Penyakit Tumor Paru pada

Perempuan Berusia 70 Tahun

M U H A M M A D N U G R A A N G G O N O P R A S E T YA 1 0 2 0 1 4 2 2 7
 Skenario 2
Seorang perempuan 70 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan batuk.

Batuk sejak 3 bulan yang lalu.Batuk awalnya kering,sejak 2 bulan ini batuk berdahak.
Dahak jernih,1 bulan ini sering keluar dahak berbercak darah.Demam hilang timbul.
Riwayat demam tinggi disangkal.Pasien riwayat merokok selama 40tahun,1 bungkus
perhari.sudah berhenti 3 tahun terakhir.Penurunan berat badan 15kg dalam 1tahun
terakhir. Nafsu makan berkurang.Kadang dada dirasakan nyeri.
Anamnesis
 Perempuan 70 tahun
 Batuk sejak 3 bulan yang lalu.(awalnya kering,sejak 2 bulan ini batuk berdahak Dahak jernih,1
bulan ini sering keluar dahak berbercak darah)
 Demam hilang timbul. (demam tinggi)
 Pasien riwayat merokok selama 40tahun,1 bungkus perhari.sudah berhenti 3 tahun terakhir.
 Penurunan berat badan 15kg dalam 1tahun terakhir.
 Nafsu makan berkurang.
 Dada dirasakan nyeri.
Pemeriksaan Fisik
Perkusi redup area linea midclavicularis dx sela iga 1
Pemeriksaan Penunjang
Foto thorax : massa2x2x2cm apex paru dx

Cek Hb
Cek sputum(BTA 3x)
Sitologi
CT scan Thorax
Biopsi massa
Histopatologi
 Working Diagnosis :
Tumor Paru dx Susp Ganas
Kanker paru non-sel kecil (non-small-
cell lung cancer/NSCLC)
Kanker paru jenis ini merupakan kanker yang biasanya berasal dari sel-sel kelenjar di bagian luar
paru-paru. Jenis kanker paru NSCLC yang paling umum adalah adenokarsinoma. Kanker paru
non-sel kecil bisa juga berasal dari sel tipis datar yang disebut sel skuamosa, dinamakan
karsinoma sel skuamosa paru atau karsinoma epidermoid. Tipe kanker paru non-sel kecil yang
paling jarang ditemukan adalah karsinoma sel besar (large sel). Kanker yang termasuk jenis ini di
antaranya yaitu sarkoma dan sakromatoid.
Kanker paru sel kecil (small-cell lung
cancer/SCLC)
Sel-sel yang melapisi bronkus di pusat paru-paru adalah sumber umum dari kanker paru sel
kecil. Tipe utama dari kanker paru golongan ini adalah karsinoma sel kecil dan karsinoma sel
kecil kombinasi. Untuk tipe terakhir disebut kombinasi karena biasanya melibatkan sel skuamosa
atau sel glandular. Kanker paru sel kecil (SCLC) hampir seluruhnya disebabkan oleh
kebiasaan merokok dan biasanya menyebar lebih cepat dibandingkan dengan kanker paru-
paru non-sel kecil (NSCLC).
 Gejala :
 Sesak napas
 Batuk berdarah
 Mengi
 Rasa nyeri pada dada saat
bernapas dalam.

Masalah jaringan di organ paru-paru :

 Fibroma. (berasal dari jaringan
penyambung).
 Lipoma. (berasal dari jaringan lemak).
 leiomioma. (berasal dari sel otot polos).
 Jenis tumor paru yang mengeluarkan
zat yang mengganggu di luar saluran
pernapasan.
 Gangguan ini seperti yang terjadi
pada penyakit cushing.
 Differential Diagnosis
Tumor paru dx susp jinak
1. Hamartoma merupakan pertumbuhan berlebih dari sel-sel yang terlihat seperti tulang rawan
2. Papiloma merupakan tumor paru jinak yang tumbuh keluar dari permukaan jaringan.
3. Adenoma merupakan tumor jinak yang berasal dari sel-sel di kelenjar yang melepaskan zat-zat
lendir, hormon, atau cairan pelumas.
 Differential Diagnosis
Tumor paru ec tuberkuloma  Tuberkuloma (tuberculoma) adalah salah satu komplikasi
kronik akibat dari infeksi tuberculosis (TB). Tuberkuloma sering terjadi pada organ paru-paru
atau otak.
 Differential Diagnosis
Tumor paru ec aspergiloma
Aspergillus, terutama mengenai jaringan paru-paru yang menyebabkan empat
sindrom yang paling sering, yaitu:
1. Aspergilosis Bronkopulmonal Alergi (Allergic Bronchopulmonary Aspergillosis
/ABPA).
2. Aspergiloma (Aspergilloma).
3. Pneumonia Aspergilosis Kronik (Chronic Necrotizing Aspergillosis
Pneumonia/CNPA).
4. Aspergilosis Invasif (Invasive Aspergillosis).
Pada orang-orang dengan sistem imun yang sangat lemah (immunocompromised),
maka infeksi Aspergillus dapat meluas dari paru-paru hingga ke mata
(menyebabkan endoftalmitis), jantung (mengakibatkan endokarditis, abses di otot
jantung, ginjal, hati, limpa, jaringan lunak, sistem saraf pusat, dan juga tulang.
Etiologi Tumor
Tumor adalah pembengkakan yang
disebabkan oleh adanya inflamasi
atau peradangan dan
pertumbuhan jaringan yang
abnormal di dalam tubuh.
Epidemiologi

Berdasarkan data Global

Cancer Observatory
(Globocan), sekitar 1,8 juta
jiwa di dunia meninggal
akibat kanker
paru sepanjang tahun 2018.
patofisiologi
Prognosis
Banyak bersifat asimtomatik
Bila terdeteksi awal, penanganannya bagus
Prognosis penyakit ini cukup baik.
Tata Laksana
karsinoma sel kecil : kemoterapi
karsinoma sel besar : staging TNM
Stadium I – IIIA: pembedahan modalitas lain
Stadium IIIB – IV: kemoterapi/radioterapi
Manifestasi Klinik
Pada Skenario diberi penanganan berupa kemoterapi/radioterapi pada perempuan berusia 70
tahun.
 Pencegahan
Membangun pola hidup sehat,
Tidak merokok atau tidak terpapar
asap rokok.
Hindari asap kendaraan atau polusi
udara lain untuk menjaga kondisi
paru-paru tetap sehat dan terbebas
dari penyakit.
Kesimpulan
Perempuan berusia 70 tahun didiagnosis menderita penyakit tumor ganas (Kanker paru sel kecil
(small-cell lung cancer/SCLC). Kanker paru non-sel kecil (non-small-cell lung cancer/NSCLC)
Kanker paru jenis ini merupakan kanker yang biasanya berasal dari sel-sel kelenjar di bagian luar
paru-paru. Jenis kanker paru NSCLC yang paling umum adalah adenokarsinoma. Kanker paru sel
kecil (small-cell lung cancer/SCLC) Sel-sel yang melapisi bronkus di pusat paru-paru adalah
sumber umum dari kanker paru sel kecil. Tipe utama dari kanker paru golongan ini adalah
karsinoma sel kecil dan karsinoma sel kecil kombinasi. Untuk tipe terakhir disebut kombinasi
karena biasanya melibatkan sel skuamosa atau sel glandular. Kanker paru sel kecil (SCLC) hampir
seluruhnya disebabkan oleh kebiasaan merokok dan biasanya menyebar lebih cepat
dibandingkan dengan kanker paru-paru non-sel kecil (NSCLC). Banyak bersifat asimtomatik Bila
terdeteksi awal, penanganannya bagus. Prognosis penyakit ini cukup baik. Penanganan
karsinoma sel kecil adalah kemoterapi, sedangkan karsinoma sel besar adalah staging TNM pada
Stadium I – IIIA: pembedahan modalitas lain sedangkan Stadium IIIB – IV:
kemoterapi/radioterapi.