Anda di halaman 1dari 15

REFERAT

TUMOR KOLON PADA BAGIAN


KIRI DAN KANAN

PEMBIMBING
dr. RONIUS WENTARIA, Sp. B.
KBD.

OLEH
ALAMUL HUDA

KEPANITERAAN KLINIK ILMU BEDAH


RSUD dr. DORIS SYLVANUS
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS
PALANGKA RAYA
11/04/2020 2017 1
Pendahuluan
• Setidaknya 50% dari populasi Barat menderita tumor kolorektal
pada usia 70 tahun. 10 % dari orang-orang ini, tumor
berkembang menjadi keganasan.
• Pada orang dewasa, kanker kolorektal adalah kanker terkemuka
kedua yang menyebabkan kematian di seluruh dunia.
• Di Indonesia insidens pada pria sebanding dengan wanita, dan
lebih banyak pada orang muda. Sekitar 75% ditemukan di
rektosigmoid.
• Di negara Barat, perbandingan insidens lelaki dan wanita 3:1.
Kurang dari 50% karsinoma kolon dan rektum ditemukan di
rektosigmoid, dan merupakan penyakit usia lanjut.
Anatomi
Kolon
Vaskularisasi
Kolon
Sistem
Limfatik
Kolon
Fisiologi
Kolon
TUMOR KOLON
Definisi
• massa yang tidak normal akibat proliferasi sel-sel
yang tidak terkendali tanpa memiliki keuntungan
TUMOR
atau tujuan yang terdapat pada kolon. KOLON
TUMOR JINAK TUMOR GANAS
Diferensiasi Baik Buruk
Laju pertumbuhan Cenderung lambat Cepat
Invasi lokal Merusak jaringan sekitarnya Tidak merusak jaringan sekitarnya
Metastasis Tidak bermetastasis Dapat bermetastasis

Colon normal Tumor jinak Tumor ganas


Epidemiologi
• Insidens karsinoma kolon di Indonesia. Insidens pada pria sebanding dengan wanita, dan lebih banyak pada orang muda. Sekitar 75%
ditemukan di rektosigmoid. Di negara Barat, perbandingan insidens lelaki dan wanita 3:1. Kurang dari 50% karsinoma kolon dan
rektum ditemukan di rektosigmoid, dan merupakan penyakit usia lanjut. Pemeriksaan colok dubur merupakan penentu karsinoma
rektum.(5)
• Setidaknya 50% dari populasi Barat menderita tumor kolorektal pada usia 70 tahun. 10 % dari orang-orang ini, tumor berkembang
menjadi keganasan. Pada orang dewasa, kanker kolorektal adalah kanker terkemuka kedua yang menyebabkan kematian di seluruh
dunia.(3)
• Kanker kolorektal adalah kanker yang terbanyak diantara tumor gastrointestinal yang lain. Faktor resikonya meliputi (4) :
• Usia – Usia adalah faktor dominan pada kanker kolorektal, insiden meningkat setelah usia 50 tahun. Bagaimanapun, usia berapapun
dapat menderita kanker kolorektal, oleh karena itu, gejala seperti perubahan pola defekasi, perdarahan dari rektum, melena, anemia
yang tidak jelas sebabnya, dan penurunan berat badan harus dievaluasi dengan seksama.
• Faktor keturunan – 80% kanker kolorektal terjadi sporadik, namun 20% dari kasus terdapat riwayat keluarga kanker kolorektal.
• Faktor lingkungan dan diet – Diet tinggi lemak jenuh dan polyunsaturated fat meningkatkan resiko kanker kolorektal, sedangkan diet
tinggi asam oleat (minyak zaitun, minyak kelapa, minyak ikan) tidak meningkatkan resiko. Diet tinggi serat sayuran menurunkan
resiko kanker kolorektal. Diduga terdapat hubungan antara asupan alkohol dengan insiden karsinoma kolorektal. Asupan kalsium,
selenium, vitamin A, C dan E, karotenoid, dan fenol yang berasal dari tumbuhan dapat mengurangi resiko kanker kolorektal. Obesitas
dan sedentary lifestyle menigkatkan kematian karena kanker secara dramatis, termasuk karena kanker kolorektal.
• Inflammatory Bowel Disease (IBD) – Pasien dengan colitis menetap karena IBD meningkakan resiko perkembangan kanker
kolorektal.
• Faktor resiko lain – Merokok dihubungkan dengan peningkatn resiko adenoma colon, terutama merokok yang lebih dari 35 tahun.
Pasien yang pernah dilakukan ureterosigmoidostomy dapat meningkatkan resiko baik adenoma dan karsinoma. Akromegali, yang
dihubungkan dengan peningkatan human growth hormone dan insulin like growth factor -1 juga meningkatkan resiko. Iradiasi pelvis
juga meningkatkan resiko perkembangan karsinoma kolorektal.
Faktor Resiko
Usia
• >50 tahun

Faktor keturunan
• 20 % kasus terdapat riwayat keluarga dengan kanker kolon

Faktor lingkungan dan diet


• Diet tinggi lemak jenuh , konsumsi alkohol, merokok, obesitas, sedentary
lifestyle  insiden
• Asupan serat, Ca, Se, Vit A, C & E, dan fenol tumbuhan yang cukup 
insiden .
Genetic Factors Environmental factors

Field effect

Initial mutation
Mutational rate 

Second (inactivating) mutation

LOH pathway RER pathway


Clonal growth
Carcinoma

Metastasis
Perkembangan
Kanker
Kolorektal
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai