Anda di halaman 1dari 10

JOB

ENLARGE
MENT
Kelompok 11
MSDM dan Produktivitas Bidang Kesehatan
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Nama Kelompok
● 101911133071 TASYA MEUTIA KHANSA ZAHRANY
● 101911133145 Danta Azza Cahya Wirawan
● 101911133226 Haidar Ita Salwa
● 101911133271 Tiber Raniar Inner Beauty Bilqis
Apa itu Job Enlargement?
Sebuah teknik desain pekerjaan di mana jumlah tugas yang berhubungan dengan pekerjaan
meningkat (dan pelatihan yang tepat diberikan) untuk menambah variasi yang lebih besar
untuk kegiatan, sehingga mengurangi kemonotonan pekerja. Perluasan kerja dianggap
sebagai metode restrukturisasi horisontal dalam pekerjaan yang diperbesar dengan
menambahkan tugas-tugas terkait. Perluasan kerja juga dapat mengakibatkan fleksibilitas
tenaga kerja yang lebih besar.

Menurut Dessler (2005) di dalam Raza dan Nawaz (2011) job enlargement adalah penugasan
pekerja dengan tambahan kegiatan di tingkat yang sama sehingga meningkatkan jumlah
kegiatan yang mereka lakukan. Para pekerja pada awalnya akan menerima hal ini dengan
sikap yang positif, namun dengan adanya penambahan beban kerja dan tidak disertai
dengan sebuah “reward” akan mengakibatkan karyawan hanya merasakan mendapatkan
tanggung jawab lebih dan akan berpikir/hanya mendapatkan sebuah beban kerja yang
melelahkan.
Tujuan dan Manfaat Job
Enlargement

0 Peningkatan fleksibilitas dan

1
produktivitas kerja

Agar dapat 0
02 meminimalisir Menambah keterampilan
rasa jenuh
3 karyawan
Here you could describe
the topic of the section

04 Tidak diperlukan adanya pelatihan


keterampilan
Dimensi Job Enlargement
Menurut Katz and Coleman, (2001) sebagai berikut :

1. Perancangan pekerjaan dimana terdapat peningkatan


jumlah tugas yang berhubungan dengan pekerjaan
yang ada.
2. Peningkatan atau penambahan ruang lingkup sebuah
pekerjaan.
3. Peningkatan tanggung jawab dalam hal kuantitas.
4. Peningkatan dalam hal kualitas di tingkat/level yang
sama.
Kelebihan Job
Enlargement
Dapat mengurangi pengulangan dan
kemotononan bagi pekerja dalam
mengerjakan tugas – tugasnya.
Kekurangan job
enlargement

1. Pekerja tidak paham tentang arti dari 2. Pekerja tidak bisa ikut serta dalam
pekerjaannya serta manfaat dan tujuan merencanakan, mengatur, dan
dia melakukan pekerjaan tersebut. mengontrol tugas – tugas yang dia
lakukan.

3. Banyak karyawan yang tidak merasakan


pemekaran pekerjaan sebagai menambah
keragaman pekerjaan, namun sebagai
tambahan pekerjaan yang harus mereka
selesaikan.
Pengaruh Job Sarika (2014), menyatakan pelibatan
Enlargement dalam pegawai pada fungsi manajemen yang
lebih tinggi (Job Enrichment) dan
Kepuasan Kerja
peningkatan jumlah tugas yang
berhubungan dengan pekerjaan (Job
Enlargement) berperan signifikan dalam
meningkatkan kepuasan kerja.
Adanya Job Enlargement mampu
mendorong karyawan untuk
meningkatkan skill dan produktivitasnya
sehingga kebutuhan karyawan terpenuhi
dan meningkatkan kepuasan kinerja
karyawan.
Daftar pustaka
Riska Veronika, A. S. (2018). PENGARUH JOB ENLARGEMENT TERHADAP KEPUASAN
KARYAWAN FRONT OFFICE DEPARTEMEN DI AMARIS HOTEL DIPONEGORO
YOGYAKARTA. Jurnal Hospitality dan Pariwisata Vol.4 (No. 1) , 1 - 69.

Tjahjono, Heru Kurnianto. 2017. Bunga Rampai. Yogyakarta:Program Pasca Sarjana


Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. (
http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/16466/20.pdf?sequence=1&isAllowed=
y
)

Pascasarjana, Program, and Universitas Udayana. 2016. “Pengaruh Job Enlargement Dan
Motivasi Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Di Kantor Wilayah Djkn Bali Dan Nusa Tenggara
Serta Kpknl Denpasar.” Buletin Studi Ekonomi 21(1).

Anda mungkin juga menyukai