1. TUJUAN
Standard Operation Procedure (SOP) ini bertujuan untuk :
1.1. Memberikan pedoman kepada PIC (Person In Charge) Departemen di job site dalam
melaksanakan aktivitas peledakan (Blasting), sehingga dicapai suatu hasil yang optimal.
1.2. Mengendalikan mekanisme proses peledakan agar sesuai dengan Sistem Manajemen Mutu.
2. RUANG LINGKUP
SOP ini digunakan untuk distrik dimana PAMA melaksanakan aktivitas peledakan sendiri, yaitu :
menerangkan mengenai proses peledakan mulai dari adanya plan volume material blasting dari
Engineering Department dan mengenai mekanisme pelaksanaannya dari proses persiapan,
pengisian lubang tembak, pengamanan peledakan sampai pernyataan peledakan selesai dan
aman. Adapun ruang lingkupnya meliputi : Engineering Dept, Production Dept, Customer dan
Instansi Pemerintah terkait.
3. REFERENSI
3.1. Keputusan Menteri Pertambangan & Energi No. 555.K/26/M.PE/1995 tentang Keselamatan
dan Kesehatan Kerja Pertambangan Umum.
3.2. Elemen ISO 9001 : 2000, pasal :
a. 4.2.4. Pengendalian Catatan Mutu.
b. 6.3. Fasilitas.
c. 6.4. Lingkungan Kerja.
d. 7.1. Komitmen Manajemen.
e. 7.5.1. Produksi dan Penyediaan Jasa.
f. 7.5.2. Validasi Proses Produksi dan Penyediaan Jasa.
g. 7.5.3. Identifikasi dan Penelusuran.
h. 8.2.3. Pengukuran dan Pemantauan Proses.
I. 8.5.1. Continual Improvement.
3.3. SOP No. OPR/04/020/SOP Production Planning.
3.4. SOP No. OPR/04/018/SOP Weekly Production Planning.
3.5. SOP No. OPR/04/002/SOP Drilling.
3.6. SOP No. OPR/04/015/SOP Perijinan dan Pengadaan Bahan Peledak.
3.7. SOP No. OPR/04/016/SOP Pengeluaran, Pengangkutan, Penggunaan dan Pengembalian
Handak.
3.8. SOP No. MAT/00/006/SOP Pengadaan Non Stock Item (Goods).
3.9. SOP No. LOG/02/005/SOP Direct Onsite Receiving.
3.10.Pama Safety Management System (PSMS) Elemen 12 Personal Protective Equipment / Alat
Pelindung Diri
4. DEFINISI
4.1. Blasting (Peledakan)
Adalah proses pemberaian material (rock loosening) yang memanfaatkan energi ledak dari
hasil reaksi bahan-bahan peledak yang telah dipasang dan dirangkai berdasarkan aturan
tertentu.
4.2. Rencana Material Blasting
Adalah rencana jumlah/volume material yang akan diledakan berdasarkan rencana tambang
dari customer untuk Yearly, Monthly, dan Weekly.
STANDARD OPERATION PROCEDURE NO DOKUMEN : OPR / 04 / 001 / SOP
PT. PAMAPERSADA TGL. EFEKTIF :
NUSANTARA BLASTING ACTIVITY HALAMAN : 2/5 REVISI : 0
5. KEBIJAKAN
5.1. Apabila tidak ada drill &blst engineer maka yang bertanggung jawab dalam pembuatan blast
design dan drill design adalah Drill & Blast Section Head, menghitung bahan peledak serta
pemilihan accessoriesnya.
5.2. Dalam proses evakuasi, apabila diperlukan maka personel dari departemen lain bisa ikut
berpartisipasi
6. ALUR PROSES
Untuk lebih menjelaskan proses Blasting Activity, maka dapat dilihat alur proses pada lembar
berikutnya.
STANDARD OPERATION PROCEDURE NO DOKUMEN : OPR / 04 / 001 / SOP
PT. PAMAPERSADA TGL. EFEKTIF :
NUSANTARA BLASTING ACTIVITY HALAMAN : 3/5 REVISI : 0
( A bersambung ke aktivitas 13 ) A
STANDARD OPERATION PROCEDURE NO. DOKUMEN : OPR / 04 / 001 / SOP
PT. PAMAPERSADA TGL. EFEKTIF :
NUSANTARA BLASTING ACTIVITY HALAMAN : 5/5 REVISI : 0