TRAUMA VASKULAR

Nisrina Hanif
1807101030043

Pembimbing : dr. Lauhil Mahfudz, Sp. B (K) V

PROGRAM STUDI PROFESI DOKTER

DIVISI BEDAH TORAKS KARDIAK DAN VASKULAR/ KSM ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA
BANDA ACEH
2020
 DEFINISI
Trauma vaskular merupakan suatu cidera yang terjadi
pada pembuluh darah yang mengenai arteri atau vena
dapat terjadi pada keduanya sehingga dapat
menimbulkan kerusakan yang memunculkan
manifestasi klinis pada pasien.

Hendro S Y (2010). Ilmu Bedah Vaskular : Sains dan Pengalaman Praktis. Bandung; Balai
Penerbit Refika Aditama - FK UNPAD
 Anatomi pembuluh darah

Jusi HD. Dasar-Dasar Ilmu Bedah Vaskuler Edisi ke-4. Jakarta: Balai Penerbit FKUI. 2010. H:50-65
 EPIDEMIOLOGI

Usia 25-44 tahun

Pria
>>

Trauma vaskular perifer

mencakup 80% dari total kasus
trauma vaskular.

Kasus trauma vaskular disebabkan oleh luka

tembak kecepatan tinggi (70- 80%), luka tusuk
Kebanyakan pada extremitas bawah (10-15%), dan luka tumpul (5-10%).

Suhardi. Tatalaksana Trauma Vascular. Nasional Symposium & Workshop Aceh Surgery Update 2. Division Of Thoracic Cardiac &
Vascular Surgery, Departement Of Surgery, Dr. Zainoel Abidin General Hospital. Banda Aceh FK Unsyiah. September 2017
Etiologi

-Luka tajam
-Luka tumpul
-Luka iatrogenik

David D, dkk. 2017. Management of Peripheral Vascular Trauma. American college of Surgeon; Committee on Trauma.
 Gejala klinis&
mekanisme trauma

Rich NM, Mattox KL, Hirshberg A. Vascular Trauma 2nd Ed. USA: Elsevier
Saunders. 2015
 Diagnosis

Pemeriksaan Pemeriksaan
Anamnesis
Fisik penunjang

• Gambaran klinis trauma arteri dapat • Pulse Oximetry

• Inspeksi
berupa perdarahan luar, iskemia, • Doppler ultrasound
• Palpasi
hematoma pulsatil, atau perdarahan • Duplex scan
• Auskultasi
dalam yang disertai tanda-tanda syok • Angiography
• Gejala klinis paling sering pada trauma • CT angiography
arteri ekstremitas adalah iskemia akut.
Suhardi. 2017. Tatalaksana Trauma Vaskular. Banda Aceh : Nasional Symposium & Workshop “Aceh Surgery Update 2”
Frykberg E R. Advances in the diagnosis and treatment of esktremity vascular trauma. Surg Clin North Am
2015 75: 207-223
 Pemeriksaan fisik

Consider arteriogram, serial

Immediate surgery examination, duplex.

Suhardi. 2017. Tatalaksana Trauma Vaskular. Banda Aceh : Nasional Symposium & Workshop “Aceh Surgery Update 2”
Levy RM, Alarcon RH, Frykberg ER: Peripheral Vascular Injuries : Trauma manual, The Trauma and Acute Care Surgery,3 rd Edition.
Lippincott William & Wilkins 2008.
Dueck AD, Kucey DS: The Management of Vascular Injuries in Extremity Trauma. Current Orthopedics 2003;17:287-291.
Manthey DE, Nicks BA: Penetrating Trauma to The Extremity: J Emerg Med 2008;34:187-193.
 Tatalaksana
Initial asessment: A-B-C-D-E
Kendalikan perdarahan:
• Memberi tekanan langsung di
atas tempat cedera
• Elevasi
• Ganti kehilangan cairan
• Tutup luka(tampon) dengan
kassa steril/verban
• Pemasangan turniket tidak boleh
dilakukan karena dapat merusak
sistem kolateral yang ikut
terbendung.
Golden period lesi vaskular: 6-12 jam
Non-operatif
• Bila terdapat kriteria klinis dan radiologis
seperti low-velocity injury
• Disrupsi dinding arteri yang minimal (< 5mm)
pada kelainan intima dan pseudoaneurisma
• Tidak ada perdarahan aktif
• Sirkulasi distal masih utuh.
(terutama pada pasien muda, pada arteri yang
memiliki kolateral)
Dilakukan pencitraan vaskular untuk memantau
penyembuhan atau stabilisasi
Nuraini P, 2013. Ruptur Arteri Brachialis, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran
Ahcmad F H (2011). Peran Bedah Vascular Dalam Upaya Menyelamatkan Tungkai.
Semarang : FK UNDIP
 Operatif ◉ Endovascular
 Lateral suture patch angioplasty  Embolisasi transkateter dengan
 End-to-end anastomosis coil/balloon
 Interposition graft  Stent-graft
 Bypass graft. 

Nuraini P, 2013. Ruptur Arteri Brachialis, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran

Ahcmad F H (2011). Peran Bedah Vascular Dalam Upaya Menyelamatkan Tungkai.
Semarang : FK UNDIP
 Post operative care

◉ Pantau denyut nadi distal menggunakan portable

Doppler unit
◉ Melanjutkan antibiotik intravena selama 24 jam
apabila kontaminasi luka signifikan atau jika
interposition graft sudah dimasukkan pada repair
arteri/vena.
◉ Pertimbangkan penggunaan agen antiplatelet untuk 3
bulan apabila vein graft atau synthetic graft telah
dimasukkan.

Nuraini P, 2013. Ruptur Arteri Brachialis, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran

Ahcmad F H (2011). Peran Bedah Vascular Dalam Upaya Menyelamatkan Tungkai.
Semarang : FK UNDIP
 KOMPLIKASI

• Thrombosis
• Infeksi
• Stenosis
• Fistula arteri-vena
• Aneurisma palsu
• Sindrom kompartemen

Suhardi. Tatalaksana Trauma Vascular. Nasional Symposium & Workshop Aceh Surgery Update 2. Division Of Thoracic Cardiac & Vascular
Surgery, Departement Of Surgery, Dr. Zainoel Abidin General Hospital. Banda Aceh FK Unsyiah. September 2017
Thanks
You