Anda di halaman 1dari 17

Regulasi Audit Sektor Publik

Anggota :

Umi Ariskaningtias (195020300111066)

Firanda Leiliya Putri (195020301111052)

Sarah Fakhirah (195020307111021)


1 Pengaturan UUD terkait Audit Sektor Publik

2 UU no.15 tahun 2004 & 2006

3 Standar Pemeriksaan Keuangan Negara


Sub-bab :
4 Kebijakan Audit BPK

5 Penerbitan Regulasi & Kebijakan Audit Tahunan

6 Penerimaan Regulasi Organisasi yang di audit


01

Pengaturan UUD Tentang


Audit Sektor Publik
01. ADD TITLE HERE

Pasal 23 E Pasal 23 F
Berisikan bahwa dalam rangka memeriksa pengelolaan dan Berisikan tentang anggota dan pimpinan BPK dipilih dan
tanggungjawab keuangan negara diadakan satu Badan diresmikan oleh siapa
Pemeriksa Keuangan (BPKP) yang bebas dan mandiri.

Regulasi Lain

Berisikan regulasi lain terkait audit sektor publik


Pasal 23 G ADD TITLE HERE
Setiap ibukota memiliki perwakilan dan ketentuan lebih lanjut No one indebted for others,while many people don't know how to
mengenai BPK diatur dalam Undang-undang cherish others.No one indebted for others,while many people
don't know how to cherish others.
02

UU no.15 tahun 2004


dan Tahun 2006
01. ADD TITLE HERE

UU no.15 Tahun 2004 UU no.15 Tahun 2006

Berisikan tentang pemeriksaan atas pengelolaan dan Berisikan tentang badan pemeriksa keuangan. UU no.
tanggung jawab negara . UU no. 15 tahun 2004 dibuat 15 Tahun 2006 dibuat untuk tercapainya tujuan negara
untuk mendukung keberhasilan penyelenggaraan yang yang memiliki masyarakat adil, makmur, sejahtera maka
dilakukan oleh pemerintah agar tertib, efektif, efisien, dibuatlah UU no. 15 Tahun 2006 agar terciptanya
taat, ekonomis , transparan, dan Bertanggung Jawab pemerintahan yang bersih, bebas dari korupsi, kolusi,
dan nepotisme.
03

Standar Pemeriksaan
Keuangan Negara
01. ADD TITLE HERE

Pengertian SPKN

• Standar Pemeriksaan Keuangan Negara atau bisa


disebut SPKN ditetapkan oleh BPK pada tahun
2007
• Menurut UU no. 15 Tahun 2006 SPKN wajib
menetapkan standar pemeriksaan keuangan negara
Perbedaan SAP dan Konsep SPKN

Uraian SAP Konsep SPKN

Landasan Hukum Keputusan BPK UU no. 15 Tahun 2004

Istilah yang digunakan Auditing Pemeriksaan

Penerapan BPK +APIP + KAP BPK + KAP untuk dan BPK

Jenis Pemeriksaan Audit KeuanganAudit Kinerja Pemeriksaan KeuanganPemeriksaan


KinerjaPemeriksaan dengan Tujuan Tertentu
04

Kebijakan Audit BPK


01. ADD TITLE HERE

Alur Perencanaan Audit

Alur Perencanaan Audit


01. ADD TITLE HERE
Penyusunan Perencanaan Audit
Tingkat Pembicara RUU Tahunan oleh Lembaga Auditor

• Tingkat I Berkaitan dengan dua pihak :


Dilaksanakan dalam rapat komisi, rapat bedan • Pihak Internal
legislasi, rapat panitia anggaran/ rapat pansus • Pihak Eksternal

• Tingkat II Untuk penyusunan perencanaan audit tahunan dengan pihak


Pengambilan keputusan dalam Rapat Paripurna internal biasanya berupa rencana kerja audit yang akan
dilaksanakan, biasanya berbentuk formulir / biasa disebut Rencana
Kerja Audit (RKA)

RKA berfungsi sebagai pedoman untuk tim auditor dalam


melaksanakan tugas audit

RKA memuat jadwal dan prosedur yang berhubungan dengan


perisapan audit, pekerjaan lapangan, penyampaian daftar temuan
sementara, pembahasan akhir dan pelaporan.
01. ADD TITLE HERE

Proses Perencanaan Audit Tahunan Komponen audit mempertimbangkan

• Lingkungan pengendalian manajemen


Memiliki beberapa tahapan dalam penilaian
• Eksposur Bisnis
risiko dan penyusunan rencana audit.
• Sensivitas publik dan politik
• Tahapan Penilaian Risiko
• Persyaratan kepatuhan
• Tahapan Penyusunan Rencana Audit
• Informasi dan pelaporan
• Perubahan organisasi / Perkembangan organisasi
05

Penerbitan Regulasi dan


Kebijakan Audit Tahunan
01. ADD TITLE HERE

Tim Audit

Tim Audit Adalah kelompok yang terdiri dari orang-orang terpoloh yang
bertanggung jawab untuk melakukan audit
Tim Audit Terdiri dari :
• Ketua Tim Audit
• Anggota Tim Audit

Setelah tim audit telah terbentuk dan kebijakan audit telah dirumuskan
maka selanjutnya akan membuat Regulasi tentang tim audit dan
Kebijakan Audit
06

Penerimaan Regulasi Organisasi


yang akan diaudit
01. ADD TITLE HERE

Klien

Setelah regulasi tim audit dan kebijakan audit dibuat maka regulasi akan
diterima oleh lembaga pemeriksa untuk melakukan proses audit di lembaga
atau organisasi sektor publik
Klien memiliki tugas :
• Menginformasikan unit organisasi/kegiatan yang akan diaudit tentang
tujuan dan ruang lingkup audit
• Menunjuk staf yang bertugas mendampingi tim audit
• Menyediakan sumber daya yang diperlukan guna menjamin keefektifan
dan keefisienan tim audit
• Membuka akses ke fasilitas dan bukti material yang diminta auditor
• Melakukan kerjasama dengan auditor sehingga tujuan dapat tercapai
• Menentukan dan berinisiatif melaksanakan tindakan koreksi
berdasarkan laporan audit
Thank YOU

Anda mungkin juga menyukai