Anda di halaman 1dari 8

BLOK 1.

3
MODUL 1

SISTEM HEMATO-
LIMFOPOETIK
ANGGOTA KELOMPOK:

ALYA FADILA HUSNA (190610080)


AZMAN BRIPO ( 190610062)
DEBITA SYAHIRA (190610074)
FITRINA GHAITSA (190610082)
M. EZYRA W.A (190610064)
NADA SYIFA (190610030)
NITA RAHMI (190610022)
RIFQA SAHIRAH (190610028)
SASKIA HADISTI UMRI (190610076)
SAFIRATUL IZZATI (190610078)
SITI GHINA FADHILLAH (190610024)
WULAN SUCI LESTARI (190610026)
SKENARIO 1
Hendra, anak semata wayang, 6 tahun dibawa ke RS oleh orangtuanya karena lemah, gampang sakit,
dan terlihat pucat. Hasil pemeriksaan darah menunjukkan pansitopenia dengan Hb 6 g/dL, hitung
leukosit 1,2 x 103/uL, platelet 20 x 103/uL dan hasil pemeriksaan sumsum tulang memperlihatkan
gambaran aplastik. Sebelumnya hendra sudah pernah mendapat terapi besi dari mantri di desanya
untuk meningkatkan kadar Hb namun tidak berhasil. Desa Hendra terletak di kawasan pegunungan
yang tinggi serta tidak memiliki sarana kesehatan yang memadai dan jauh dari kota.
Dokter yang merawat merencanakan untuk memperbaiki kondisi Hendra dengan melakukan transfusi
darah namun dokter menghadapi kendala. Hasil pemeriksaan golongan darah hendra menunjukkan
golongan B rhesus positif, sedangkan stok darah untuk golongan tersebut di unit transfusi darah rumah
sakit kebetulan sedang kosong. Usaha untuk mencari donor dari pihak keluarga juga terkendala
karena ternyata golongan darah ibu dan ayah tidak cocok. Ayah Hendra mempunyai golongan darah O
rhesus positif dan ibunya golongan darah A rhesus negatif. Akhirnya transfusi berhasil dilaksanakan
setelah mendapatkan donor yang sesuai dari beberapa staf medis rumah sakit.
Hendra sejak kecil memang sering sakit-sakitan dan selalu dibawa ke mantri untuk mendapatkan
pengobatan. Menurut ibu Hendra, anaknya sering diberikan antibiotik kloramfenikol setiap kali
kunjungan ke mantri.
Dapatkah Anda menjelaskan kondisi yang dialami Hendra?
JUMP 1 : TERMINOLOGI
1.Sistem hemato-limfopoetik :proses pembentukan sirkulasi sel darah merah dan
limfa .
2.Pansitopenia: keadaan berkurangnya jumlah sel dari semua jalur sel darah merah
utama . Dari eritrosit, leukosit,dan trombosit.
3.Platelet:fragmen kecil yang berasal dari sitoplasma,berbentuk cakram,dan
mengandung granula.
4.Aplastik:penyakit langka akibat kelainan sum-sum tulang,tidak menghasilkan sel
darah.
5.Terapi besi:terapi yang diberikan kepada pederita anemia,difisiensi besi ( ADB)
dengan dosis 3-6 Ng besi alametal/kgBB/hari dengan monitor (+) kadar HB setelah 2-4
minggu.
6.Rhesus : protein pada sel darah merah.
7.Antibiotik kloramfenikol : antibiotik spektrum luas, menyebabkan efek samping
hermatologi berat yang diberikan secara sistematik.
Jump 2 dan 3:
Rumusan masalah dan Hipotesa
1.Sel apa saja yang terdapat pada sistem hemato-limfopoetik dan fungsinya ?
-TROMBOSIT,ERITROSIT,LIMFOSIT
fungsi : - mengembalikan (+) cairan interstial dan transportasi protein dari jaringan ke sirkulasi
darah.
- membawa lemak emulsi dari usus.
- mengangkut dan sebagai tempat limfosit.
- menghasilkan antibodi.
- menyaring dan menghancurkan mikroorganisme.

2. Kenapa hendra ( 6 tahun) terkena anemia aplastik ?

.karena sejak kecil diberikan obat kloramfenikol ,


karena kelainan kongenital.
3.Mengapa terapi besi dari mantri tidak berhasil?
. Karena hendra menderita anemia aplastik , yang bermasalah bukan hanya HB,namun
sel-sel darah merah.
4. Apa penyebab anemia aplastik ?
. Familier ( herediter )
. Idopatik ( dominan terjadi ) > obat-obat ( kloramfenikol), bahan kimia (insektisida), dan logam
berat,radiasi ion- , infeksi , kelainan imunologis.
. Diperkirakan melalui kerusakan pada sel induk,lingkungan mikro ( soll teori), dan melalui
mekanisme imunologi (imum supression).
5. Apa penyebab orang harus di transfusi darah ?
. Anemia yang disebabkan penyakit,pendarahan akut ( - 25 % HB , < 7 Sr).
6. Apa pengaruh faktor RH pada transfusi darah ?
.RH - , diberikan RH+ memproduksi aglutinin anti RHD.
.RH+ , pertama tidak bahaya,RH+ selanjutnya akan mengakibatkan hemolisis sel darah merah
karena anti RHD sudah banyak tertentu.
.Hemolisis : pecahnya membran sel darah merah sehingga hemoglobin terlepas ke plasma
darah.
7.Apa perbedaan Rhesus positif dan Rhesus negatif?
RH + : Terdapat protein,memiliki antigen RHD.
RH - : Tidak terdapat protein, tidak memiliki antigen RHD.
Jump 4 : Skema

Sistem
Hemafolimfopoetik

Anatomi &
Hemotolimfopoeti Fisiologi Hemostasis Bio Kimia Darah Hematopesis
k

Kelainan & Terapi


Farmakologi

Kelainan & Terapi


Farmakologi
Jump 5 : learning objective
1.Sistem hemato-limfopoetik ( hemostasis dan hematopoesis)
- Anatomi
- Fisiologi
- Histologi
2. Penggolongan darah dan transfusi darah
3.Gangguan kongenital yang didapat
4.Terapi farmakologi

Anda mungkin juga menyukai