TRIGGER CASE : CA

MAMMAE
dr. Waldi Kurniawan
Pembimbing : dr. Rahmat Taufik, SpB (K) Onk
IDENTITAS PASIEN
 Nama : Ny. L
 Umur : 58 Tahun
 Tanggal Lahir : 3 Januari 1963
 Alamat : Andalas, Padang Timur
 Tanggal Masuk : 26 Januari 2021
 Status Marital : Menikah
 Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
ANAMNESIS
 KELUHAN UTAMA

Benjolan di payudara kanan sejak dua tahun yang lalu

 RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

• Pasien datang ke Poli Onkologi RSUP M.Djamil dengan keluhan adanya benjolan di payudara
kanan sejak 2 tahun yll.
• Benjolandirasakan membesar secara signifikan dalam3 bulan terakhir. Awalnya sebesar kelereng
sekarang sebesar telur puyuh.
• Benjolan tidak nyeri, menetap. Pasien menyangkal keluarnya cairan dari payudara, menyangkal
puting tertarik, terdapat kelainan kulit spt kulit jeruk (+), terdapat tarikan kedalam kulit payudara
(+).
• Terdapat benjolan sebesar kelereng pada ketiak kanan sejak 6 bulan yang lalu
• Tidak terdapat penurunan berat badan yang signifikan.
• Demam(-), mual dan muntah (-), sesak nafas (-), batuk (-), BAB dan BAK biasa, pasien tidak
menggunakan KB
ANAMNESIS
 RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
• Pasien pernah melakukan operasi pengangkatan benjolan di payudara kanan pada umur 20
tahun
• Pasien pertama kali menstruasi umur 11 tahun, menopause usia 53 tahun
• Pasien tidak punya anak / belum pernah hamil
• Riwayat konsumsi alcohol disangkal; Riwayat terpapar radiasi disangkal
• Riwayat menderita penyakit hipertensi, jantung, dan DM disangkal

 RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA

Ibu kandung menderita keganasan (kanker payudara) (+)

 RIWAYAT SOSIAL EKONOMI

Pendidikan terakhir SMA, status ekonomi cukup
PEMERIKSAAN FISIK
 Keadaan Umum : Tampak sakit ringan
 Kesadaran : CMC
 Tanda Vital :
• TD : 120/80 mmHg
• Nadi : 76 x/menit
• Nafas : 18 x/menit
• Suhu : 36,2 ˚ C
- IMB : 31,2
PEMERIKSAAN FISIK
 STATUS GENERALIS
 Mata : konjunctiva palpebra anemis -/-, sclera ikterik -/-, pupil bulat isokor, refleks
cahaya langsung +/+, refleks cahaya tidak langsung +/+
 Hidung : Normosepti, pernafasan cuping (-), deviasi septum (-), deformitas (-)
 Telinga : Normotia, nyeri tekan tragus (-), nyeri tarik (-), serumen (-)
 Mulut : Bibir simetris, sianosis (-), mukosa bibir basah, mukosa lidah merah muda,
tonsil T1-T1, kripta tidak melebar, detritus (-), faring tidak hiperemis, oral higine baik
 Leher : KGB tidak teraba membesar, deviasi trakea (-)
PEMERIKSAAN FISIK
 STATUS GENERALIS
 Thorax
Paru :
• Inspeksi : Gerakan dada simetris kanan dan kiri
• Palpasi : Vocal fremitus simetris pada kedua lapang paru
• Perkusi : Sonor di kedua lapang paru
• Auskultasi : Suara nafas vesikuler +/+, wheezing -/-, rhonki -/-
PEMERIKSAAN FISIK
 STATUS GENERALIS
 Thorax
Jantung :
• Inspeksi : Pulsasi iktus cordis tidak terlihat jelas
• Palpasi : Iktus cordis teraba di ICS IV 1 cm medial dari linea midclavicularis sinistra,
thrill (-)
• Perkusi : Batas atas jantung redup setinggi ICS 3 linea parasternal sinistra, batas kanan
jantung redup setinggi ICS 3-5 linea midclavicularis dextra, batas kiri jantung redup setinggi
ICS V 1 cm medial linea midclavicularis kiri.
• Auskultasi : S1-S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
 PEMERIKSAAN FISIK
 STATUS LOKALIS
 REGIO MAMMAE DEXTRA
 Inspeksi : Ukuran payudara
tampak asimetris, tampak penebalan
kulit, peau d’ orange (+), retraksi kulit
(+), kemerahan (-), kulit kering (-),
retraksi papilla mammae (-), nipple
discharge (-)
 Palpasi : Teraba benjolan
sebesar ± 3 x 2,5 cm, soliter, berbatas
tegas, permukaan tidak rata, tidak dapat
digerakan, terfiksasi dengan kulit, nyeri
tekan (-)
 PEMERIKSAAN FISIK
 STATUS LOKALIS
 REGIO AXILA DEXTRA

 Inspeksi : Tampak benjolan, eritema (-), luka (-)

 Palpasi : Teraba massa padat ± 1x1 cm, nyeri tekan
(-), berbatas tegas, dapat digerakan, permukaan rata
berjumlah 3.
 PEMERIKSAAN PENUNJANG
 PEMERIKSAAN LABORATORIUM
PEMERIKSAAN PENUNJANG
 X-RAY THORAX
Jantung dan paru dalam batas
normal, tidak terlihat
metastase ke paru
 PEMERIKSAAN PENUNJANG
 USG MAMMAE

- Ukuran normal
- Tampak lesi hypoekhoik heterogen batas
tidak tegas di jam 9 – 10, 1 cm dari areola
dengan ukuran sekitar 3,6 x 2,8 x 2,7 cm
- Tak tampak jelas retraksi papilla
- Kalsifikasi (-)
- Axilla kiri tampak KGB multiple
- Kesan : Abses mammae sinistra
- DD : malignancy proses
DIAGNOSIS
CARCINOMA MAMMAE DEXTRA

RENCANA TINDAKAN
• MODIFIED RADIKAL MASTEKTOMI
• PEMERIKSAAN HISTOPATOLOGI\
• TERAPI ADJUVANT
PEMERIKSAAN HISTOPATOLOGI
 Makroskopik : Jaringan coklat muda kenyal berlemak. Ukuran 5 x 4 x 3 cm
 Mikroskopik : Sediaan dari Payudara kiri, terdiri atas massa tumor ganas
epithelial yang telah menginvasi stromal disekitarnya. Sel – sel tumor
proliferatif, membentuk struktur Solid, Skirrus dengan banyak gambaran
cribiformis. Inti bulat hingga agak pleomorfik. Kromatin kasar. Mitosis dapat
ditemukan.
 Kesimpulan : Gambaran histologik sesuai dengan Karsinoma Mammae
invasif
TERAPI ADJUVANT

Protokol PERABOI 2003

STAGING

Modified with permission from American Joint Committee on Cancer: AJCC Cancer Staging Manual, 6th ed. New York: Springer, 2002, p 228
 STAGING
 T UKURAN TUMOR PRIMER
 Tx = tumor primer tidak dapat  T1c = 1 – 2 cm
dinilai  T2 = >2 – 5 cm
 T0 = tidak terdapat tumor primer  T3 = > 5 cm
 Tis = karsinoma in situ  T4 = Ukuran berapa pun dengan
ekstensi ke dinding dada
 T1 = ukuran terbesarnya < 2 cm
 T4a = ekstensi ke dinding dada
 T1a = >0,1 – 0,5 cm
 T4b = edema, ulcerasi, peau d’orange
 T1b = 0,5 – 1 cm  T4c = mencakup keduanya
 T4d = Mastitis karsinomatosa

Modified with permission from American Joint Committee on Cancer: AJCC Cancer Staging Manual, 6th ed. New York: Springer, 2002, p 228
 STAGING
 N KGB REGIONAL
 Nx = KGB regional tidak dapat dinilai
 N0 = tidak terdapat metastase KGB
 N1 = metastase ke KGB Axilla ipsilateral, mobil
 N2 = metastase ke KGB axilla ipsilateral, terfixir
 N2a = metastase ke KGB axilla ipsilateral, terfixir atau melekat ke struktur lain
 N2b = metastase hanya pada KGB mammaria interna
 N3 = metastase KGB infraclavicula ipsilateral dgn/tanpa metastase KGB axilla
 N3a = metastase KGB infraclavicula ipsilateral
 N3b = metastase KGB axilla dan mammaria interna
 N3c = metastase ke KGB supraclavicula
Modified with permission from American Joint Committee on Cancer: AJCC Cancer Staging Manual, 6th ed. New York: Springer, 2002, p 228
 STAGING
 M METASTASE

 Mx = Metastase jauh belum dapat dinilai

 M0 = Tidak terdapat metastase jauh
 M1 = Terdapat metastase jauh

Modified with permission from American Joint Committee on Cancer: AJCC Cancer Staging Manual, 6th ed. New York: Springer, 2002, p 228
STAGING

Modified with permission from American Joint Committee on Cancer: AJCC Cancer Staging Manual, 6th ed. New York: Springer, 2002, p 228
PROGNOSIS

Prognosis pada
pasien ini 65%
sesuai dengan
kriteria 5 years
survival rate
TERIMA KASIH