Anda di halaman 1dari 13

Kelompok statitiska

“Test Kolmogorov- A.Test Run Wald-


smirnov Dua Sample Wolfwitz

Nama kelompok
Metri puji Dini Cici ratna Hendo
astuti fitriani sari ricardo
Test Kolmogorov- smirnov Dua
Sample

Test ini digunakan untuk menguji hipotesis komparatif dua sample


independent

Bila datanya berbentuk ordinal telah tersusun pada tabel distribusi frekuensi kumulatif

Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut.

D = Maksimum [Sn1(X) – Sn2(X)]


Contoh soal
Dilakukan penelitian untuk membandingkan produktivitas
operator mesin CNC (Computerized numerical controlled)
lulusan SMK mesin dan SMUIPA. Pengamatan dilakukanpada
sample yang dipilih secara random. Untuk lulusan SMK 10
orang dan juga untuk lulusan SMU 10 orang. Produktivitas
kerja diukur dari tingkat kesalahan kerja selama 4 bulan.
Coba kerjakan menggunakan Test Kolmogorov- Smirnov Dua
Sample !
Berdasarkan hal tersebut, maka:

Perbandingan produktifitas Kerja


Judul
Karyawan Lulusan SMK dan SMU

Variabel Jenis Pendidikan (SMK-SMU) variabel Independen

Rumusan Perbedaan produktifitas kerja yang signifikan


masalah antara karyawan lulusan SMU dan SMK.
Karyawan lulusan SMK 10 orang dan lulusan SMU
Sampel 10 orang
Ho: tidak ada perbedaan produktifitas yang signifikan
karyawan SMK dan SMU
Hipotesis Ha: ada perbedaan produktifitas yang signifikan karyawan
SMK dan SMU

Kriteria   Ho diterima bila lebih kecil atau sama dengan


Pengujian
Hipotesisi
   Tingkat Kesalahan Kerja Operator Mesin CNC
Lulusan SMK Dan SMU Dalam %
Perhitungannya: No Lulusan SMK Lulusan SMU
Untuk keperluan perhitungan datanya maka disusun 1 1,0 3,0
Dalam tabel distribusi frekuensi kumulatif
2 2,0 4,0
3 1,0 8,0
4 1,0 2,0
5 3,0 5,0
6 1,0 6,0
Tingkat Kesalahan Kerja Operator Lulusan SMK 7 2,0 3,0
Untuk pengujian dengan Kolmogorov-Smirnov, 8 1,0 5,0
maka kedua tabel dipisah nilai kumulatifnya 9 5,0 7,0
dinyatakan dalam hal ini dan sama yaitu 10 10 5,0 8,0

No Interval f Kumulatif

1 1-2 7 7
2 3-4 1 8
3 5-6 2 10
4 7-8 0 10
   Tabel Penolong untuk Pengujian Dengan Kolmogorov-Smirnov
Berdasarkan perhitungan tabel tersebut, maka terlihat bahwaa selisih
Kesalahan Kerja
yang terbesar dari X-X = 6/10. jadi pembilaang nya= 6. Kelompok
1-2% 3-4 % 5-6% 7-8%
Harga ini selanjutnya dibandingkan dengan hrga tabel. Bila pengujian hipotesis
dengan uji satu pihak, kesalahan α 6, ternyata sama dengan tabel (6 = 6). (X) 7/10 1/10 2/10 0/10
(X) 1/10 3/10 3/10 3/10
Maka diterima dan ditolak. Kesimpulannya tidak terdapat perbedaan yang
signifikan antara produktivitas kerja lulusan SMK dan SMU.
X-X 6/10 2/10 1/10 3/10
( hitung ≤ tabel diterima dan ditolak). Untuk sampel yang
besar dan lebih besar dari 40. dalam tabel ditunjukkan berbagai rumus untuk menguji signifikan harga yang didasarkan pada
tingkat kesalahan yang ditetapkan. Misalnya untuk kesalahan 5% (0,05) harga D sebagai pengganti tabel dapat dihitung dengan
rumus berikut:
= 1,36
Untuk contoh di atas dapat dihitung:

= 1,36 = 0,6
Pada contoh di atas harga hitung = 6 : 10 = 0,6. ternyata harga hitung sama dengan tabel dengan demikian tetap diterima (0,6 =
0,6).
Uji run wald
wolfitz

Test ini dipergunakan untuk


menguji signifikasi hipotesis bisa datanya berbentuk ordinal,
koperatif dan sampel dan disusun dalam bentuk run.
independent

Ha : Kedua
independent
berasal dari
Ho : Kedua populasi
sample yang
independent berbeda
berasal dari
populasi
yang sama
Ikhtisar pengujian

Susunan n1 dan n2 berdasarkan pengamatan yang terjadi , dimana n1


dan n2 adalah ukuran sample yang berasal
Ranking (n1 + ndari
2) populasi yang berbeda
skor dalam urutan
yang terkecil
hingga terbesar.
Artinya kita
masukkan skor-skor
semua subjek kedua
kelompok itu dalam
satu urutan
 Tentukan banyak run dalam rangkaian urutan tersebut (run
adalah sembarang urutan skor-skor
dari kelompok yang sama, baik kelompok satu maupun
kelompok dua.
 Metode untuk menemukan signifikan harga observasi
bergantung pada ukuran n1 dan n2. Jika baik n1 maupun n2
adalah 20.
Sebagai contoh ada dua kelompok sampel n1 = 4 dan n2 = 5.
Skor A dan B tersusun sebagai berikut:
Kelompok A 10 17 8 12  
4 5 6 8 9 10 11 12 17
N=4

Kelompok B 9 6 11 5 4 B B B A B A B A A
N=5
Keterlambatan masuk kantor antara pegawai
Judul
golongan III dan IV (dalam menit)

a. Tingkat golongan gaji (golongan II dan IV):


Variabel variabel independen.
b. B. disiplin kerja: variabel dependen

Rumusan Adakah perbedaan disiplin kerja pegawai


Masalah golongan III dan IV?
Ada dua kelompok sampel yaitu golongan III
sebanyak 11 orang dan golongan IV sebanyak
Sampel 11 orang
: tidak terdapat perbedaan disiplin kerja yang
  signifikan antara pegawai III dan IV
Hipotesis : terdapat perbedaan disiplin kerja yang signifikan
antara pegawai III dan IV

Kriteria Pengujian   diterima bila run hitung lebih besar dari run
Hipotesis tabel
    Keterlambatan Masuk Kantor Antara Pegawai Golongan III Dan IV
 (dalam menit)
Perhitungannya:
Untuk menguji signifikan selanjutnya dibandingkan dengan tabel VIIa. No Pegawai Golongan III Pegawai Golongan IV
1 12 17
Dari tabel terlihat = 10 dan = 10. Maka harga run kritisnya = 6
2 12 13
Untuk kesalahan 5%. Berdasarkan hal tersebut ternyata run hitung 3 5 6
4 9 4
lebih besar daripada tabel (10 > 6).
5 15 7
Karena run hitung lebih besar dari pada tabel, maka diterima dan 6 16 12
7 7 13
Ditolak.
8 14 18
Kesimpulan: tidak terdapat perbedaan disiplin antara pegawai golongan 9 13 14
10 16 9
III (kelompok A) dan golongan IV (kelompok B).
Saran: kedua kelompok perlu pembinaan disiplin yang sama.
Untuk
   test run ini, kriteria pengujiannya adalah bila run hitung lebih kecil atau sama dengan run. Maka
ditolak ( ≤ r tab, ditolak).
Untuk sampel yang besar digunakan rumus z seperti berikut:
Z= =
Untuk contoh tersebut = n.
Z = = = = 0,16

Anda mungkin juga menyukai