Anda di halaman 1dari 33

ABC & ABM

MUHAMMAD
LYSA

YASYKUR A SHIENNY U
ABC & ABM

TRADITIONAL COSTING
Traditional Costing atau disebut Volume Based Costing adalah sistem pembebanan biaya yang

menggunakan ukuran volume produksi (seperti unit produksi, jam mesin dan jam tenaga kerja

langsung) sebagai dasar pengalokasian untuk membebankan biaya FOH ke dalam produk.
ABC & ABM

PERAN STRATEGIS ABC

ACTIVITY BASED COSTING VOLUME BASED COSTING


ABC system adalah suatu pendekatan yang membebankan Volume Based Costing atau biaya tradisional hanya

sumber biaya kepada objek berdasarkan aktivitas yang mengalokasikan biaya kepada produk.
dilakukan. ABC menggunakan informasi tentang aktivitas
yang merupakan biaya tidak langsung(indirect) atau biaya
pendukung kepada produk sesuai biaya yang dikonsumsi.
Selain itu ABC bisa menelusuri aktivitas dan biaya.
BY CLAUDIA ALVES Thesis Defense Presentation Template
ABC & ABM

ISTILAH DALAM ABC

AKTIVITAS COST OBJECT COST DRIVER


proses, fungsi, tugas yang terjadi objek yang menjadi fokus pendorong atau pemicu
dari waktu ke waktu untuk pembebanan biaya, misal cost muculnya biaya, bisa berupa jam
menghasilkan sesuatu. Aktivitas object bisa berupa jasa setup, kerja langsung, jam mesin, m3
dibebankan kepada produk atau pengolahan dengan mesin, jasa untuk volume dsb
jasa yang menyerap biaya yang maintenance, dll
dikonsumsinya.
ABC & ABM

COST ASSIGNMENT
Perbedaan

Pada gambar two stage itu dapat dilihat kalau cost


pools dari tradisional berbeda dgn ABC yaitu ABC
berdasarkan aktivitas sedangkan tradisional
menggunakan biaya departemen.

Belum tentu produk yg berbeda mengkonsumsi


aktivitas yang sama. Misal untuk membuat kursi ada
yang kayunya polos tanpa diukir, harusnya biayanya
beda dengan kursi yang diukir. Jersey klub bola tanpa
nomor punggung harusnya lebih murah jauh
dibandingkan dengan yang ada nomor punggung.
COST DRIVERS
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN ABC
KELEBIHAN KEKURANGAN
ABC lebih akurat untuk perhitungan biaya Relatif mahal untuk implementasinya
Membantu manajer mengontrol biaya lebih baik Tidak ada pemisahan antara biaya tetap dan biaya variabel

ABC mempertimbangkan penyerapan biaya produksi


membuat analisa incremental menjadi lebih sulit
dengan lebih akurat Membutuhkan human capital yang handal tentang ABC
ABC mempertimbangkan undercost dan overcost
ABC bisa digunakan untuk alokasi biaya pemasaran,

penjualan dan layanan konsumen yang merupakan biaya

sesudah produksi

ABC & ABM www.student.trisakti.ac.id


ABC & ABM

LANGKAH

MENGEMBANGKAN

ABC
1
IDENTIFIKASI BIAYA SUMBER DAYA DAN AKTIVITAS

Pekerjaan atau aktivitas apa yang akan


Sumber daya apa yang diperlukan?
dilakukan?

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk


Value atau nilai apa yang dihasilkan dari aktivitas

mengerjakan aktivitas tersebut? tersebut? Produksi, jasa, layanan pelanggan atau

organisasi?
TINGKATAN AKTIVITAS

unit-level activity product-level activity

batch-level activity facility level activity


2
MEMBEBANKAN BIAYA SUMBER

DAYA PADA AKTIVITAS

Aktivitas membutuhkan sumber daya maka, semua aktivitas


Contoh:
yang dilakukan akan akan memicu konsumsi sumber daya.
Jam kerja buruh pada aktivitas yang membutuhkan

Oleh sebab itu perusahaan harus membebankan biaya yang


aktivitas buruh
melekat pada masing-masing aktivitas. Gaji pegawai untuk aktivitas sales marketing produk
Jam kerja mesin bagi aktivitas yang membutuhkan kerja

mesin
Meter persegi untuk biaya maintenance atau

pembersihan
3
MEMBEBANKAN BIAYA AKTIVITAS KE

OBJEK BIAYA

Langkah terakhir adalah membebankan biaya aktivitas ke Objek biaya biasanya berbentuk produk atau jasa, namun
item yang terkait, yang secara umum disebut objek biaya layanan pelanggan, proyek dan unit bisnis dapat juga
berdasarkan aktivitas konsumsi sumber daya yang telah menjadi objek biaya. Misalnya, objek biaya perusahaan
ditetapkan. asuransi dapat berupa polis asuransi individual yang dijual
kepada pelanggan, klaim yang diproses, jenis polis yang
ditawarkan, agen asuransi, atau divisi perusahaan.
ABC & ABM

MENGHITUNG COST

PER UNIT
CONTOH PERHITUNGAN
Haymarket BioTech Inc. (HBT) memproduksi dan menjual penjualan diperkirakan akan terus tumbuh sebesar 8-10% per
dua sistem komunikasi, AW (Anywhere) dan SZ tahun. AW, produk yang lebih baru, juga berhasil, tetapi
(SecureZone). AW menggunakan teknologi satelit dan permintaannya tidak sekuat itu dan pertumbuhan penjualan
memungkinkan pelanggan berkomunikasi di mana pun di diperkirakan 3–5% per tahun. Karena profitabilitas yang lebih
bumi. SZ menggunakan teknologi serupa tetapi hanya tinggi dari sistem AW
memungkinkan komunikasi antara dua pihak yang berada
dalam jarak 10 mil satu sama lain. Pada sistem AW, HBT sedang mempertimbangkan
campaign iklan ekstensif untuk meningkatkan penjualan AW
Pelanggan HBT adalah pelanggan pemerintah dan korporat dan membuat rencana untuk merelokasi fasilitas manufaktur
di mana produk-produk ini sangat penting; pelanggan dari SZ ke AW untuk memungkinkan hal ini. HBT memiliki
mengandalkan kemampuan HBT untuk menyesuaikan data pengoperasian berikut untuk kedua produk tersebut:
produknya dengan cepat terhadap ancaman dari perangkat
yang akan membahayakan keamanan produk. SZ telah
berhasil selama hampir 10 tahun dan telah mengalami
sejumlah peningkatan.
PERHITUNGAN VOLUME-BASED COSTING

FOH untuk SZ adalah $1.500.000 dan $75 per unit karena


perusahaan menghabiskan 75.000 jam tenaga kerja
langsung untuk memproduksi 20.000 unit SZ:
Perusahaan memiliki total FOH yang dianggarkan sebesar
$2.000.000. Karena perusahaan menganggarkan 100.000
jam tenaga kerja langsung untuk tahun tersebut, tarif FOH
adalah $20 per jam tenaga kerja langsung:

Perusahaan menggunakan 25.000 jam tenaga kerja


langsung untuk memproduksi 5.000 unit AW, sehingga FOH
yang dibebankan ke AW adalah total $500.000 dan $100 per
unit:
PERHITUNGAN ACTIVITY-BASED COSTING

Untuk dapat membebankan biaya aktivitas ke objek biaya,


HBT mengidentifikasi aktivitas berikut, biaya yang
dianggarkan, dan cost driver pada aktivitas dalam langkah 1
dan 2 metode ABC.

Biaya overhead pabrik dibebankan ke kedua produk dengan


perhitungan berikut:

HBT juga mengumpulkan data operasi berikut yang


berkaitan dengan masing-masing produknya:

Dengan menggunakan data sebelumnya, tarif cost driver


untuk setiap biaya konsumsi pada aktivitas dihitung sebagai
berikut
PERHITUNGAN ACTIVITY-BASED COSTING

Pebandingan antara Volume-Based Costing dengan Activity-


Based Costing:

Analisis Profitabilitas Produk menggunakan ABC


ACTIVITY-BASED
MANAGEMENT
ABM
sebuah metode pengambilan keputusan manajemen dengan
menggunakan informasi dari activity based costing untuk
meningkatkan kepuasan pelanggan dan profitabilitas. ABM
mencakup keputusan mengenai penetapan harga, product mix,
bagaimana mengurangi cost, bagaimana untuk meningkatkan proses
bisnis, dan keputusan terkait dengan product design
ACTIVITY-BASED
MANAGEMENT
TUJUAN
mengidentifikasikan dan mengurangi non-value added activities dan
non-value added costs. Aktivitas non-value added biasanya tidak
memberikan nilai tambah kepada produk, dan bahkan bisa terjadi
inefisiensi dan harga pokok produk menjadi bertambah.
ABC/M
ROLE
PENERAPAN ABM
CATEGORIES
OPERATIONAL ABM STRATEGIC ABM
meningkatkan efisiensi operasional memilih kegiatan yang sesuai untuk
dan pemanfaatan aset dan operasi, menghilangkan kegiatan yang
menurunkan biaya; fokusnya adalah tidak penting, dan memilih pelanggan
melakukan sesuatu dengan benar dan yang paling menguntungkan
melakukan aktivitas dengan lebih
efisien
ABM-ACTIVITY ANALYSIS
PENERAPAN
ANALISIS PROFITABILITAS

PELANGGAN

Identifikasi pelanggan yang paling Memperkenalkan produk dan layanan baru yang
menguntungkan; menguntungkan;
Kelola setiap biaya layanan pelanggan Hentikan produk, layanan, atau pelanggan yang
tidak menguntungkan

Tawarkan diskon untuk mendapatkan lebih banyak


Menggeser pembelian mix pelanggan ke produk
volume dengan biaya rendah untuk melayani
dan lini layanan dengan margin lebih tinggi
pelanggan;
Pilih jenis layanan setelah penjualan yang akan
disediakan
ANALISIS PROFITABILITAS

PELANGGAN

Analisis Biaya Pelanggan

Analisis Profitabilitas
Pelanggan

Customer Lifetime Value (CLV)


ANALISIS BIAYA PELANGGAN

Customer cost analysis Customer batch-level cost

Customer-sustaining cost Distribution-channel cost

Sales-sustaining cost
ANALISIS BIAYA PELANGGAN
ANALISIS BIAYA PELANGGAN
ANALISIS BIAYA PELANGGAN
ANALISIS BIAYA PELANGGAN
KUNCI SUKSES PENERAPAN

ABC DAN ABM


MODELS
MULTISTAGE ACTIVITY- RESOURCE CONSUMPTION TIME-DRIVEN ACTIVITY-
BASED COSTING ACCOUNTING (RCA) BASED COSTING (TDABC)
pembebanan biaya sumber daya
beberapa aktivitas merupakan tampilan aktivitas/proses tetapi
langsung ke objek biaya
objek biaya antara untuk mengintegrasikan biaya marjinal
menggunakan biaya per unit waktu
aktivitas lainnya sementara yang dan analisis konsumsi sumber
pengadaan sumber daya, bukan
lain ditugaskan langsung ke daya terperinci untuk
yang pertama membebankan biaya
objek biaya menghasilkan informasi untuk
ke aktivitas dan kemudian dari
mendukung keputusan
kegiatan ke objek biaya
MULTISTAGE ACTIVITY-
BASED COSTING
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai