Anda di halaman 1dari 16

OPERASI, KEPASTIAN TEPAT LOKASI, T

EPAT PROSEDUR PADA SASARAN PATI


ENT SAFETY
KELOMPOK 4 / 2B
NAMA ANGGOTA :
RAFIDAH AISYAH HANUN
1. P27820419074 / ABSEN 26

SHELIA NANSA CUCU S.


2. P27820419079 / ABSEN 31

KELOMPOK 4
SONYA ‘ADILLA RAHMAH
3. P27820419084 / ABSEN 36 KELAS 2B

VIVI NORMA YUNITA


4. P27820419080 / ABSEN 41

YENTRITENIA FATHIMAH A.
5. P27820419094 / ABSEN 46
Pengertian
Patient Safety
Keselamatan pasien rumah sakit adalah suatu sistem
yang diterapkan untuk mencegah terjadinya cedera
akibat perawatan medis dan kesalahan pengobatan
melalui suatu sistem assesment resiko, identifikasi
dan pengelolaan faktor risiko, pelaporan dan analisis
insiden, kemampuan belajar dan tindak lanjut dari
insident serta implementasi solusi untuk meminimalkan
timbulnya risiko (Dep Kes RI,2006).
Tujuan Keselamatan Pasi
en

Mencegah & Peningkatan Mencegah Terlaksananya


menurunkan kejadian Keselamatan Pasien terjadinya program-program
yang & menciptakan kesalahan yang pencegahan sehingga
tidak diharapkan budaya keselamatan diketahui atau tidak terjadi
dari kesalahan medis pasien di RS tampak serta pengulangan kejadian
(Medical Error) di RS. mengu-rangi akibat tidak diharapkan.
dari
kesalahan tersebut
Konsep Dasar Sasaran International
Keselamatan Pasien (SIKP)

Sasaran Keselamatan Pasien adalah mendorong perbaikan


spesifik dalam keselamatan pasien. Sasaran menyoroti
bagian-bagian yang bermasalah dalam pelayanan kesehatan dan
menjelaskan bukti serta solusi dari konsensus berbasis bukti dan
keahlian atas permasalahan ini. Diakui bahwa desain sistem yang
baik secara intrinsik adalah untuk memberikan pelayanan
Kesehatan yang aman dan bermutu tinggi, sedapat mungkin
sasaran secara umum difokuskan pada solusi-solusi yang
menyeluruh.
ac a
amm S KPP
SIIK
mMMa c
Maaccaam
M
1) Mengidentifikasi Pasien Dengan Benar.
2) Meningkatkan Komunikasi Yang Efektif.
3) Meningkatkan Keamanan Obat-obatan Yang Harus Diwaspadai

4) Memastikan Lokasi Pembedahan Yang Benar, Prosedur Yang Benar,


Pembedahan Pada Pasien Yang Benar.

5) Mengurangi Resiko Infeksi Akibat Perawatan Kesehatan.


6) Mengurangi Resiko Cedera Pasien Akibat Terjatuh

Memastikan
Memastikan Lokasi
Lokasi
Pembedahan
Pembedahan Yang
Yang Benar,
Benar,
Prosedur Yang Benar,
Prosedur Yang Benar,
Pembedahan
Pembedahan Pada
Pada
Pasien
Pasien Yang
Yang Benar
Benar
MEMBAHAS POINT KE 4
SASARAN PATIENT SAFE
TY
“Memastikan Lokasi Pembedaha
D
D

n Yang Benar, Prosedur Yang B


enar, Pembedahan Pada Pasien
Yang Benar”
MARI DISIMAK 
PENJELASAN
Salah-lokasi, salah-prosedur, salah pasien pada operasi, adalah
sesuatu yang mengkhawatirkan dan tidak jarang terjadi di rumah sakit.
Kesalahan ini adalah akibat dari komunikasi yang tidak efektif atau
tidak adekuat antara anggota tim bedah, kurang/tidak melibatkan pasien
di dalam penandaan lokasi (site marking), dan tidak ada prosedur
untuk verifikasi lokasi operasi. Di samping itu pula asesmen
pasien yang tidak adekuat, penelaahan ulang catatan medis tidak
adekuat, budaya yang tidak mendukung komunikasi terbuka antar
anggota tim bedah, Permasalahan yang berhubungan dengan
resep yang tidak terbaca (illegible hand writing) dan pemakaian
singkatan adalah merupakan faktor-faktor kontribusi yang sering terjadi
Standar SIKP. 4
Rumah sakit menyusun pendekatan untuk
memastikan lokasi pembedahanyang benar,
prosedur yang benar, pembedahan pada pasien
yang benar.
Rumah sakit harus secara
Lokasi pembedahan yang
kolaboratif menyusun kebijakan
salah, prosedur yang salah, dan/atau prosedur yang efektif
pembedahan pada pasien
yang salah adalah kesalahan
Maksud untuk menghilangkan masalah ini.
Kebijakan ini mencakup definisi
yang diakibatkan komunikasi
yang tidak efektif atau tidak
dan pembedahan yang di dalamnya
terkandung setidaknya prosedur
yang menyelidiki dan/atau
memadai antara anggota
tim bedah, dan kurangnya Tujuan menyembuhkan penyakit dan
gangguan tubuh manusia melalui
keterlibatan pasien pada
prosedur verifikasi lokasi SIKP. 4 pemotongan, pengangkatan,
pengubahan atau pemasukan alat
operasi. diagnostik/terapi.
Tujuan dari proses verifikasi praoperasi

Memastikan Bahwa Semua


Memverifikasi Lokasi Yang Benar, Dokumen, Gambar Atau Citra, Memverifikasi Peralatan
Prosedur Yang Benar, Dan Pasien Dan StudiYang Relevan Telah Khusus Dan/Atau Implan Yang
Yang Benar Tersedia, Sudah Diberi Labekian Diperlukan.
Ditampilkan,
Elemen Penilaian SIKP. 4
1. Rumah sakit menggunakan tanda yang langsung dikenali untuk
mengidenti-fikasi lokasi pembedahan dan melibatkan pasien dalam proses
pemberian tanda.
2. Rumah sakit menggunakan daftar atau proses lain untuk sebelum operasi
untuk memverifikasi apakah lokasinya, prosedur, dan pasien sudah benar dan
bahwa seluruh dokumen dan peralatan yang dibutuhkan sudah ada, tepat,
danfungsional.
3. Tim bedah lengkap melakukan dan mendokumentasi prosedur jeda sesaat
sebelum memulai prosedur pembedahan.
4. Kebijakan dan prosedur disusun sedemikian sehingga semua proses seragam
sehing-ga dapat dipastikan lokasi benar, prosedur benar, danpasien juga benar;
termasuk prosedur medis dan gigi yang dilakukan tidak di ruang operasi
Standart Prosedur Operasional OK SIKP. 4
SPO pasien sewaktu tiba di
kamar operasi meliputi SPO Penjadwalan pasien meliputi
a. SPO pemeriksaan identitas
pasien sewaktu tiba di kamar a. SPO Penjadwalan operasi efektif.
operasi. b. SPO Penjadwalan operasi darurat.
b. SPO pemastian teknik serta c. SPO menunda operasi.
lokasi operasi. d. SPO menambahkan pasien pada
c. SPO izin operasi (informed jadwal operasi yang sudah ada
consent).

-- -- -- --
SPO pencatatan meliputi
SPO ketidaksesuaian
a. SPO pencatatan penghitungan bahan
kecelakaan/kegagalan. dan/atau alat sebelum
b. SPO pelaporan kepada yang Dan sesudah operasi.
berwenang.
Lanjutan...
SPO Pemeliharaan
SPO Laporan
dan perbaikan
operasi dibuat
peralatan di kamar
dalam rekam medis
operasi
pasien

-- -- -- --

SPO Pelaksanaan SPO pelayanan


pengendalian anestesi di kamar
infeksi dikamar operasi pada masa
operasi pra, saat dan
pascaoperasi.
Identifikasi Masalah
1. Tidak tepat lokasi. Kesalahan dalam menulis rekam
medis atau membaca foto rontgen.

2. Tidak tepat prosedur

3. Tidak tepat pasien. Salah identifikasi karena nama


pasien sama
D
D
Thank you

Anda mungkin juga menyukai