Anda di halaman 1dari 23

PEMERIKSAAN FAKTOR

RISIKO PTM

LOGO
Pemeriksaan Tekanan Darah
Pemeriksaan tekanan darah dilakukan setiap bulan bagi
yang sehat maupun yang sudah menyandang hipertensi.
(petugas pelaksana posbindu PTM yang terlatih dan
tenaga kesehatan).
Pengukuran ini untuk mendapatkan data tekanan darah
padaindividu.
Alat dan Bahan:
a. Tensimeter Digital
b. Manset besar
c. Batu baterai AA

LOGO
Prosedur Pengukuran :
a. Tekan tombol “START/STOP” untuk mengaktifkan alat
b. Sebaiknya menghindar kegiatan aktivitas fisik minimal 30
menit sebelum pengukuran.
c. Hindari melakukan pengukuran dalam kondisi stres
d. Duduk dengan posisi kaki tidak menyilang tetapi kedua
telapak kaki datar menyentuh lantai. Letakkan lengan kiri
warga Posbindu PTM di atas meja sehinga mancet yang
sudah terpasang sejajar dengan jantung.
e. Singsingkan lengan baju pada lengan
bagian kiri klien dan memintanya untuk
tetap duduk tanpa banyak gerak, dan tidak
berbicara pada saat pengukuran.

LOGO
 Biarkan lengan dalam posisi tidak tegang dengan
telapak tangan terbuka ke atas. Pastikan tidak ada
lekukan pada pipa mancet
 Ikuti posisi tubuh, lihat gambar dibawah

LOGO
 Jika pengukuran selesai, manset akan mengempis kembali
dan hasil pengukuran akan muncul. Alat akan menyimpan
hasil pengukuran secara otomatis
 Tekan “START/STOP” untuk mematikan alat. Jika Anda lupa
untuk mematikan alat, maka alat akan mati dengan sendirinya
dalam 5 menit.

LOGO
Interpretasi Hasil Pengukuran Tekanan
Darah

No. Tekanan Darah Klasifikasi*)

1. < 120/<80 mm/Hg Normal

2. 120-139/80-90 mm/Hg Prehipertensi

3. 140-150/90-99 mm/Hg Hipertensi derajat 1

4. >160/>100 mm/Hg Hipertensi derajat 2

LOGO
Pemeriksaan Kadar Gula Darah
Alat dan bahan :
• Alat pemeriksaan kadar gula darah lipid (Analyzer)
• Test strip gula darah dan kolesterol
• Auto lancet (Autoclix)
• Lancet
• Pipet ukuran 40uL untuk panel test strip dan 15 uL
untuk single test strip
• Alkohol 70%
• Kapas
• Tissue kering

LOGO
Pemeriksaan dengan Glukometer
(disesuaikan dengan jenis gluko-meter) :
 Masukkan tes strip bila gambar strip tes muncul
 Bersihkan ujung jari (jari manis/jari tengah/telunjuk) dengan
kapas yang telah diberi alkohol 70%, keringkan.
 Tusukkan lancet/autoclix pada ujung jari secara tegak lurus,
cepat dan tidak terlalu dalam.
 Usap dengan kapas steril kering setelah darah keluar.
Sentuhkan satu/dua tetes darah
 Baca hasil glukosa darah.

LOGO
LOGO
PEMERIKSAAN LAINNYA

LOGO
Pemeriksaan tajam penglihatan
Alat yang diperlukan :
 Kit Ophtalmologi Komunitas, terdiri dari :
• Kartu E yang telah disederhanakan atau Tumbling E
• Occluder atau penutup mata dengan pinhole flexible
• Tali pengukur 6 meter dengan penanda/multiple cincin di
kedua ujungnya dan penanda pada 1 meter & 3 meter

LOGO
Metode Pengukuran Tajam Penglihatan :
 Perkenalkan diri dan berikan penjelasan singkat cara pemeriksaan
 Pemeriksa menempatkan satu cincin di jari sebagai penanda,
terperiksa/responden melakukan hal yang sama dengan cincin di ujung pita
lainnya.
 Pemeriksaan dimulai dari mata kanan dengan mata kiri tertutup tanpa
menggunakan pinhole. Upayakan mata tidak tertekan.
 Pemeriksaan dimulai dari jarak 6 meter.
 Tes dilakukan sebanyak 4 kali, apabila jawaban benar semua maka
dilanjutkan pada tes yang lebih sulit yaitu huruf yang lebih kecil.
 Apabila terdapat kesalahan saat menjawab, ulangi terlebih dahulu sampai
dengan 5 kali.
 Ulangi pemeriksaan pada jarak 3 meter dengan teknik diatas apabila semua
jawaban benar di jarak 6 meter.

