Anda di halaman 1dari 13

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN

DENGAN CA PARU

Oleh
Dikdik Permana
Siti Nurlaila
Pengertian Ca Paru
• Kanker paru adalah tumor ganas paru primer yang berasal dari
saluran napas atau epitel bronkus. Terjadinya kanker ditandai
dengan pertumbuhan sel yang tidak normal, tidak terbatas, dan
merusak sel-sel jaringan yang normal. Proses keganasan pada
epitel bronkus didahului oleh masa pra kanker. Perubahan
pertama yang terjadi pada masa prakanker disebut metaplasia
skuamosa yang ditandai dengan perubahan bentuk epitel dan
menghilangnya silia (Robbin & Kumar, 2007).
• Kanker paru atau disebut karsinoma bronkogenik merupakan
tumor ganas primer sistem pernapasan bagian bawah yang
bersifat epithelial dan berasal dari mukosa percabangan bronkus
(Nurarif & Kusuma, 2015).
Etiologi Dan Faktor Resiko Kanker Paru
• Seperti umumnya kanker yang lain, penyebab yang pasti dari kanker
paru belum diketahui, tapi paparan atau inhalasi berkepanjangan suatu
zat yang bersifat karsinogenik merupakan faktor penyebab utama.
• faktor risiko penyebab terjadinya kanker paru adalah (Stopler, 2010):
1. Merokok
2. Perokok pasif
3. Polusi udara
4. Paparan zat karsinogen
5. Diet
6. Genetik
7. Penyakit paru
8. Metastase dari organ lain
Faktor Risiko Kanker Paru
1. Laki-laki
2. Usia lebih dari 40 tahun
3. Pengguna tembakau (perokok putih, kretek atau cerutu)
4. Hidup atau kontal erat dengan lingkungan asap tembakau (perokok
pasif)
5. Radon dan asbes
6. Lingkungan industri tertentu
7. Zat kimia, seperti arsenic
8. Beberapa zat kimia organic
9. Radiasi dari pekerjaan, obat-obatan, lingkungan
10.Polusi udara
11.Kekurangan vitamin A dan C
Klasifikasi Kanker Paru
1. Karsinoma sel skuamosa (epidermoid)
tipe histologik kanker paru yang paling sering ditemukan, berasal dari
permukaan epitel bronkus. Perubahan epitel termasuk metaplasia, atau
displasia akibat merokok jangka panjang, secara khas mendahului
timbulnya tumor.
2. Adenokarsinoma
Memperlihatkan susunan selular seperti kelenjar bronkus dan dapat
mengandung mukus.
3. Karsinoma bronkoalveolus
sebagai subtipe adenokarsinoma dalam klasifikasi terbaru tumor paru dari
WHO. Karsinoma ini adalah sel-sel ganas yang besar dan berdiferensiasi
sangat buruk dengan sitoplasma yang besar dan ukuran inti bermacam-
macam
4. Karsinoma sel kecil
Umumnya tampak sebagai massa abu-abu pucat yang terletak di
sentral dengan perluasan ke dalam parenkim paru dan keterlibatan
dini kelenjar getah bening hilus dan mediastinum. Kanker ini terdiri
atas sel tumor dengan bentuk bulat hingga lonjong,
5. Karsinoma sel besar
Sel-sel ganas yang besar dan berdiferensiasi sangat buruk dengan
sitoplasma yang besar dan ukuran inti bermacam-macam. Sel-sel ini
cenderung timbul pada jaringan paru perifer, tumbuh cepat dengan
penyebaran ekstensif dan cepat ke tempat-tempat yang jauh
Manifestasi Klinis Kanker Paru
Tanda dan Gejala
Adenokarsinoma Karsinoma Sel Skuamosa Karsinoma Karsinoma Sel
dan Bronkoalveolar Sel kecil besar
1. Nafas dangkal 1. Batuk 1. SIADH 1. Batuk
2. Batuk 2. Dyspnea 2. Sindrom berkepanjang
3. Penurunan 3. Nyeri dada chusing an
3. Hiperkalse 2. Nyeri dada
nafsu makan 4. Atelektasis mia saat
4. Trosseau 5. Pneumonia 4. Batuk menghirup
syndrome postobstruktif 5. Stridor 3. Suara serak
6. Mengi 6. Nafas 4. Sesak
7. Hemoptisis dangkal napas
8. Kelelahan 7. Sesak nafas
9. Penurunan berat 8. Anemia
badan
Patofisiologi Kanker Paru
Menyerang percabangan segmen/ sub bronkus
cilia hilang dan deskuamasi terjadi
pengendapan karsinogen menyebabkan
metaplasia,hyperplasia dan displasia Bila lesi
perifer dan menembus ruang pleura bisa
timbul efusi pleura, dan bisa diikuti invasi
langsung pada kosta dan korpus vertebra,
gejalanya batuk, hemoptysis, dispneu, demam,
dan dingin Pada stadium lanjut BB menurun
biasanya menunjukkan adanya metastase
 Pathway Kanker Paru
Tingkatan Kanker Paru
• Tingkatan (staging) Kanker paru ditentukan oleh
tumor (T), keterlibatan kalenjer getah bening (N)
dan penyebaran jauh (M).
• Staging kanker paru dibagi berdasarkan jenis
histologis Kanker paru, apakah SLCC(karsinoma sel
kecil ) atau NSLCC (Karsinoma Bukan Sel Kecil ).
Tahapan ini penting untuk menentukan pilihan
terapi yang harus segera diberikan pada pasien.
Staging berdasarkan ukuran dan lokasi : tumor
primer, keterlibatan organ dalam dada/ dinding
dada (T), penyebaran kalenjer getah bening (N), atau
penyebaran jauh (M).
Pemeriksaan Diagnostik
1. Radiologi.
2. Bronkhografi.
3. Laboratorium (sputum, pleural, atau nodus
limfe).
4. Pemeriksaan fungsi paru dan GDA
5. Tes kulit, jumlah absolute limfosit.
6. Histopatologi (Bronkoskopi, Biopsi Trans Torakal,
Torakoskopi, Mediastinosopi, Torakotomi)
Penatalaksanaan Kanker Paru
1. Kuratif
2. Paliatif
3. Rawat rumah (Hospice care) pada kasus
terminal
4. Supotif
5. Pembedahan
6. Toraktomi eksplorasi
7. Kemoterafi
Lets go to ASKEP

Anda mungkin juga menyukai