas bisnis serta
mengidentifikasi proses dan aktivitas bisnis tsb dapat
diperbaiki untuk menurukan biaya dan meningkatkan nilai
pelanggan.
2. Memperbaiki fokus manajemen dengan cara
mengalokasikan sumber daya untuk menambah nilai aktivitas

Kegunaan ABM :
1. Mengurangi harga produk dan mengoptimalkan desain
produk
2. Mengurangi biaya-biaya perusahaan
3. Membantu perusahaan dalam mempertimbangkan peluang
bisnis baru.
 TERIMA KASIH

WASSALAMU’ALAIKUM WR . WB.