ANALISIS PERILAKU

BIAYA
DEWI YASARAH W. (1910630110014)
KLASIFIKASI BIAYA BERDASARKAN
PERILAKU
Fixed cost (biaya tetap) biaya yang jumlah totalnya tetap dalam kisaran perubahan volume kegiatan tertentu.

biaya yang jumlah totalnya berubah sebanding dengan perubahan volume kegiatan .

Variable cost (biaya variabel)

Direct cost (biaya langsung)

biaya yang terjadi dimana penyebab satu-satunya adalah karena ada sesuatu yang harus
dibiayai

Indirect cost (biaya tak biaya yang terjadi tidak hanya disebabkan oleh sesuatu yang dibiayai, dalam hubungannya
langsung) dengan produk, biaya tidak langsung dikenal dengan biaya overhead pabrik.

Operation cost (biaya operasi)

biaya-biaya yang dikeluarkan untuk mengoperasikan suatu sistem atau menjalankan sebuah
sistem.
JENIS BIAYA BERDASARKAN PERILAKU
Biaya Tetap (Fixed Cost) Biaya yang jumlah totalnya tetap konstan, tidak dipengaruhi oleh perubahan volume kegiatan
atau aktivitas sampai dengan tingkatan tertentu. Biaya tetap per unit berbanding terbalik secara
proporsional dengan perubahan volume kegiatan atau kapasitas.

Biaya Variabel (Variable Biaya yang jumlah totalnya berubah secara sebanding (proporsional) dengan perubahan volume kegiatan.

Biaya Semivariabel
(Semivariabel cost/ Mixed
Biaya yang mempunyai elemen biaya tetap dan biaya variabel di dalamnya. Elemen biaya tetap
Cost) merupakan jumlah biaya minimum untuk menyediakan jasa sedangkan elemen biaya variabel
merupakan bagian dari biaya semivariabel yang dipengaruhi oleh volume kegiatan.
PEMISAHAN BIAYA SEMI VARIABEL MENJADI BIAYA
VARIABEL DAN BIAYA TETAP

Metode titik tertinggi dan terendah Metode ini merupakan metode yang paling sederhana diantara metode-
metode yang lain. Dalam metode ini hanya perlu menghubungkan 2 titik
kegiatan yang paling rendah dan yang paling tinggi untuk membuat garis
lurus biaya. Metode ini baik digunakan untuk perusahaan yang biaya
semivariabelnya fluktuasinya mudah sekali (perubahannya) dari bulan ke
bulan.

Metode titik tertinggi dan terendah Metode dioagram pencar berusaha memperhitungkan lebih banyak titik-
titik biaya dan kegiatan yang ada agar garis biaya yang ditarik di antara
dua titik akan lebih mewakili berbagai tingkat biaya dan kegiatan dapat
menggambarkan keadaan yang lebih relistis.
Metode kuadrat terkecil Metode kuadrat terkecil dianggap lebih obyektif dan lebih cermat dalam mengukur
garis regresi daripada metode scattergraph karena metode kuadrat terkecil
menggunakan pendekatan matematis untuk menentukan garis regresi daripada
menggunakan pendekatan visual ataupun hanya sekedar menghubungkan titik
tetinggi dan terendah dalam grafik.

Metode biaya berjaga Metode biaya berjaga ini mencoba menghitung berapa biaya yang harus dikeluarkan apabila
perusahaan di tutup untuk sementara ( tidak berproduksi sama sekali), biaya berjaga ini
merupakan biaya tetap. Selama proses produksi berjalan, biaya yang dikeluarkan dikurangi
biaya berjaga tersebut merupakan biaya variabel.