REVIEW JURNAL

Judul : The Perception of Civil servent

Teachers in Pekanbaru City related
to the Mayor’s Instruction no. 1 Year
2013 regarding income Zakat
(Profession Zakat)

Penulis : Zulkifly Rusby, Boy Syamsul

Bakhri & Fitri Hidayati.

Diterbitkan pada International Journal of

Academic Research in Bussines and
Social Sciences 2017 268-287

DOSEN : Dr. Mahyarni, SE, MM

PEMBAHAS : Jumharoni
Muhammad Yusuf
Rezki Antasari
 PARADIGMA YANG DIGUNAKAN PADA
ARTIKEL INI

Interpretive
digunakan untuk menggambarkan bagaimana cara
pandang dan persepsi guru pegawai negeri sipil (PNS)
di Kota Pekanbaru terhadap instruksi walikota nomor 1
tahun 2013 tentang zakat penghasilan (zakat profesi)
 JENIS RISET DAN METODE ANALISIS DATA
• Jenis Riset : Field research.
Memaparkan dan menggambarkan keadaan serta
fenomena yang lebih jelas mengenai situasi yang terjadi di
lapangan.

Metode Analisis Data: kuantitatif

 Kualitatif dalam bentuk penelitian fenomenologis:  Studi ini
mengeksplorasi makna dari pengalaman beberapa orang
yang tinggal di sekitar isu-isu tertentu atau fenomena.
Dalam studi fenomenologis, pengalaman dari orang yang
berbeda dianalisa untuk menggambarkan esensi dari
fenomena.
 Analisis data dengan deskriptif statistik memaparkan hasil
survey yang didapatkan dalam bentuk statistik yaitu
persentase dalam tabel dan dinarasikan dalam bentuk
kalimat.
 ONTOLOGY DARI ARTIKEL INI:
 Untuk mengetahui persepsi guru pegawai negeri sipil
(PNS) di Kota Pekanbaru terhadap instruksi walikota
No. 1 Tahun 2103 tentang zakat penghasilan (zakat
profesi).

 Zakat adalah harta tertentu yang telah mencapai sarat

tertentu yang di wajibkan oleh Allah untuk
dikeluarkan sebahagian dan memberikan kepaa yang
berhak menerimanya dengan persyaratan tertentu
pula.
 EPISTHEMOLOGY DARI ARTIKEL INI

 Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif statitistik

yaitu penyajian data dengan tabel, grafik, diagram tabel
dan persentase dari data angket yang dikumpulkan dari
responden dibuat data rekapitulasi selanjutnya data di
transformasikan dari data kualitatif menjadi kuantitatif
dengan memberikan skor pada angket.
 Teknik pengumpulan data dilakukan dengan
pendistribusian kuesioner kepada 96 guru yang terdapat
di beberapa sekolah dasar maupun sekolah menengah di 8
kecamatan di Kota Pekanbaru yakni Bukit Raya, Marpoyan
Damai, Lima Puluh, Tenayan Raya, Tampan, Sail,
Senapelan Dan Rumbai.
 Teknik Pengambilan sampel menggunkan rumus slovin
dengan memasukkan unsur kelonggaran ketidak telitian
karena kesalah pengambilan sampel yang masih dapat di
toleransi.
 AXIOLOGY DARI ARTIKEL INI

 Temuan dalam penelitian ini dapat menjadi perhatian

pemerintah Kota pekanbaru. Contohnya guru PNS
tidak setuju dengan instruksi walikota no. 1 tahun
2013 tentang zakat penghasilan (zakat profesi) maka
dari itu pemerintah dapat memberi pemahaman
kepada guru PNS tentang zakat profesi.
 ALUR PIKIR (ANGGAPAN AWAL)
(a). Penelitian ini dimulai:
Dari pengamatan penulis tentang perkembangan dan
pertumbuhan lembaga keuangan dan bank syariah
yang berkembang pesat. Akibatnya terjadi
persaingan yang ketat, tidak hanya antar bank Islam
tetapi juga dari saingan non-Islam. Ketika
persaingan meningkat dan ketika bank mulai
menawarkan sedikit produk dan layanan serupa,
kepuasan banklah yang dpat menilai kinerja sebuah
bank syariah dan daya saing dan kesuksesannya.
Maka peneiliti ingin melihat tingkat kesadaran
dan kepuasan pelanggan terhadap bank syariah di
Yordania.
 ALUR PIKIR
(b). Yang ingin dikembangkan

