Anda di halaman 1dari 11

NEUROPSIKIATRI

KELOMPOK 10 :

 NAJAKHUL IMTIKHANI
 ADI PURNOMO
 ASRIYANAH
 DEWI WULANINGSIH
 DHITA WINA ANDRIANI
 PASKALIS SUMARAH ING WIDI
NEUROPSIKIATRI
Adalah subspesialis dalam ilmu kedokteran dan klinis
yang menggabungkan neurologi (kajian dan pengobatan
gangguan sistem saraf) dan psikiatri (kajian dan
pengobatan gangguan mental)
Neuropsikiatri ???
Ilmu yang dikembangkan dengan tujuan untuk
memahami konsekuensi perilaku akibat disfungsi otak,
dan pengetahuan ini digunakan untuk memperbaiki/
mengobati pasien (Cummings, 1995)

Neuropsikiatri adalah gangguan psikiatri yang


berhubungan dengan disfungsi otak
neuropsikatri berkaitan dengan masalah fungsi otak pada
tingkat lebih tinggi yang dapat menyebabkan masalah
ketidak normalan atau kejiwaan.

contohnya gangguanyang berkaitan dengan kesadaran,


emosi, dan perilaku pasien. Selain itu, neuropskiatri juga
mempelajari kelainan perilaku yang dikaitkan atau
disebabkan oleh berbagai kondisi neurologis
Konsultasi Neuropsikiatri
konsultasi ini biasanya melibatkan serangkaian tes dan
evalusi yang berlangsung selama beberapa hari,
tergantung pada riwayat kesehatan dan hasil tes kesehatan
pasien
SIAPA ???
Pasien yang membutuhkan konsultasi neuropsikiatri

gangguan kognitif atau penyakit yang dapat


kesadaran – gangguan memori, menyebabkan masalah kognitif,
sulit memusatkan perhatian, perilaku, dan psikosis seperti
mudah teralihkan, sulit tumor otak, lupus, epilepsi,
memecahkan masalah dan cedera otak traumatis, autisme,
kehilangan kemampuan diri. dan gangguan stress pasca
trauma
gangguan perilaku atau suasana
hati – contohnya depresi, kejang yang disertai masalah
mudah marah, perilaku tak perilaku, emosional, atau
pantas, apatis, maniak, dan kognitif
ganggua bipolar
SIAPA ???
Pasien yang membutuhkan konsultasi neuropsikiatri

gangguan tidur seperti penyakit degeneratif seperti


narkolepsi, insomnia, dan demensia, parkinson, dan
apnea tidur yang berhubungan alzheimer yang mengganggu
dengan kondisi saraf kemampuan mengingat pasien
dan sering menyebabkan
gangguan makan seperti pikun serta disorientasi
bulimia nervosa (makan
terlalu sedikit) dan anorexia
nervosa (disebabkan oleh
kecemasan dan depresi)
Pasien neuropsikiatri
Rujukan dari spesialis saraf atau bedah saraf, dirujuk ke
spesialis neuropsikiatri

Pasien mengisi kuesioner kesehatan secara menyeluruh


dan diminta menuliskan gejala yang dirasakan serta tingkat
keparahan

Dokter mencatat tanda-tanda vital pasien, biasanya


dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik secara menyeluruh
Pasien neuropsikiatri
Pasien dilakukan pemeriksaan neurologis secara menyeluruh,
wawancara psikiatri, dan pemeriksaan untuk mengetahui status
mental pasien yang dilakukan oleh psikiater atau spesialis saraf

Dokter memulai serangkaian tes psikologi dan neurokognitif


(mengevaluasi perasaan, kepribadian, pola pikir, tingkat perhatian,
fungsi memori, kemampuan berpikir logis, waktu reaksi, dll)

Jika pemeriksaan awal tidak memberikan hasil yang jelas, tes


tambahan mungkin dapat dilakukan.
Konsultasi neuropsikiatri dapat melibatkan beberapa tes
dan berlangsung lama sehingga melelahkan pasiennya.
Bahkan dapat menyebabhkan hasil yang tidak akurat,
terutama jika pasien merasa terganggu, tertekan atau lelah
selama konsultasi

Anda mungkin juga menyukai