PENGELOLAAN JALAN & JEMBATAN– PERTEMUAN 10

MANAJEMEN
JEMBATAN
OLEH : WIRDATUN NAFIAH PUTRI,
ST.MT 1
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian sistem dan manajemen yang terkait dengan
system manajemen jembatan.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian sistem informasi manajemen
3. Mahasiswa dapat memahami prinsip Bridge Management System
4. Mahasiswa dapat menjelaskan fungsi sistem manajemen jembatan Indonesia (SIMAJI)
5. Mahasiswa dapat menjelaskan data yang diperlukan pada SIMAJI

2
SISTEM DAN MANAJEMEN
 Sistem adalah kumpulan dari sub sistem/komponen yang saling berhubungan
satu sama lain dan berkenaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan
berkelanjutan
 Manajemen adalah merupakan suatu proses dalam membuat suatu
perencanaan, pengorganisasian, pengendalian serta memimpin berbagai usaha
dari anggota entitas/organisasi dan juga mempergunakansemua sumber daya
yang dimiliki untuk mencapai tujuan yang ditetapkan

3
FUNGSI MANAJEMEN
 Planning (Perencanaan)
 Proses ini untuk menentukan tujuan dari perusahaan/organisasi dalam bentuk visi dan misi baik jangka
panjang dan jangka pendek serta strategi yang harus dilakukan
 Organizing (Mengorganisasi)
 Fungsi ini berguna untuk mengorganisasi/mengatur orang-orang yang ada dalam organisasi/perusahaan
agar dapat menjalankan peran dan fungsinya masing-masing dengan maksimal (the right man at the right
place)
 Staffing (Penempatan)
 Fungsi staffing adalah pengaturan sumber daya secara umum, seperti peralatan dan inventaris yang
dimiliki.
 Coordinating (Mengkoordinasi)
 Fungsi ini berada pada manajer yang bertujuan untuk meningkatkan efisensi dan efektifitas kinerja,
membuat suasana dalam lingkungan kerja menjadi dinamis, sehat, nyaman, dll agar dapat meningkatkan
performa
 Controlling (Mengkontrol)
 Fungsi ini berisi elemen-elemen penting, misalkan evaluasi dan pembuatan kebijakan baru agar kinerja
orang-orang didalamnya tidak menurun minimal standard kalau bisa ya meningkat.

4
SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN(SIM)
 Sistem informasi manajemen atau SIM (dalam bahasa Inggris: management
Information system,MIS) adalah sistem perencanaan,bagian dari pengendalian
internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi,
dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis
seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis.
 Sistem informasi manajemen(sim) adalah merupakan sistem yang mengolah
serta mengorganisasikan data dan informasi yang berguna untuk mendukung
pelaksanaan tugas dalam suatu organisasi.

5
FUNGSI SIM
1. Mempermudah pihak manajemen untuk melakukan perencanaan,
pengawasan, pengarahan dan pendelegasian kerja kepada semua departemen
yang memiliki hubungan komando atau koordinasi dengannya
2. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas data yang tersaji akurat dan tepat
waktu
3. Meningkatkan produktifitas dan penghematan biaya dalam suatu organisasi.
4. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia karena unit sistem kerja yang
terkoordinir dan sistematis

6
PENYEBAB KERUSAKAN
JEMBATAN
 Lemahnya pemeliharaan rutin;
 Mutu beton tidak sesuai dengan persyaratan;
 Pengaruh lingkungan;
 Adanya beban berlebih/dimensi kendaraan (truk) tidak standar;
 Perubahan fungsi jalan.

7
 SISTEM MANAJEMEN
JEMBATAN
 Alat untuk membuat rencana kegiatan pelaksanaan pembangunan jembatan
yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan dan pemantauan berdasarkan
kebijaksanaan secara menyeluruh, dan sistem informasi manajemen jembatan
indonesia (SIMAJI) merupakan bagian dari sistem manajemen jembatan;

8
FUNGSI SISTEM MANAJEMEN
JEMBATAN (BRIDGE
MANAGEMEN SYSTEM)

9
FASILITAS-FASILITAS YANG
TERDAPAT DI BMS
 Inventarisasi seluruh jembatan
 Nilai kondisi, nilai lalulintas dan nilai muatan
 Identifikasi penanganan jembatan
 Ranking prioritas penanganan jembatan.
 Optimasi alokasi dana
 Standar prosedur implementasi pekerjaan jembatan

10
SKEMA ALIR KEGIATAN BMS

11
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
JEMBATAN INDONESIA
 Sistem Informasi Manajemen Jembatan Indonesia (SIMAJI) merupakan
bagian dari sistem manajemen jembatan.
 Kegiatan pemeriksaan jembatan adalah pengelolaan database jembatan, dan
data forensik jembatan yang akan digunakan sebagai dasar dalam penyusunan
rencana dan program dan perencanaan teknis sampai pada pelaksanaan dan
preservasi
 Berfungsisebagai alat untuk membuat rencana kegiatan pelaksanaan
pembangunan jembatan yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan dan
pemantauan berdasarkan kebijaksanaan secara menyeluruh

12
ISI SIMAJI-1
Sistem ini berisi database jembatan dan beberapa program software dalam
komputer yang sesuai untuk
1. memasukkan dan mengambil data pemeriksaan dan data lainnya.
2. menyiapkan laporan standar jembatan memeriksa database dan mengambil
dalam kombinasi informasi yang bermacam-macam.
3. memeriksa database dan mengambil dalam kombinasi informasi yang
bermacam-macam
4. skrining dan rankingjembatan serta menyiapkan program penanganan
jembatan.
5. menyiapkan program jembatan jangkapendek, menengah dan panjang
(tahunan tiga, dan lima tahunan)
6. analisa kasus per kasus untuk menentukan strategi penanganan guna
menentukan penanganan yang optimum untuk setiap jembatan.
13
ISI SIMAJI-2
 Data lain yang digunakan dari sistem ini adalah
1. data lalu lintas,
2. biaya operasi kendaraan,
3. data referensi, dasar pertumbuhan lalu lintas dan
4. data lainnya dari sistem informasi manajemen jalan, untuk melaksanakan
rencana dan program jembatan.
 hasil database yang dihasilkan pada sistem manajemen jembatan ini, baru
sebatas hasil skrining dan ranking dalam penyiapan program penanganan
jembatan

14
KEBUTUHAN
PERENCANAA
N TEKNIK
UNTUK
JEMBATAN

15
 APLIKASI EXPERT SYSTEM DALAM
PENANGANAN KERUSAKAN JEMBATAN

16
 BAGIAN KEGIATAN SISTEM MANAJEMEN JEMBATAN

PEMERIKSAAN
TINDAKAN DARURAT
Pemeriksaan Inventarisasi
Pemeriksaan Detail
Pemeriksaan Rutin
Pemeriksaan Khusus BATASAN MUATAN

BAGA
N DATABASE JEMBATAN

ALIR RENCANA DAN PROGRAM

SIMAJI PENYELIDIKAN JEMBATAN DAN DESAIN

BAHAN
JEMBATAN

KONSTRUKSI
PEMELIHARAAN REHABILITASI
Jembatan Baru
Penggantian
Penggandaan

MONITORING
17
18
19
20
 PELAPORAN DAN DATA
Cara Pelaporan
 Merupakan hasil pengumpulan data pemeriksaan jembatan dari lapangan
 Dilengkapi dengan foto-foto untuk klarifikasi dan verifikasi data
 Mengikuti prosedur dan formulir yang standar
 Setelah diverifikasi, hasil laporan dimasukkan kedalam database program komputer
 Formulir yang datanya telah di input ke komputer disimpan dalam file yang tersistematis

21
 PELAPORAN DAN DATA
Penyimpanan Data
 Data dimasukkan dalam program sistem informasi manajemen jembatan untuk dilakukan
pengolahan data
 Data file yang dimasukkan lengkap
 Foto jembatan juga harus discan atau dicopy kedalam database
 Penyimpanan data sesuai dengan nomor identitas jembatan

22
  Laporan data umum
 Data umum jembatan
 Kesimpulan kondisi jembatan

 Laporan tindakan penanganan jembatan

 Laporan tindakan darurat
JENIS  Laporan pemeriksaan khusus
 Laporan pemeliharaan rutin
LAPORAN  Jenis laporan
 Laporan pemeriksan inventarisasi
 Laporan pemeriksaan rutin
 Laporan pemeriksaan detail
 Laporan kondisi jembatan berdasarkan nilai
kondisi
 Laporan kondisi jembatan berdasarkan jenis
jembatan

23
 SKRINING DAN RANKING
JEMBATAN
Proses Skrining
 Proses program dalam sistem informasi manajemen jembatan
 Rekomendasi penanganan jembatan
 Identifikasi nilai kondisi jembatan untuk proses secara ekonomi dan kebijakan dalam penanganan
jembatan
 Membantu pengambilan keputusan dalam penanganan jembatan

Hasil Luaran Skrining

 Program penanganan jembatan sesuai dengan nilai kondisi dan tingkat kepentingan suatu ruas jalan
 Jenis penanganan yaitu pemeliharaan rutin, rehabilitasi dan perbaikan, penggantian dan
pembangunan baru

24
SKEMA KETERKAITAN BERBAGAI PIHAK DALAM MEWUJUDKAN
PRODUK INFRASTRUKT (PU BINA MARGA, 2009)

25
SKEMA PENJADWALAN RENCANA
PENYELENGGARAAN PELAKSANAAN
JEMBATAN (PU BINA MARGA, 2009)

26
KESIMPULAN
1. PENGERTIAN SISTEM DAN MANAJEMEN YANG TERKAIT DENGAN SYSTEM
MANAJEMEN JEMBATAN.
2. PENGERTIAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
3. BRIDGE MANAGEMENT SYSTEM
4. FUNGSI SISTEM MANAJEMEN JEMBATAN INDONESIA (SIMAJI)
5. DATA YANG DIPERLUKAN PADA SIMAJI

27