• Menilai bagaimana persepsi guru Pegawai

Negeri Sipil (PNS) Kota Pekanbaru terhadap
instruksi walikota no. 1 tahun 2013 tentang
zakat penghasilan (zakat profesi)
 PERTANYAAN PENELITIAN

• bagaimana persepsi guru Pegawai Negeri Sipil

(PNS) Kota Pekanbaru terhadap instruksi
walikota no. 1 tahun 2013 tentang zakat
penghasilan (zakat profesi)
 TEMUAN

Sebagian besar persepsi guru

Pegawai Negeri Sipil (PNS) terhadap
instruksi walikota no. 1 tahun 2013
tentang zakat penghasilan (zakat
profesi) menyatakan tidak setuju
dengan skor 42,1%, Menyatakan setuju
hanya 16,37%, menyatakan netral
17,36%, menyatakan sangat tidak
setuju 2,35%.
 TEMUAN
• KESADARAN PELANGGAN DAN PENGGUNAAN
BERBAGAI PRODUK DAN LAYANAN YANG
DITAWARKAN OLEH BANK SYARIA
Pada penelitian ini tidak hanya untuk mengetahui sejauh mana
pelanngan mengetahui produk dan layanan tetapi juga sejauh mana
produk dan layanan ini benar-benar digunakan oleh pelanggan.
Proposisi yang tinggi dari responden diketahui menggunakan layan
perbankan konvensional seperti rekening koran dan deposito, cek
perjalanan, letter of credit dan laporan bank yang ditawarkan oleh
bank syariah. Sejumlah besar responden mengetahui persyaratan
Islam seperti Murabahah, Mudharabah, Musyarakah namun
mereka tidak menggunakan jenis perbankan yang khusus tersebut.
Dapat disimpulkan bahwa meskipun responden menunjukkan
tingkat kesadaran yang baik terhadap beberapa produk dan layanan
syariah namun hanya sebagaian kecil yang menggunakannya.
Dalam studi Gerrard dan Cunningham (1997), bahwa responden
Muslim, meskipun menyadari istilah fundamental dalam Islam
hampir secara ekslusif tidak menyadari arti istilah keuangan Islam
yang spesifik seperti mudharabah, musyarakah dan ijaroh. Namun
ksus ini pada Muslim yang tinggal di negara Non Muslim.
 KESIMPULAN
 Berdasarkan hasil pembahasan tentang Persepsi Guru
Pegawai Negeri Sipil (PNS) Di Kota Pekanbaru Terhadap
Instruksi Walikota Nomor 1 Tahun 2013 Tentang Zakat
Penghasilan (Zakat Profesi) yang telah diolah melalui
jawaban responden yang populasinya 2.726 orang
dengan sampel 96 orang muzakki guru PNS Kota
Pekanbaru, maka dapat disimpulkan bahwa persepsi
berada pada skor 294, yang berarti Persepsi Guru
Pegawai Negeri Sipil (PNS) Di Kota Pekanbaru Terhadap
Instruksi Walikota Nomor 1 Tahun 2013 Tentang Zakat
Penghasilan (Zakat Profesi) adalah “tidak setuju”.
Dalam penelitian ini juga ada hal-hal yang perlu
dilihat oleh Pemerintah Kota Pekanbaru:
Pemahaman pegawai negeri sipil tentang zakat
terkhusunya zakat profesi serta pemerintah harus
memperhatikan kesejahteraan guru.
Gap Riset:

Dimungkinkan untuk melakukan penelitian di tingkat

nasional yang berkaitan dengan persepsi guru
pegawai negeri sipil (PNS) terhadap pemotongan
penghasilan untuk zakat profesi

Indonesia disebut sebagai tanah dengan populasi

Muslim tertinggi. Persentase Muslim Indonesia
mencapai hingga 12,7 persen dari populasi dunia.
Dari 205 juta penduduk Indonesia, dilaporkan
sedikitnya 88,1 persen beragama Islam.

Terima Kasih