Kandungan

Hukum dalam
Al-Qur’an
Start!
 Isi Kandungan al-Qur’an
Salah satu isi kandungan al-Qur’an adalah mengenai hukum.
Hukum yang ada di al-Quran adalah memberi suruhan atau
perintah kepada orang yang beriman untuk mengadili dan
memberikan penjatuhan hukuman hukum pada sesama manusia
yang terbukti bersalah. Para ulama mengelompokan hukum yang
terdapat dalam al-Qur’an ke dalam tiga bagian, yaitu seperti
berikut.

Akidah Syari’ah Akhlak

 Akidah atau
Keimanan
Akidah atau keimanan yaitu kepercayaan yang
tertancap kuat di dalam hati. Akidah berkaitan dengan
keimanan pada beberapa hal yang gaib yang
terangkum dalam rukun iman yakni iman pada Allah
Swt. malaikat, kitab suci, beberapa rasul, hari kiamat,
serta qada/qadar Allah Swt.

Start!
 Syari’ah atau
Ibadah
Hukum ini mengatur mengenai tatacara beribadah baik yang
berhubungan langsung dengan al-Khāliq (Pencipta) yakni
Allah Swt. yang dimaksud dengan ibadah mahdlah, ataupun
yang terkait dengan sesama makhluknya yang dimaksud
dengan beribadah gairu mahdlah. Pengetahuan yang pelajari
tata cara beribadah diberi nama pengetahuan fikih

Start!
 #Syariahatauibadah

Pada syariah atau ibadah

dibagi menjadi dua hukum,
yaitu :

1. Hukum Ibadah
?

2. Hukum Mu'amalah
?
 Hukum Ibadah dan Hukum Mu’amalah

H H
U
U K Hukum ini mengatur
Hukum ini mengatur K
U hubungan pada manusia
bagaimana semestinya U
M dengan sesamanya,
melakukan ibadah yang
M sebagaimana hukum
sesuai dengan ajaran
M mengenai tatacara jual-
Islam. Hukum ini
I U beli, hukum pidana,
memiliki kandungan
B A hukum perdata, hukum
perintah untuk kerjakan
M warisan, pernikahan,
śalat, haji, zakat, puasa A A politik, serta lain
serta lain sebagainya. D L sebagainya.
A A
H H
 Akhlak atau
Budi Pekerti
Al-Qur’an membimbing bagaimana semestinya manusia berakhlak
atau berperilaku, baik akhlak pada Allah SWT pada sesama manusia,
serta akhlak pada makhluk Allah SWT yang lain. Pendeknya, akhlak
yaitu tuntunan dalam jalinan antara manusia dengan Allah SWT,
jalinan manusia dengan manusia, dan jalinan manusia dengan alam
semesta. Hukum ini tecermin dalam rencana perbuatan manusia yang
terlihat, dari mulai gerakan mulut (perkataan), tangan, serta kaki.

Start!
Thanks!!

Lena Septiana (13)

X MIPA-5