Anda di halaman 1dari 10

Hukum Bacaan Idzhar

Wajib dan Hukum


Bacaan Ghunnah
By kelompok 5
ArdianaDwiPurnama (1911050267)
Rizky Ayu Lestari (1911050398)
Nanda Kurniawati (1911050366)
Nurul Hasanah (1911050156)
RetnoPuji Lestari (1911050392)
A. Pengertian Idzhar
Wajib / Idzhar Mutlak

Idzhar Wajib merupakan salah satu


bagian dari Hukum Idzhar yang teradapat
dalam ilmu tajwid. Bagian ilmu idzhar
yang lain adalah idzhar halqi. Cara
membaca dari hokum idzhar adalah
terang / jelas dan tidak mendengung.
Jenis Idzhar Wajib / Mutlak

Dalam Al Qur’an, idzhar wajib / mutlak


ada 4 yaitu :
Di dalam Al-Quran, ciri-ciri dari idzhar wajib apabila tidak ada
tanda tasydid di atas huruf Nun (‫ )ن‬dan huruf Ya (‫ )ي‬ketika
ketemu dengan dengan Nun Sukun ( ْ‫)ن‬.
1. Apabilahuruf nun yang disukun( ‫) ْن‬
tersebut terpisah dengan huruf Ya 
dan waw (‫ ي‬- ‫)و‬, maka hukum bacaan
yang berlaku adalah hukum Idgham
Bighunnah, dan harus dibaca dengan
berdengung.

2. Apabilahuruf Nun yang disukun dan huruf


tersebut tersambung atau dalam satu kata
dengan huruf Ya  dan waw (‫ ي‬- ‫)و‬, maka
hukum bacaan yang berlaku adalah hukum
Izhar Wajib, dan harus dibacajelas / terang
dan tidak dengung.
Contoh Ayat Al Qur’an  yang mengandung
hukum Izhar Wajib (Mutlaq)

Terdapat dalam Surat Ash


Shafat ayat : 6, dunyaa
Ghunnah ialah apabila terdapat huruf Nun di-
Tasydid ( ‫ ) ّن‬atau Mim di-Tasydid ( ‫ ) ّم‬adalah
disebut ghunnah oleh karenanya ia harus dibaca
dengan ghunnah (dengung) yang sempurna dengan
tempo 2 harakat – serta ada sentuhan janur
hidung/induk hidung.
a. MimTasydid ( ‫م‬
ّ  ) b. Nun Tasydid ( ّ‫ن‬ )

Contoh: ‫ه َا‬ َ ‫بِ أَ َّن َر بَّ َكأَ ْو‬


َ‫ح ل‬
َ ‫ى‬
Contoh: ‫عَ َّم يَ َتسآ‬
‫َء ُل ْو َن‬
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai