• Islam adalah agama yang diturunkan oleh Allah SWT sebagai pedoman hidup seluruh umat manusia kepada Nabi
Muhammad SAW sebagai nabi sekaligus rasul terakhir hingga akhir zaman
• Holistik dapat diartikan sebagai filsafat manusia yang bersumber dari pemikiran bahwa pada dasarnya setiap individu
bisa menentuan identitas dirinya, tujuan hidupnya melalui hubungan yang dijalin dengan masyarakat dan nilai - nilai
spiritual yang dimilikinya serta lingkungan alam yang ada disekitarnya.
• Islam sebagai tatanan hidup yang holistik menjadikan umat manusia sadar tentang hakikat dirinya, yaitu siapa, untuk
apa, dan bagaimana. Kehidupan seorang manusia bermakna apabila dia mampu untuk memberikan kedamaian,
kebahagiaan, dan pencerahan bagi orang - orang sekitarnya
Rumusan Masalah
1. Bagaimana dalil yang menunjukkan bahwaa Islam adalah agama yang paling
diridhoi Allah, agama paripurna, dan agama yang universal?
2. Bagaimana dalil yang menjelaaskan bahwaa Islam dapat menyelesaikan
seluruh problematika ummat hingga akhir zaman?
3. Bagaimana makna kaaffah dalam surat Al- Baqoroh ayat 208?
4. Bagaimana syarat dan cara menjadi kaaffah dalam ber-Islam?
Tujuan Penulisan
1. Mengetahui dalil yang menunjukkan bahwa Islam adalah agama yang paling
diridhoi Allah. Agama Paripurna, dan Agama yang universal.
2. Mengetahui dalil yang menjelasan bahwa Islam dapat menyelesaikan seluruh
problematika ummat hingga akhir zaman.
3. Mengetahui makna kaaffah dalam surat Al-Baqoroh ayat 208.
4. Mengetahui syarat dan cara menjadi kaaffah dalam ber-Islam.
Manfaat Penulisan
• Manfaat untuk pembaca:
1. Menambah wawasan bagi para pembaca bahwa Islam berperan sebagai
tatanan hidup yang holistik.
2. Pembaca dapat mengetahui dalil-dalil yang membahas Islam sebagai tatanan
hidup yang holistik.
• Manfaat bagi penulis:
1. Sebagai sarana untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan
khususnya dalam materi Islam sebagai tatanan hidup yang holistik.
2. Sebagai sarana pengembangan wawasan.
Makna Din Al-Islam
Din berasal dari kata dana yadinu dinan = tatanan, sistem, atau tatacara hidup.
Satu-satunya agama yang benar, diridhoi dan diterima oleh Allah Azza wa Jalla
adalah Islam. Setelah diutusnya Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam,
maka orang Yahudi, Nasrani dan yang lainnya wajib masuk ke dalam agama Islam,
mengikuti Rasulullah SAW.
Beberapa dalil telah menjelaskan kebenaran hal tersebut. Dan berikut beberapa dalilnya
َو َمنْ َّي ْب َت ِغ َغي َْر ااْل ِسْ اَل ِم ِد ْي ًنا َفلَنْ ُّي ْق َب َل ِم ْن ُُۚ=ۚه َو=ه َُو فِى ااْل ٰ خ َِر ِة م َِن ْال ٰخسِ ِري َْن
Artinya :
Dan barangsiapa mencari agama selain Islam, dia tidak akan
diterima, dan di akhirat dia termasuk orang yang rugi. (Q.S Ali
Imran : 85)
Hadist
Artinya :
“Demi (Rabb) yang diri Muhammad ada di tangan-Nya, tidaklah mendengar seseorang dari ummat
Yahudi dan Nasrani tentang diutusnya aku (Muhammad), kemudian ia mati dalam keadaan tidak
beriman dengan apa yang aku diutus dengannya (Islam), niscaya ia termasuk penghuni Neraka.” (
HR. Muslim (I/134 no. 153), dari Sahabat Abu Hurairah Radhiyallahu anhu.).
Islam adalah Agama Paripurna
Agama Islam yang dibawa oleh Rasulullah adalah penyempurnaan atas agama-
agama yang telah dibawa oleh para nabi dan rasul sebelumnya
Islam yang dibawa Nabi Muhammad SAW. lebih luas daripada yang dibawa oleh Nabi-Nabi
sebelumnya. Apalagi Nabi-Nabi sebelumnya diutus hanya untuk kaumnya sendiri
Islam Dapat Menyelesaikan Seluruh Problematika Ummat
Hingga Akhir Zaman
Pedoman umat Islam, yakni Al-Qur’an dan Hadits, menjadikan ummat muslim sebagai ummat yang
unggul karena dua pedoman tersebut mengandung hal-hal yang tidak ada di sistem lain.
Hal ini membuat Islam mampu menyelesaikan seluruh masalah dan tantangan yang ada, hingga akhir
zaman.
Artinya : Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an, sebagai petunjuk
bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar
dan yang batil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah. Dan
barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (dia tidak berpuasa), maka (wajib menggantinya),
sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan
bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya
dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, agar kamu bersyukur
Memeluk agama Islam secara kaaffah
Kaaffah adalah menyeru ummat Islam agar dalam gerak hidup dan kehidupan ditujukan untuk
sepenuhnya berbakti kepada Allah dengan segala keikhlasan.
Wahai orang-orang yang beriman! Masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan. Kata as-silm atau as-
salm di sini berarti Islam. Laksanakanlah Islam secara total, tidak setengah-setengah, dan janganlah
kamu ikuti langkah-langkah setan yang menyesatkan dan memecah belah kamu. Sungguh, ia musuh
yang nyata bagimu. Ayat ini diturunkan berkaitan dengan seorang Yahudi bernama abdullah bin Salam.
Ia memeluk Islam tetapi masih mengerjakan sejumlah ajaran Yahudi, seperti mengagungkan Hari Sabat
dan enggan mengonsumsi daging dan susu unta.
Kesimpulan
●Berdasarkan pada pembahasan, dapat disimpulkan bahwa di dalam Al-Quran telah jelas bahwa Islam
merupakan agama yang diridhoi Allah SWT, Islam merupakan agama yang sempurna dan universal,
Islam satu-satunya agama yang dapat menjawab berbagai persoalan umat dan seorang muslim wajib
masuk Islam secara kaffah, sebagai mana yang dijelaskan dalam ayat berikut:
1. Islam merupakan agama yang diridhoi Allah SWT, tercantum di dalam QS surat Ali
Imran ayat 19, 85, dan 102, serta QS Al Baqoroh ayat 132
2. Ajaran Islam yang sempurna, tercantum di dalam QS Al Ma’idah ayat 3. Ajaran Islam
bersifat universal tercantum di dalam QS Al Al A’raf ayat 158, QS Saba’ ayat 28, dan
Al Furqon ayat 1.
3. Islam satu-satunya agama yang mempunyai berbagai dimensi yang dapat menjawab
berbagai persoalan asasi umat manusia sepanjang masa, tercantum di dalam QS AL
Baqoroh Ayat 2 dan 185.
4. Seorang muslim wajib memeluk Islam secara kaaffah sesuai dengan QS Al Baqoroh
ayat 208.
Terima kasih