Anda di halaman 1dari 17

Interpersonal

Collaborative
Competency

dr. M. Syahroni, MARS


Definisi Kolaborasi Interpersonal

Adalah hubungan kerja sama antara PPA dalam


memberikan pelayanan kesehatan kepada klien
yang didasarkan pada pendidikan dan kemampuan
praktisi yang memiliki tanggung jawab dalam
pelayanan kesehatan.
Manfaat Kolaborasi
1. Sebagai pendekatan dalam memberikan kualitas
pelayanan yang terbaik bagi Pasien.
2. Sebagai penyelesaian konflik untuk menemukan
penyelesaian masalah atau isu
3. Memberikan perencanaan pelayanan kesehatan kepada
pasien.
Komponen Kompetensi sebagai
dasar kolaborasi
– Keterampilan komunikasi yang efektif
– Saling menghargai dan rasa percaya
1. Dapat mengurangi perbedaan status professional
2. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas kerja
3. Meningkatkan pembagian informasi diantara profesi
4. Menerima kontribusi profesi lain
5. Sebagai advokasi evaluasi kritis, kritis penampilan kerja diantara anggota tim
6. Mempermudah pengambilan keputusan bersama
7. Meningkatkan tanggung jawab dan tanggung gugat dalam bekerja
Proses Kolaboratif
– Kontrol kekuasaan
– Lingkungan praktik
– Kepentingan bersama
– Tujuan bersama
Kesimpulan
– Untuk mencapai pelayanan yang efektif, Efisien dan
meningkatkan mutu pelayanan dan pasien safety maka
PPA harus berkolaborasi satu dengan yang lainnya, tidak
ada kelompok yang dapat menyatakan lebih berkuasa
diatas yang lainnya, sehingga ketika digabungkan dapat
menjadi kekuatan untuk mencapai tujuan yang
diharapkan
TERIMAKASIH
Komunikasi yang Efektif Bagian Penting dari Tugas
Seorang Case Manager

Berhasilnya suatu komunikasi adalah apabila kita mengetahui


dan mempelajari unsur-unsur yang terkandung dalam proses
komunikasi :
- Sumber (resource)
- Pesan (message)
- Saluran (channel/media)
- Penerima (receiver/audience)
Faktor yang perlu diperhatikan untuk proses
komunikasi yang efektif :

– Sensitifitas kepada penerima komunikasi


– Kesadaran dan pengertian terhadap makna
simbolis
– Penentuan waktu yang tepat dan umpan balik
– Komunikasi tatap muka
Komunikasi yang efektif diharapkan dapat mengatasi
masalah yang timbul dari PPA :
- Duplikasi layanan
- Konflik Interprofesional
- Keterlambatan pemeriksaan dan tindakan
SIMPULAN dan SARAN

Komunikasi yang efektif dalam interprofesi Collaboration


Practice sebagai upaya meningkatkan kualitas pelayan.
Oleh karena itu komunikasi yang efektif perlu diberi
penekanan yang kuat disemua program perawatan
kesehatan professional untuk menjamin kepuasan dan
keamanan pasien.
TERIMAKASIH
Kerjasama dengan DPJP (Dokter Penanggung Jawab
Pelayanan)

– Adalah seorang dokter, sesuai dengan kewenangan klinisnya


terkait penyakit pasien, memberikan asuhan medis lengkap
– Bentuk kerjasamanya adalah
- Integrasi
- Koordinasi dan kolaborasi
Contoh
Joint Conference
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai