Anda di halaman 1dari 25

BAB 8 KODE ETIK PROFESI

AKUNTAN MENUJU ERA GLOBAL

Tantangan Profesi Akuntan Global


Kode Etik Profesi Akuntan di Amerika Serikat

Kode Etik Profesi Akuntan: The International


Federation of Accountants (IFAC)

Profesi Akuntan Indonesia dan the IFAC


TANTANGAN PROFESI AKUNTAN GLOBAL
Globalisasi Ekonomi

Kemajuan IPTEK

Perjanjian Kerjasama Internasional (APEC,WTO,MEE)

Tantangan Profesi Akuntan


• Perbedaan Prinsip Akuntansi
• Perbedaan Standar Audit

T•igaPeArlliurannyaPKroefhesaim
r (aobnasi dakne-20):

Sistem Anglo Saxon (USA),

Sistem Kontinental

Sistem di Inggris

Profesi Abad ke-


21: Menuju
Harmonisasi di
bawah IFAC
KODE ETIK PROFESI AKUNTAN
DI AMERIKA SERIKAT

Organisasi Kode Etik AICPA:

• AICP • the Principles)


A • the Rules).
• IMA
THE PRINCIPLES-AICPA

1.Tanggung-jawab: Dalam menjalankan tanggung jawab


mereka sebagai seorang profesional, anggota harus
menjalankan pertimbangan moral dan profesional secara
sensitif(Artikel I).

2.Kepentingan Publik: Anggota harus menerima kewajiban


mereka untuk bertindak sedemikian rupa demi melayani
kepentingan publik, menghormati kepercayaan publik,dan
menunjukkan komitmen atas profesionalisme (Artikel II).

3. Integritas: Untuk memelihara dan memperluas keyakinan


publik, anggota harus melaksanakan semua tanggung-
jawab profesional dengan rasa integritas yang tertinggi
(Artikel III).
THE PRINCIPLES-AICPA

4.Objektivitas dan Independensi: Seorang anggota harus


memelihara objektivitas, dan bebas dari konflik kepentingan
dalam menunaikan tanggung jawab profesional.Seorang
anggota dalam praktik publik seharusnya menjaga
independensi dalam fakta dan penampilan saat
memberikan jasa auditing dan atestasi lainnya (Artikel IV).
5.Kehati-hatian (due care): Seorang anggota harus selalu
mengikuti standar-standar etika dan teknis profesi,
terdorong untuk secara terus-menerus mengembangkan
kompetensi dan kualitas jasa, dan menunaikan tanggung-
jawab profesional sampai tingkat tertinggi kemampuan
anggota yang bersangkutan (Artikel V).

6.Ruang Lingkup dan Sifat Jasa: Seorang anggota


dalam praktik publik harus mengikuti Prinsip-prinsip
Kode Perilaku Profesional didalam menetapkan ruang
lingkup dan sifat jasa yang diberikan (Artikel VI).
THE RULES - AICPA

101 Independensi,
Akan dipengaruhi oleh beragam transaksi,hubungan dan
kepentingan,termasuk: kepentingan finansial yang material dan
langsung, pelaksanaan jasa non atestasi tertentu, investasi bersama,
pinjaman; hubungan keluarga,jabatan resmi seperti: direktur,pejabat,
pegawai, promotor, penjamin, trustee, peminjam(kecuali untuk
persyaratan normal dari lembaga keuangan untuk mobil,rumah
tangga, kartu kredit); dan ancaman litigasi.

102 Integritas dan Objektivitas,


Tidak ada konflik kepentingan,
Tidak salah saji-pelaporan ketentuan untuk menghindari subordinasi
penilaian

201 Standar Umum,


Kompetensi Profesional, Kehati-hatian profesional, Perencanaan dan
Supervisi, Data yang relevan
THE RULES - AICPA

202 Kesesuaian dengan Standar


Keharusan jika jasa meliputi auditing, review, kompilasi,konsultasi
manajemen, perpajakan,atau jasa profesional lainnya;

203Prinsip Akuntansi, Tidak ada penyimpangan dari GAAP

301 Informasi Klien Rahasia


Tidak boleh diungkap tanpa persetujuan, kecuali untuk
perkara
pengadilan atau prosiding CPA; Tidak boleh digunakan untuk
kepentingan pribadi;

302 Fee kontinjen,


Tidak diperbolehkan, kecuali beberapa pengecualian diberikan
daftarnya
THE RULES - AIC PA

501 Tindakan Mendiskreditkan


Tidak diperbolehkan: diskriminasi, kekerasan, penyimpangan dari
standar pemerintah,ketidakpedulian;

502 Advertensi dan Solisitasi


Tidak boleh memalsukan, menyesatkan, atau menipu, atau
memaksa,upaya berlebihan, atau dengan kekerasan.

503 Komisi dan Fee Rujukan


Tidak diperbolehkan untuk audit,review, kompilasi, pemeriksaan
informasi keuangan prospektif, kecuali memerlukan pengungkapan;

505 Bentuk dan Nama Organisasi


Diijinkan kepemilikan minoritas non CPA,asal tanggung-jawab akhir
tetap pada anggota CPA, secara finansial dan lainnya untuk
pekerjaan atestasi yang dilaksanakan untuk melindungi
kepentingan publik, tetapi tidak boleh di luar CPA, dan harus
mengikuti kode etik CPA.
KODE ETIK IFAC (BROOKS)

Struktur Kode Kerangka Dasar


Etik Kode Etik
(Gambar 1) (Gambar 2)

Proses
Menjamin Pengamanan
Independensi Resiko
(Gambar 3) (Gambar 4)
GAMBAR 1: STRUKTUR KODE ETIK
IFAC
Kewajiban kepada Masyarakat
Pelayanan Kepentingan Publik

Objective:
Memenuhi Harapan Profesionalisme, Kinerja, dan
Kepentingan Publik

Kebutuhan Dasar
Kredibilitas, Profesionlisme, Jasa Kualitas Tertinggi,
Kerahasiaan

Prinsip-prinsip Fundamental
Integritas,Objektivitas,Kompetensi Profesional dan
Kehati-hatian,Kerahasiaan,Perilaku Profesional,Standar
Teknis
Bab 8 Kode Etik Global_Sukrisno Agoes & I
Cenik

GAMBAR 2: SAR KODE


KERANGKA D A A rdan a

ETIK IFAC
1 MELIDUNGI KEPENTINGAN PUBLIK
2 JASA PROFESIONAL KEPADA KLIEN

PENILAIAN (JUDGMENT )

INTEGRITAS OBJEKTIVITAS SKEPTIS


PROFESIONAL

INDEPENDENSI PIKIRAN DAN PENAMPILAN


GAMBAR 3: PROSESMENJAMIN
INDEPENDENSI

Indentifikasi dan Eliminasi Ancaman,


Evaluasi Keadaan dan atau
Hubungan yang Kurangi sampai
Menciptakan Ketingkat yang
dapat Diterima
Ancaman terhadap Dengan
Independensi :
Menerapkan
Kepentingan Pribadi Pengamanan
Review Diri Profesi
Advokasi Legislasi
Keakraban
Intimidasi Regulasi
Di dalam Klien
Di dalam Firma
GAMBAR 4: PENGAMANA N
RESIKO KONFLIK
KEPENTINGAN

Profesi,Legislasi
dan Regulasi

Di dalam Firma
Di dalam Klien
(KAP)
PENGAMANAN RESIKOKONFLIK
KEPENTINGAN

Profesi,Legislasi,
Di dalam Klien Di dalam Firma (KAP)
dan Regulasi

Kepemimpinan,
Pendidikan, Proses Sisdur pengawasan,
Pelatihan & penunjukkan Kebijakan
pengalaman auditor independensi,
Standar Kompetensi Sisdur pemantauan
profesional, Peer Staf klien ,
Review Komitmen Partner terpisah
Legislasi untuk non-assurance
Independensi pelaporan dan assurance
IFAC keuangan services
Code,8.37 Penerapa IFAC Code, 8.41.2
n GCG
IFAC
Code,8.38
ANCAMAN TERHADAP INDEPENDSI

Kepentingan diri (self-interest)

Review diri (self-review)

Advokasi (advocacy)

Keakrabatan (familiarity)

Intimidasi (intimidation)
ANCAMAN INDEPENDENSI KAP
• Kepentingan keuangan dalam perusahaan klien,
• Ketergantungan pada total fee dari suatu klien;
• Punya hubungan bisnis dengan klien
1. Ancaman
• Kekhawatiran kehilangan suatu klien;

Kepentingan Diri • Potensi akan dipekerjakan oleh suatu klien;
Akuntan Publik Fee kontinjensi
• Ada pinjaman dari klien.(IFAC,200.4)

• Temuan kesalahan material saat dievaluasi


ulang;
• Bantuan penyusunan laporan keuangan
sebelum audit
2. Ancaman • Perancangan sistem akuntansi sebelum
Review audit
Diri • Menjadi anggota tim penjaminan setelah baru
akuntan saja menjadi karyawan klien(IFAC,200.5)
publik
ANCAMAN INDEPENDENSI KAP
• Mempromosikan saham perusahaan publik dari klien,
dimana perusahaan tersebut merupakan klien audit
3. Ancaman •
Advokasi Bertindak sebagai pengacara, penasihat hukum, untuk
untuk klien penjaminan dalam suatu litigasi atau perkara
akuntan perselisihan dengan pihak ketiga.(IFAC,200.6).
publik :

• Punya hubungan keluarga dekat dengan pejabat klien;


• Mantan Rekan menjadi pejabat di klien
4. Ancaman •
Menerima hadiah atau perlakuan istimewa dari klien,
Keakrabatan • Hubungan yang terjalin lama dengan karyawan senior
untuk klien(IFAC,200.7)
akuntan
publik :

• Diancam dipecat atau diganti KAP lain


5. Ancaman • Diancam tuntutan hukum;
Intimidasi • Ditekan secara tidak wajar (IFAC,200.8)
akuntan
publik:
ANCAMAN INDEPENDENSI
AKUNTAN BISNIS
• Kepentingan keuangan, pinjaman dan
garansi;
1. Ancaman • Perjanjian kompensasi insentif;
Kepentingan Diri • Penggunaan harta perusahaan
akuntan bisnis :
• Tekanan komersial dari pihak luar
(IFAC,300.8)

• Keputusan bisnis atau data yang


2. Ancaman Review sedang direview oleh akuntan
Diri akuntan profesional yang sama yang membuat
bisnis keputusan bisnis atau penyiapan data
: tersebut.(IFAC,300.9)
ANCAMAN INDEPENDENSI
AKUNTAN BISNIS

• Punya hubungan dekat dengan seseorang


yang memperoleh manfaat dari hubungan
3. Ancaman tersebut;
• Hubungan lama dengan rekan bisnis
Keakrabatan yang mempengaruh keputusan bisnis;
Akuntan • Penerimaan hadiah atau perlakuan
Bisnis khusus(IFAC,300.11)

• Ancaman pemecatan atau penggantian


4. Ancaman • Seorang yang dominan berusaha
Intimidasi akuntan mempengaruhi proses keputusan
bisnis: • Situasi-situasi unik lainnya
(IFAC,300.12)
BAGIAN B: KODE ETIK AKUNTAN
PUBLIK
Penerapan Prinsip Etika Fundamental untuk KAP
diberi kode 200.
200 Pendahuluan,

210 Penunjukan Profesional dan Penerimaan Klien

220 Konflik Kepentingan

230 Pendapat Kedua (Second Opinion)

240 Fee dan Jenis Imbalan Lainnya

250 Pemasaran Jasa Profesional

260 Hadiah dan Keramah-tamahan

270 Penyimpanan Aset Klien (Custody of Client Assets)

280 Objektivitas-Semua Jasa


290 Independensi- Perikatan Penjaminan(Assurance
Engagements)
BAGIAN C: KODE ETIK AKUNTAN
BISNIS

Penerapan Prinsip-prinsip Etika


Fundamental untuk Akuntan Bisnis pada
bagian C diberi kode 300.

300 Pendahuluan

310 Potensi Konflik

320 Penyusunan dan Pelaporan Informasi

330 Bertindak dengan Keahlian yang


Memadai
RINGKASAN
SOX
• Membuat manajemen perusahaan bertanggung
Tujua jawab;
• Memperkuat pengungkapan (disclosure)
n • Melakukan reviu yang teratur (oleh SEC)
• Membuat akuntan bertanggung jawab
SOX:
• Perusahaan Publik di bursa Amerika Serikat;
SOX • Pemodal di atas 500 orang dan nila aset min. US$

untu 10 jt
• Pemodal di atas 300 orang dan memenuhi syarat
k lain seperti penerbitan surat utang berjangka
panjang;
Siap • Para pendaftar sukarela;
• Perusahaan yang registrasinya masih pending.
a
?
RINGKASAN
SOX
• Mendaftarkan KAP
• Membuat aturan audit,
Public kontrol kualitas, etika dan standar
Company lainnya;
Oversight • Melakukan inspeksi dan
Board (PCAOB) menjatuhkan sanksi thd. KAP;
• Menegakkan ketentuan SOX;
• Melaksanakan tugas dan kewajiban
lain jika diperlukan.

• Membentuk PCAOB
• Melarang jasa non audit
• Perputaran partner (max. 5 tahun
Dampak SOX berturut-turut)
terhadap • Laporan kepadaKomite Audit
KAP
• Penugasan auditor (satu tahun
cooling off period)
RINGKASAN
SOX
• Sertifikasi L/K oleh CEO dan CFO
Dampak SOX • Kewajiban membuat Laporan
terhadap Pengendalian Internal
Manajemen : • Pengungkapan yang
diharuskan
• Reformasi GCG

• Interaksi dengan Auditor


Pembentukan dan • Independensi dan keahlian
Pemberdayaan • Keluhan dan saran
Komite Audit
• Persetujuan Komite atas jasa KAP
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai