superfisial yang ditandai lesi inflamasi maupun non inflamasi pada kulit yang tidak berambut (glabrous skin) yaitu seperti pada bagian muka, leher, badan, lengan, tungkai dan gluteal. Epidemiologi • lebih banyak pada Laki-laki pasca pubertas dibanding wanita • semua usia, biasanya mengenai usia 18-25 tahun serta 40-50 tahun. • Penularan melalui kontak langsung yang didapatkan dari individu yang terinfeksi atau kontak tidak langsung melalui benda yang mengandung jamur ( handuk, lantai kamar mandi, tempat tidur, dan lain-lain). • Amerika Serikat penyebab terseringnya adalah Tricophyton rubrum, Trycophyton mentagrophytes, Microsporum canis dan Trycophyton tonsurans. • Di Afrika penyebab tersering tinea korporis adalah Tricophyton rubrum dan Tricophyton mentagrophytes, sedangkan di Eropa penyebab terseringnya adalah Tricophyton rubrum. • Asia penyebab terseringnya adalah Tricophyton rubrum, Tricophyton mentagropytes dan Tricophyton violaceum. Etiologi • Biasanya disebabkan oleh Tricophyton, Microsporum, dan Epidermophyton. Penyebab tersering adalah Tricophyton rubrum, T.mentagrophytes, kemudian diikuti oleh M.canis dan T.tonsurans. • Penularan melalui kontak langsung yang didapatkan dari individu yang terinfeksi atau kontak tidak langsung melalui benda yang mengandung jamur ( handuk, lantai kamar mandi, tempat tidur, dan lain-lain). Faktor Resiko