Anda di halaman 1dari 29

LEMAK

SLAMET

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLTEKKES KEMENKES PONTIANAK
JURUSAN ANALIS KESEHATAN
• Mengapa mempelajari lemak darah?
 Patogenesis atherosklerosis.
• Penyebab mortalitas dan morbiditas
terpenting.
1. PJK ( Penyakit Jantung Koroner)
2. Stroke.
Faktor resiko

• Genetik. .Obesitas.
• Dislipidemia. . Insktivitas.
• DM. . Stres mental .
• Hipertensi. . Merokok.
LEMAK
• Di dalam darah lemak yang penting:
• Kolesterol: 20%
– Kolesterol bebas : 25 – 30 %
– Kolesterol ester : 70 – 75 %
• Trigliserida : 30 %
• Fosfolipid : 45 %
• Asam lemak bebas : as. Stearat, as. Oleat, as.
Palmitat
• Lemak berasal dari :
1. Makanan : absorbsi usus.
2. Sintesis endogen : biosintesis
karbohidrat dan protein.
FUNGSI LEMAK

• Sumber energi
• Pelindung organ tubuh
• Pembentukan sel
• Sumber asam lemak esensial
• Alat angkut vitamin larut lemak
• Memberi rasa kenyang dan kelezatan
• Sebagai pelumas
• Memelihara suhu tubuh
KOLESTEROL

• Senyawa kompleks.
• Dihasilkan oleh hati 80%
• Dari zat makanan 20%
• Tidak larut dalam darah
• Makanan yang banyak mengandung kolesterol :
– Daging (sapi, unggas ).
– Jeroan : paru, hati, ginjal dan jantung.
– Ikan, udang, kepiting.
– Kuning telur.
– Minyak kelapa, durian.
TRIGLISERIDA
• Suatu ester gliserol
• Sebagian besar lemak dan minyak di alam
terdiri atas 98 – 99% trigliserida
• Fungsi utama : zat energi
• Lemak disimpan di dalam tubuh dalam
bentuk trigliserida
• Pada kilomikron dan VLDL merupakan
komponen yang utama.
FOSFOLIPID
• Terdapat : sel tumbuhan, hewan, manusia
• Tumbuhan : kedelai
• Manusia/ hewan : telur, otak, hati, ginjal,
paru, jantung
LIPOPROTEIN
• Lemak tidak larut dalam air/plasma darah
• Agar lemak dapat diangkut ke dalam
peredaran darah  lemak harus larut 
diikat dengan protein.
• Ikatan antara lemak dan protein disebut
LIPOPROTEIN
LIPOPROTEIN

• Bagian lemak : kolesterol, trigliserida,


fosfolipid .
• Bagian protein : apolipoprotein
( apoprotein ):
- Apoprotein - AI / AII / AIV.
- Apoprotein - B48 / B 100.
- Apoprotein – CI / CII / CIII
- Apoprotein E
• Lipoprotein dapat dipisahkan
dengan :
1. Ultrasentrifus : berdasarkan
densitas.
2. Elektroforesis : berdasarkan
muatan listrik.
LIPOPROTEIN
• Dengan sentrifugasi:

• Kilomikron
• VLDL ( Very low density lipoprotein)
• LDL ( Low density lipoprotein )
• HDL ( High density lipoprotein )
LIPOPROTEIN

• Dengan cara elektroforesis:


– Kilomikron
– Beta lipoprotein ( LDL )
– Pre beta lipoprotein ( VLDL )
– Alfa lipoprotein ( HDL )
pre beta lp
kilomikron Alfa lipopr
Beta lipopr
• Kolesterol yang memiliki kepadatan protein
lebih rendah ( VLDL, LDL ) mudah sekali
menempel dalam dinding pembuluh darah
koroner sehingga menimbulkan plak
( timbunan lemak pada dinding pembuluh
darah  aterosklerosis)
• Plak mempersempit aliran darah arteri 
darah tidak dapat mengalir sempurna ke
jantung  timbul rasa nyeri di dada ( chest
pain ).
A USIA
T MUDA SEL2 BUSA D
E I
R N
O D
10 - 20 BERCAK
I
S TAHUN PERLEMAKAN
N
K G
L
40 – 50 KERAK
E A
TAHUN ATEROSKLEROTIK
R R
O T
E
S > 50 TROMBUS  R
IS TAHUN SUMBATAN I

Anda mungkin juga menyukai