“Perkembangan pemikiran terhadap agama dan asal-usul

Nya”
1.Perkembangan pemikiran
Malinowski berkata” there are no people however primitive without religion and magis
“ (tiada orang, bagaimanapun primitif nya tanpa agama dan magic.) pernyataan ini,
menunjukan bahwa agama ada, berada dan berkembanngya manusia itu sendiri
Proposisi diatas cukup logis, sebab secara antropologis, sosiologis dan kurtular, agama
tak akan ada tanpa masyarakat.
Sebab agama bukan hasil evolusi kepercayaan manusa terhadap hal-hal gaIb.
Bila kita lihat dari segi bentuknnya, maka agama dapat dipandang sebagai kebudayaan
batin manusia yang mengandung potensi pskiologis yang mempengaruhi jalannya
hidup manusia, sedangkan bila dilihat dari segi isinya maka agama adalah ajaran atau
wahyu dari tuhan yang dengan sendirinya tidak dapat dikategorikan sebagai suatu
kebudayaan.
Menurut Zainal Arifin Abbas (1984), ada tiga factor penting yang patut di perhatikan
yaitu : akal pikiran, akhirat, atau hidup sesudah mati,dan roh atau jiwa.
2. Asal Usul Agama
Secara ilmiah ada 6 teori yang membicarakan mengenai asal usul agama. Keenam
tersebut:
1. Teori jiwa
2. Teori batas akal
3. Teori masa kritis individu
4. Teori kekuatan luar biasa
5. Teori sentiment kemasyarakatan
6. Teori revelasi (Teori Wahyu Tuhan)