Anda di halaman 1dari 10

LINGUISTIK UMUM

PBIN4101
WACANA
Kompetensi

Kompetensi Umum
Setelah mengikuti tutorial ini, mahasiswa diharapkan dapat menganalisis
wacana

Kompetensi Khusus
Setelah mengikuti tutorial ini, mahasiswa:
• bila diberikan sebuah wacana dapat menentukan jenis wacana.
• Dapat menganalisis wacana
Jenis-jenis Wacana

SUDUT PANDANG JENIS WACANA

Eksistensi/realitas Verbal
Nonverbal
Media Komunikasi Lisan
Tulisan
Cara Pemaparan Naratif
Deskriptif
Prosedural
Ekspositori
Jenis Pemakaian Monolog
Dialog
Pololog
Wacana Naratif

Aku tidur cepat malam itu, tanpa mempunyai kesempatan mencerna


kejadian seharian. Keesokannya, sambil membenahi bekas sarapan, aku
termenung seorang diri di depan jendela menghadap balkon. Hai ini aku
santai. Tidak kuliah. Tidak ada janji di perpustakaan. Tinggal satu pertemuan
lagi yang harus kulunasi. Siang nanti aku akan keluar sebentar untuk membeli
roti dan keperluan mandi. Udara sudah lebih dingin dari hari-hari sebelumnya.
Musim gugur akan segera diusir oleh musim dingin. Mudah-mudahan aku
berkesempatan menikmati dinginnya salju.
Wacana Deskriptif
Dekorasi untuk akad nikah bergaya minimalis, karena ruangan
tidak terlalu besar. Pelaminan dihias ala Minang dengan dekorasi
simpel elegan. Ruangan dihias dengan bunga-bunga segar yang
cantik. Untuk resepsi, gaya minimalis dirombak dengan kolaborasi Minang
dan Maroko. Kombinasi pelaminan Minang bernuansa merah dan keemasan,
cocok dengan dekorasi ala Maroko. Dengan permainan kain warna merah tua
dan kuning keemasan dan rangkaian bunga segar, dekorasi terkesan mewah.
Wacana Ekspositori
Kata dokter Khomsan, penyebab kegemukan selain faktor genetis, makanan,
dan pola hidup. Mengganti jenis makanan dan pola hidupp seperti olah raga
yang teratur dan terukur dapat menurunkan berat badan dengan aman.
Pemakaian herbal pelangsing bersifat mengeyangkan sehingga dapat
mengurangi nafsu makan.

Pemanfaatan herbal untuk melangsingkan badan bukan hal yang baru.


Kakek-nenek kita sudah mengenalnya, yaitu berupa jamu. Tanaman obat
berefek melangsingkan tubuh antara lain lempuyang, bengle, buah mengkudu,
meniran, temu kunci, temu hitam, dan jati belanda.
ANALISIS WACANA

Dalam Samsudin, dkk, Richard menuliskan 9 aspek analisis wacana: 1)


Aspek kerja sama partisipan percakapan
2) Aspek tindak tutur
3) Aspek penggalan pasangan percakapan
4) Aspek pembukaan dan penutupan percakapan
5) Aspek pokok pembicaraan
6) Aspek giliran berbicara
7) Aspek percakapan lanjutan
8) Aspek unsur tata bahasa percakapan
9) Aspek sifat rangkaian tuturan.
Aspek Kerja Sama Partisipan

Ada empat maksim dalam aspek kerja sama partisipan.


• Maksim kuantitas : Jawaban belum pasti
Ani : “Kamu mau minum apa?”
Ana : “Apa saja, yamg penting segar”
• Maksim kualitas: jawaban sudah pasti.
Bunga : “Mau ke mana Ben?”
Benny : “ Mau ke bandara”
• Maksim relasi : jawaban bergantung pada interpretasi penanya.
Christina: “Aku ngantuk banget”
Citra :”Ada bantal di situ”
• Maksim cara: jawaban tidak langsung menjawab pertanyaan.
Dita :”Tolong bilang Andi aku dijemput lagi”
Donie :”Masih jam dua”
Terima Kasih dan Selamat Belajar

Anda mungkin juga menyukai