organisasi unit kerja RM, jenis

sumber daya di unit kerja, sistem

informasi di unit kerja
Henny Maria Ulfa, SKM, M.Kes
UNIT REKAM MEDIS DAN INFORMASI
KESEHATAN SEBAGAI ORGANISASI

 Unit rekam medis dan informasi kesehatan merupakan

sebuah organisasi di fasilitas pelayanan kesehatan.
APAKAH
Organisasi
ITU
 DEFINITION OF ORGANIZATION
Berasal dari kata ORGANON (Yunani) = Alat

Menurut:
1. Chester I. Barnard (1938)
“Organization as a system of coorporatives of two more
persons (organisasi sebagai sistem penggabungan dua
orang”
2. James D Mooney
The form of every human association for attainment of
comman purpose (setiap bentuk kerjasama mancapai tujuan
bersama)
3. Dimock (Organisasi adl perpaduan secara sistematis
bagian2 yg slg ketergantungan)
 ORGANISASI
 Adalah Suatu wadah dimana terdapat berbagai unsur2
sumber daya tentu ada kerjasama antar manusia adanya
keinginan untuk mencapai tujuan bersama. Menurut James D.
Money
 Organisasi adalah berkumpulnya dua orang atau lebih yang satu
sama lain saling berhubungan, bekerjasama dan saling mendukung
untuk mencapai tujuan organisasi yang telah disepakati dan
ditetapkan oleh pimpinan
DEFINISI ORGANISASI
People/
Kumpulan
orang

Purpose/ Coorporate/
Tujuan Kerjasama
Mengapa
harus
berorganisasi
55ALASAN
ALASANMENGAPA
MENGAPAHARUS
HARUS
BERORANISASI
BERORANISASI
1. Menambah teman, cari pengalaman, belajar
berorganisasi, mengisi waktu
2. Bermanfaat bagi orang lain
3. panggilan jiwa, mempertahankan idealisme
4. Optimalisasi masa studi
5. Mengubah cara berpikir
ORGANISASI UNIT REKAM MEDIS DAN INFORMASI
KESEHATAN MENERAPKAN FUNGSI PENGORGANISASIAN
DENGAN LANGKAH-LANGKAH YANG TERDIRI DARI:

1. Sebagai Tujuan dipahami oleh staf

2. Membagi habis pekerjaan
3. Menggolongkan kegiatan pokok (apa yang harus dikerjakan)
4. Menetapkan berbagai kewajiban staf dan menyediakan
fasilitas yang diperlukan
5. Penugasan personil yang cakap (mampu)
6. Mendelegasikan wewenang
SEBAGAI SEBUAH ORGANISASI YANG BAIK
MEMPUNYAI CIRI-CIRI SEBAGAI BERIKUT:
1. tujuan jelas
2. dipahami setiap orang
3. diterima setiap orang
4. kesatuan arah
5. kesatuan perintah
6. keseimbangan wewenang dan tanggung jawab
7. pembagian tugas, keahlian
8. struktur sederhana
9. relatif permanen
10. jaminan jabatan (tdk semena-mena)
11. balas jasa setimpal
12. penempatan sesuai keahlian
ORGANISASI UNIT REKAM MEDIS DAN
INFORMASI KESEHATAN PERLU DIDUKUNG
DENGAN SUMBER DAYA YANG TERDIRI DARI

 man, money, material, method, machine yang perlu dikelola

untuk mencapai tujuan.
Sumber daya tersebut, yang paling rumit
pengaturannya adalah

sumber daya manusia, karena manusia

mempunyai kebutuhan dan keinginan yang
berbeda-beda.
TUGAS DAN FUNGSI DARI UNIT REKAM MEDIS
DAN INFORMASI KESEHATAN DIKELOMPOKKAN
MENJADI TIGA PEKERJAAN

1. Pekerjaan dasar,
2. pekerjaan kedua dan
3. pekerjaan tingkat ketiga.
KETERANGAN

1. PEKERJAAN DASAR
Meliputi sistem-sistem rekam medis dan informasi
kesehatan.
Sistem dimulai dari:
pendaftaran, pendistribusian, penataan, analisis,
klasifikasi diagnose dan tindakan, statistik dan
pelaporan, penyimpanan rekam medis, pengambilan
kembali, penyusutan dan pemusnahan.
KETERANGAN

2. Pekerjaan kedua meliputi statistik dan pelaporan

diantaranya dari sensus harian pasien hingga harus menghitung
pengisian tempat tidur, hari rawat, lama perawatan, kematian dan
kelahiran yang harus disajikan dalam bentuk laporan indikator
rumah sakit.
3. Pekerjaan tingkat ketiga meliputi pekerjaan yang lebih profesional
diantaranya lebih kearah manajemen informasi kesehatan secara
professional.
 Kegiatan dalam Fungsi Pengorganisasian
• Mengalokasikan sumber daya, merumuskan dan menetapkan tugas, dan
menetapkan prosedur yang diperlukan
• Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan adanya garis kewenangan
dan tanggungjawab
• Kegiatan perekrutan, penyeleksian, pelatihan dan pengembangan sumber daya
manusia/tenaga kerja
• Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada posisi yang paling tepat
 Konsep Kunci Dalam Pengorganisasian

• Pembagian pekerjaan
• Kewenangan melaui rangkaian perintah
• Kewenangan atau pengontrolan terhadap aktifitas-aktifitas organisasi
mungkin dilakukan dengan terpusat (sentral) atau tidak terpusat
(desentral)
 Manfaat pengorganisasian

1. Pembagian tugas utk perorangan dan kelompok

2. Hubungan organisator dlm struktur organisasi
3. Pendelegasian wewenang kepd staff sesuai dgn tupoksi
4. pemanfaatan staff dan fasilitas fisik yg dimiliki organisasi
 1. Berdasarkan proses pembentukan

• 1. organisasi formal : organisasi yg

dibentuk secara sadar diatur dg ketentuan
formal
• 2. organisasi informal : terbentuk tanpa
disadari sepenuhnya, tujuannya tidak jls
 Organisasi formal
• kumpulan dari dua orang atau lebih yang mengikatkan diri
dengan suatu tujuan bersama secara sadar serta dengan
hubungan kerja yang rasional.
• Ex : ASEAN, OSIS, LSM
 Lanjutan…

• Organisasi Informal
Organisasi informal adalah kumpulan dari dua
orang atau lebih yang telibat pada suatu
aktifitas serta tujuan bersama yang tidak
disadari.
Contoh : Arisan ibu-ibu sekampung, kelompo
belajar bersama anak-anak SD
 Organisasi lini

 Perbedaan dlm pembagian tgs, wewenang antara pimpinan

dan pelaksana. Cocok utk organisasi ruang yg kecil.
2. Organisasi staf

 Organisasi dikembangkan organisasi

staf berperan sbg pembantu pimpinan,
berasal dari tenaga ahli dari berbagai
spesialis sesuai dgn kebutuhan, dia
berhak memberikan masukan kepda
pimpinan organisasi.
Organisasi lini dan staf

 Ciri struktur organisasi lini dan staf adalah

adanya satuan organisasi pimpinan dan satuan
organisasi staf dalam satu struktur organisasi.
Struktur Organisasi

Direktur

Manajer Manajer
Keuangan Pemasaran

kabag kabag kabag kabag kabag kabag

• struktur organisasi pada bagian pengolahan
berkas rekam medis meliputi bagian
assembling, pengkodean (coding), dan indeks;
bagian filing (penyimpanan berkas rekam
medis),dan logistik rekam medis
struktur organisasi pada unit rekam medis

Kepala Unit
Rekam Medis

Bagian Bagian Filing

Bagian Bagian Logistik Bagian Bagian Coding
Pelaporan &
Pendaftaran Rekam Medis Assembling & Indexing
SKM
 Ket

 Organisasi unit rekam medis merupakan bagian dari struktur

organisasi rumah sakit yang sangat kompleks. Kepala unit
rekam medis mempunyai kewajiban untuk
mempertanggungjawabkan kegiatannya kepada atasan
langsung, misalnya wakil direktur penunjang medis
(tergantung fasilitas pelayanan kesehatan).
 Kepala unit rekam medis mempunyai wewenang untuk
mengatur manajemen yang ada di unit rekam medis
termasuk mengarahkan sumber daya manusia di dalamnya,
seperti bagian penerimaan pasien, assembling, pengkodean
dan pengindekan, penyimpanan berkas, pelaporan dan SKM,
dan logistik pada bagian unit rekam medis.
Keterangan

 Di dunia kesehatan, informasi adalah hal yang sangat penting,

karena semua hal mengenai pasien adalah informasi yang harus
dikelola dengan baik & aman, sehingga dibutuhkan suatu sistem
yang aman & berjalan lancar agar seluruh informasi itu dapat
digunakan untuk kepentingan pengobatan pasien.
 Tidak semua pengelola & praktisi sarana pelayanan kesehatan
sadar akan pentingnya penggunaan teknologi informasi sehingga
pelayanan terhadap pasien tidak dapat dilaksanakan dengan baik,
pada akhirnya terjadinya peningkatan biaya & berkurangnya
pendapatan dari sarana pelayanan kesehatan akibat tidak
efisiennya pelayanan yang diberikan pada pasien.
 Suatu system teknologi informasi komunikasi yang memproses dan
mengintegrasikan seluruh alur proses pelayanan Rumah Sakit dalam bentuk
jaringan koordinasi, pelaporan dan prosedur administrasi untuk memperoleh
informasi secara tepat dan akurat, dan merupakan bagian dari Sistem Informasi
Kesehatan (PERMENKES No 82 Tahun 2013).

 Pengaturan SIMRS bertujuan meningkatkan efisiensi, efektivitas, profesionalisme,

kinerja, serta akses dan pelayanan Rumah Sakit
 SIMRS yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit harus memenuhi 3 (tiga) unsur
yang meliputi keamanan secara fisik, jaringan, dan sistem aplikasi.
SIMRS TERINTEGRASI

 Menurut Rustiyanto, (2010:39) Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit

yang terintegrasi dapat membantu pelayanan dalam rumah sakit
sehingga dapat mempercepat pelayanan medis secara efisiensi, efektif
dan tepat sasaran.
 Sistem Informasi Registrasi, Penyimpanan RM, ASSEMBLING, KODING,
INDEKS, KORESPONDENSI, PELAPORAN RM, RETENSI DAN
PEMUSNAHAN RM.
Pelayanan Utama (Front Office)