Anda di halaman 1dari 11

Makna Sikap Optimis,

Ikhtiar dan Tawakal


Sebagai Perwujudan
Iman Kepada Qada dan
Qadar
Ardila Eka Nanda
XII RPL 3
Pengertian Qada dan
Qadar
Qada
Qada secara bahasa yang berarti hukum, ketetapan, dan kehendak Allah.
Semua yang terjadi berasal dari Allah SWT, sang pemilik kehidupan.
Sebelum adanya proses kehidupan, Allah sudah menuliskan apa saja yang
akan terjadi. Baik itu tentang kebaikan, keburukan dan juga tentang hidup
atau mati.

Allah sudah memerintahkan hambanya untuk percaya pada Qada. Dalam Al


Qur'an Surah Al-Baqarah, Ayat 210, Allah berfirman:

ُ َ ْ
ُ ‫ون ِإَلاّـَّ أ َ ْن يَأ ِتيَ ُه ُم الَل ّـَّ ُه ِفي ُظل ٍَل ِم َن ال ْ َغ َما ِم َوال َْمل َا ِئك َ ُة َوق ُِض َيال ْأ ْم ُر ۚ َو ِإل َى الَل ّـَّ ِه تُ ْر َج ُع ال ْأ ُم‬
‫ور‬ َ ‫َه ْل يَن ْ ُظ ُر‬

Artinya: Tidak ada yang mereka tunggu-tunggu kecuali datangnya (azab)


Allah bersama malaikat dalam naungan awan, sedangkan perkara (mereka)
telah diputuskan. Dan kepada Allah-lah segala perkara dikembalikan.
Qadar
Qadar secara bahasa diartikan sebagai
sebuah ketentuan atau kepastian dari
Allah. Sedangkan secara istilah,
qadar berarti sebuah penentuan yang
pasti dan sudah ditetapkan oleh
Allah SWT. Baik yang sudah terjadi,
sedang terjadi, maupun yang akan terjadi.
Hadist tentang Qada dan Qadar

Diriwayatkan dalam hadits riwayat Bukhari dan Muslim,


Rasulullah SAW bersabda:
"Sesungguhnya seseorang diciptakan dari perut ibunya selama 40 hari
dalam bentuk nuthfah, 40 hari menjadi segumpal darah, 40 hari
menjadi segumpal daging, kemudian Allah mengutus malaikat untuk
meniupkan ruh didalamnya dan menuliskan empat ketentuan yaitu
tentang rezeki, ajal, amal, dan (jalan kehidupan) sengsara atau
bahagia."

• Hubungan Qada dan Qadar juga tidak bisa dipisahkan. Qada


merupakan rencana dan Qadar adalah perwujudan atau kenyataan
yang akan terjadi seperti yang sudah ditetapkan Allah SWT.
Hadist tentang Qada dan
Qadar

Dalam Al Qur'an surah Al-Hijr ayat 21

ٍ ‫خ َزا ِئن ُ ُه َو َماـ نُن َ ِّ ّـِزل ُُه ِإَلاّـَّ ِب َق َد ٍر َم ْعـل‬


‫ُوم‬ َ ‫َو ِإ ْن ِم ْن َش ْي ٍء ِإَلاّـَّ ِعن ْ َدنَا‬

Artinya: "Dan tidak ada sesuatupun


melainkan pada sisi Kamu-lah khazanahnya,
dan Kami tidak menurunkannya melainkan
dengan ukuran tertentu"
Makna sikap
Optimis, Ikhtiar,
dan tawakal
Optimis Ikhtiar Tawakal

Memiliki Pengharapan Usaha, Upaya, Syarat Pasrah atau Berserah


yang baik, Meyakini untuk mencapai diri kepada kehendak
bahwa hal yang maksud. Allah SWT.
baik akan terjadi.
Sikap Optimis, Ikhtiar dan Tawakal
yang tak dapat lepas dari rukun
iman terakhir yaitu Qada dan
Qadar
Ulama sedikit berbeda pendapat mengenai arti
Qada dan Qadar, Namun salah satu pengertian
Qada dan Qadar yang cukup mudah dicerna
adalah penjelasan dari Al – Jurjani :

“ Perbedaan antara Qadar dan Qada, bahwa


Qada bentuknya ketetapan adanya seluruh
makhluk yang tertulis di al-lauh, al –mahfudz
secara global. Sementara Qadar adalah ketetapan
adanya makhluk tertentu, setelah terpenuhi
syarat – syaratnya. “
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
Qada adalah ketetapan umum yang digariskan
sejak zaman azali, sedangkan Qadar adalah
“realisasi” dari Qada, kita tetap harus berusaha
untuk memenuhi syarat terjadinya Qada itu.

Maka agama kita lantas memerintahkan kita


untuk bersikap Optimis, karena orang yang
tidak Optimis biasanya akan malas berikhtiar.
Namun ingat, karena takdir kita sudah ada
balasan (Qada), maka kita harus bertawakal,
yaitu menyerahkan hasil kepada Allah SWT.

Anda mungkin juga menyukai