LOGO
 Ulangi pemeriksaan pada jarak 1 meter dengan teknik diatas
apabila semua jawaban benar di jarak 3 meter.
 Mata dengan tajam penglihatan lebih baik daripada 6/12 tidak
perlu diperiksa menggunakan pinhole.
 Catat hasil pengukuran terakhir pada kolom dengan pinhole,
kemudian lakukan pemeriksaan dengan pinhole yang dimulai
dari besar huruf terakhir yang dapat dilihat responden.
 Lakukan tes dengan pinhole sesuai tahapan sebelumnya.
 Lakukan pemeriksaan yang sama untuk mata kiri.
 Apabila ditemukan hasil pemeriksaan ≤ 3/60, disarankan agar
responden dirujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan.

LOGO
LOGO
Pemeriksaan Sederhana Telinga
Pemeriksaan pendengaran dilakukan untuk mengetahui
fungsi telinga.
1. Cara pemeriksaan pendengaran dengan bisikan :
a. Atur posisi pasien berdiri membelakangi anda
pada jarak sekitar 4,5-6 meter
b. Anjurkan peserta posbindu untuk menutup
salah satu telinga yang diperiksa.
c. Bisikkan satu bilangan ( mis, tujuh enam ).

LOGO
5.Pemeriksaan Sederhana Telinga
Pemeriksaan pendengaran dilakukan untuk mengetahui
fungsi telinga.
1. Cara pemeriksaan pendengaran dengan bisikan :
a. Atur posisi pasien berdiri membelakangi anda
pada jarak sekitar 4,5-6 meter
b. Anjurkan peserta posbindu untuk menutup
salah satu telinga yang diperiksa.
c. Bisikkan satu bilangan ( mis, tujuh enam ).

LOGO
Continue…
d. Beri tahu peserta posbindu untuk
mengulangi bilangan yang
didengarkan.
e. Periksa telinga sebelahnya dengan
cara yang sama.
f. Bandingkan kemampuan
mendengar pada telinga kanan dan
kiri peserta posbindu.

LOGO
2. Cara pemeriksaan pendengaran dengan menggunakan
arloji :
a. Pegang sebuah arloji disamping telinga peserta posbindu
b. Minta peserta posbindu menyatakan apakah mendengar detak
arloji.
c. Pidah posisi arloji perlahan - lahan menjauhi telinga dan minta
peserta posbindu menyatakannya bila tidak dapat mendengar
lagi detak arloji normalnya detak arloji masih dapat di dengar
sampai jarak 30 cm dari telinga.
d. Bandingkan telinga kanan dan kiri

LOGO
LOGO
Pemeriksaan Payudara
1. Berdirilah di depan cermin dan perhatikan payudara sendiri
(apakah ada perubahan bentuk,warna,ukuran,cerukan dan
kerutan)
2. Angkat kedua tangan keatas kepala; perhatikan kembali kedua
payudara, kemudian kedua tangan menekan pinggang agar otot
dada berkontraksi. Bungkukkan badan untuk melihat apakah
kedua payudara menggantung seimbang.
3. Tekan dengan lembut masing2 putting dengan ibu jari dan jari
telunjuk untuk melihat apakah ada cairan keluar.

LOGO
4. Lakukan perabaan payudara (berdiri atau berbaring),angkat
lengan kiri keatas kepala. Rasakan apakah terdapat benjolan atau
penebalan. Gunakan tangan kanan untuk menekan payudara kiri
dengan ketiga jari tengah.Pastikan memeriksa diantara payudara,
dibawah lengan dan dibawah tulang selangka.
5. Lakukan demikian seterusnya pada payudara sebelah kanan.

LOGO
Pemeriksaan Kanker Rahim dengan IVA :

Pemeriksa Tujuan Tatalaksana Hasil


Tenaga Deteksi dini kelainan Mengamati serviks Positif (+) :
Kesehatan mulut rahim (servisitis, (mata telanjang) Jika ditemukan
Terlatih cervical wart, keputihan setelah diberikan bercak putih
(Dokter/Bi abnormal, polip, serviks asam asetat/asam seperti sariawan
dan) oedema, hipertropi, cuka 3-5% setelah 1 (satu)
pertumbuhan at adanya menit dioleskan
tukak. asam cuka.

LOGO
TERIMA KASIH

LOGO

Anda mungkin juga menyukai