Anda di halaman 1dari 13

ANALISA SWOT DI RUANG ISOLASI

Anisa Ulfa (5020031010)

Beri Firmansyah (5020031016)

Dewi Ridiawati (5020031022)

Diki Nurul Aziz (5020031024)

DiniMulyaningrum (5020031025)

Eneng Risma (5020031031)

Evi Maryati (5020031032)


Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis
yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan
(strengths), kelemahan (weaknesses), peluang
(opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu
proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor
itulah yang membentuk akronim SWOT (strengths,
weaknesses, opportunities, dan threats)
1. Sumber daya manusia
Dari Dalam STRENGTHS (Kekuatan) 7. Hubungan antar perawat juga terjalin dengan
(Internal) 1. Tenaga perawat diruang isolasi baik.
berjumlah 18 orang, terdiri dari :
kepala ruangan 1 orang, ketua tim 2 8. Terdapat komunikasi terapeautik antara tenaga
orang, jumlah perawat pelaksana 15 kesehatan dengan pasien.
orang.
2. Jenis ketenagaan. S1 Keperawatan
ners : 5 orang.D3 Keperawatan : 13
orang
3. Masa Kerja >15 tahun sebanyak 10
orang, 5-15 tahun sebanyak 4 orang.
Sedangkan <5 tahun sebanyak 4
orang. WEAKNESSES (Kelemahan)
4. Adanya pelatihan managemen  
keperawatan dan bangsal 1. Belum semua perawat ruangan
keperawatan 2 orang . mendapatkan pelatihan emergency,
5. Sudah ada SOP masing-masing untuk
pelatihan khusus lain nya.
petugas ruangan sesuai jabatan
6. Terdapat struktur organisasi 2. Beban kerja perawat tinggi
Dari luar (eksternal)

OPPORTUNITIES (Peluang)
1. Adanya program pelatihan atau THREATS (Ancaman)
seminar khusus tentang managemen 1. Adanya tuntutan tinggi dari masyarakat untuk
keperawatan dari diklat. pelayanan yang profesionalisasi
2. Adanya kesempatan melanjutkan 2. Semakin tingginya kesadaran masyarakat akan
pendidikan ke jenjang yang lebih hukum.
tinggi. 3. Makin tingginya kesadaran masayarakat akan
3. Adanya kebijakan pemerintah pentingnya kesehatan.
tentang professionalisasi perawat. 4. Persaingan antar rumah sakit semakin kuat
4. Beberapa perawat mempunyai 5. Adanya pertanggung jawaban legalitas bagi pasien
kemauan untuk melanjutkan ke
jenjang lebih tinggi
5. Sebagian perawat sudah
berpengalaman kerja.
2. Material 9.Mempunyai sarana dan prasarana untuk pasien,
Dari Dalam keluarga pasien dan tenaga kesehatan
(Internal)
10.Terdapat hand rub pada setiap bed pasien dan
STRENGTHS (Kekuatan) ruang perawat
1. Alat-alat tersimpan rapih di dalam lemari alat
2. Tersedia sampah medis dan nonmedis 11. Nursing station berada di tengah ruangan
3. Tersedia lemari alat tenun pasien.
4. Daftar nama pasien, usia pasien, nama kasus
sudah lengkap 12. Ventilasi dan pencahayaan diruangan yang
5. Tersedianya lemari tempat penyimpanan memadai.
dokumen keperawatan
6. Obat-obat tersedia dan layak pakai 13. RS pemerintah tipe B sekaligus sebagai RS
7. Obat disimpan diloker obat masing-masing sesuai pendidikan
nama pasien dan diberikan sesuai dengan jadwal
yang telah ditetapkan 14. Sudah ada pemeliharaan dan perawatan sarana
8. Pemberian obat sesuai dengan 7 benar (benar dan prasarana penunjang kesehatan
obat, benar pasien, benar dosis, benar waktu,
benar rute, benar expired, benar dokumentasi. 15. Ada ruang dokter khusus
16. Ada kamar mandi yang memadai
WEAKNESSES (Kelemahan)

1. Sebagian besar alat kesehatan belum dipisahkan


untuk masing-masing tim
2. Kurang nya APD untuk perawat seperti masker
N95 yang kurang memadai
3. Terbatasnya alat ventilator
4. Rentan nya terkena virus untuk perawat
5. Alat oksigen belum sentral, jadi perawat masih
menggunakan oksigen tabung besar.
6. Kurang nya alat ventilasi udara di ruang isolasi
7. Kurang nya hepafilter di ruang isolasi.
8. Tidak ada pemanas air kamar mandi, sehingga
perawat” yg berdinas sore kedinginan jika harus
mandi malam. Karena aturan dari RS
mengharuskan perawat diruangan mandi setelah
selesai tugas dinas
Dari Luar THREATS (Ancaman)
(Eksternal  
1. Tuntutan yang semakin tinggi dari pasien untuk
OPPORTUNITIES (Peluang) mendapatkan fasilitas yang memadai.
2. Fasilitas RS lain yang lebih memadai
1. Adanya upaya untuk mengganti alat-alat medis 3. Adanya kesadaran pasien untuk mendapatkan
yang kurang baik. pelayanan yang memadai
2. Adanya pelatihan khusus untuk pengoprasian 4. Adanya kesenjangan antara jumlah pasien
alat. dengan peralatan yang diperlukan
3. Metode
Dari Dalam(Internal) WEAKNESSES (Kelemahan)
 
STRENGTHS (Kekuatan) 1. Pelaksanaan model MPKP sudah dilaksanakan
1. RS memiliki visi, misi, dan motto sebagai acuan tetapi belum maksimal
melaksanakan kegiatan pelayanan.
2. Sudah ada model MAKP yang digunakan yaitu
MAKP Modifikasi TIM.
3. Supervisi sudah dilakukan kepala ruangan
4. Mempunyai Standar Asuhan Keperawatan (SAK).
5. Mempunyai SOP setiap melakukan tindakan.
6. Terlaksananya komunikasi yang adekuat :perawat
dan tim kesehatan lain.
7. Ketenagaan keperawatan sudah memenuhi syarat
untuk MAKP (S1 Keperawatan ners 5 orang)
8. Ada kemauan perawat untuk berubah
9. Mempunyai Protap setiap tindakan
Dari Luar (Eksternal)

OPPORTUNITIES (Peluang) THREATS (Ancaman)


1. Ada kebijakan pemerintah tentang professional 1.  Persaingan dengan rumah sakit lain
perawat 2. tuntutan masyarakat yang menginginkan
2. Adanya kebijakan RS tentang pelaksanaan pelayanan yang optimal
MAKP
3. Kebijakan pemerintah tentan keprofesionalisme
4. Adanya kesempatan bagi perawat ruangan
untuk melanjutkan pendidikan
5. Adanya kebijakan RS tentang pelaksanaan
MAKP
6. Adanya kewenangan tersendiri bagi masing
masing tenaga medis
4. Money
Dari Dalam (Internal)
WEAKNESSES (Kelemahan)
STRENGTHS (Kekuatan)  
1. Pemberian gaji perawat diberikan setiap 1. Tidak adanya tunjangan hari raya
bulannya 2. Sistem keuangan masih berada dibawah pemerintah
2. Pendanaan ruangan sebagian besar dari kota sehingga mempersulit apabila ada hal-hal yang
pemerintah dan income dari RS harus ditanganin segera.
3. Adanya insentif dari jasa hasil pelayanan 3. Tidak semua kebutuhan ruangan yang diajukan
4. RS Kota Cilegon menerima klien dengan system disetujui melainkan harus mengikuti procedur dan
pembayaran BPJS, BPI, BPJS non PBI, dan aturan RS.
Umum 4. Pendanaan untuk alat kesehatan diberikan setiap satu
5. Mutu pelayanan sudah terlaksana sesuai bulan sekali berdasarkan kebutuhan ruangan.
ketentuan RS 5. Kurangnya suplai vitamin atau makanan untuk
6. Administrasi dan keuangan di ruangan sudah perawat di ruang isolasi
diatur menggunakan sistem komputerisasi
7. Tarif kamar dan biaya perawatan terjangkau
8. Adanya tugas, peran dan wewenang dari petugas
administrasi.
Dari Luar (Eksternal)
THREATS (Ancaman)
OPPORTUNITIES (Peluang) 1. Tidak terealisasinya kebutuhan permintaan
1. Mendapatkan dukungan logistic dari APBD dan kebutuhan ruangan sehingga secara tidak
pemerintah daerah. langsung dapat mempengaruhi pelayanan
2. Adanya kesempatan perawat untuk keperawatan secara optimal.
melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih 2. Tingkat kesadaran pasien dan keluarga tentang
tinggi. mutu pelayanan yang prefesional di RS
sehingga pasien dan keluarga merasa puas
sesuai dengan tarif biaya yang dikeluarkan.
3. Adanya tuntutan masyarakat akan pelayanan
administrasi yang lebih profesional dan
efektif.
4. Adanya tuntunan dari masyarakat akan
pelayanan administrasi yang cepat
5. Market

Dari Dalam (Internal)

STRENGTHS (Kekuatan) WEAKNESSES (Kelemahan)


1. Sistem pemasaran ruangan dilakukan dengan 1.  Tata tertib pengunjung yang belum diterapkan
cara pelayanan yang bermutu sehingga pasien secara optimal
dan keluarga dapat mempercayai RSUD Kota 2. Kapasitas melebihi kapasitas ruangan
Cilegon.
2. Jumlah BOR, LOS, TOL, BTO sesuai dengan
standar Depkes
3. Adanya kerjasama dengan institusi pendidik
4. Menyelenggarakan dan melaksanakan latihan
tenaga kesehatan tingkat akademik.
5. Mutu pelayanan sudah terlaksana dengan
baik dan efektif sesuai dengan ketentuan
yang ditetapkan oleh RS.
Dari Luar (Eksternal)

OPPORTUNITIES (Peluang) THREATS (Ancaman)


1. Adanya rujukan covid-19 di RSUD Kota 1. Adanya tuntutan masyarakat terhadap
Cilegon penigkatan mutu pelayanan
2. Letak RSUD Kota Cilegon berada dipinggir 2. Persaingan dengan rumah sakit lain
jalan raya 3. Adanya peningkatan standart masyarakat yang
3. Dengan adanya BPJS pasien banyak lebih harus di penuhi.
yang berobat ke RSUD Kota Cilegon
4. Adanya program latihan kepada perawat
5. Merupakan satu-satunya rujuan covid-19 di
rumah sakit cilegon yang menangani pasien
covid-19

Anda mungkin juga menyukai