Protein hewan
Ekskresi dan
pembusukan
Tanaman
Protein hewan
Protein mikrobia
Gas nitrogen
Nitrogen anorganik
Perbandingan Produksi SCP dan Protein Konvensional
Ayam 49 g 3 minggu
Babi 42 g 8 minggu
Sapi 14 g 25 minggu
Cahaya matahari
Hidrogen
Karbohidrat
Hidrokarbon
Metanol
Mikrobia untuk SCP
Bakteri
• Methylophilus methylotropus
• Methylomonas clara
Yeast
• Saccharomyces cerevisiae
• Candida utilis
• Hansenula anomela
Jamur
• Fusarium graminum
Algae
• Chlorella sp.
• Spirulina geitleri
• Sprirulina platensis
Mikrobia untuk SCP
Bakteri
• Laju pertumbuhan tinggi
• Konversi substrat ke sel tinggi
• Kandungan protein lebih tinggi
• Kualitas protein lebih baik
• Bakteri untuk makanan terbatas
• Ukuran sel lebih kecil
• Kandungan asam nukleat lebih tinggi
• Ada yang menimbulkan bau
• Ada yang bersifat patogen
Yeast
• Banyak pengalaman menggunakan yeast sebagai bahan pangan
• Kandungan asam nukleat lebih rendah
• Ukuran sel lebih besar
• Potensi menghasilkan senyawa toksik kecil
• Lebih mudah diterima konsumen
• Sumber vitamin B, E, D, A
• Kandungan asam amino bersulfur rendah
Mikrobia untuk SCP
Jamur
• Konsep jamur sebagai bahan pangan tidak baru
• Laju pertumbuhan lebih rendah
• Kandungan protein lebih rendah
• Kualitas protein lebih rendah
• Menghasilkan ensim pemecah polisakarida
• Proses pemanenannya mudah
Algae
• Sumber karbon murah (CO2), ada yang bisa menambat nitrogen dari udara
• Laju pertumbuhan lambat
• Nilai biologis protein relatif rendah, tetapi kadar lisin tinggi
• Dinding sel sukar dicerna sistem pencernakan mamalia, kecuali ruminansia
PRODUKSI SCP DARI BERBAGAI SUBSTRAT
Substrat Organisme
Substrat Organisme