Anda di halaman 1dari 22

Kewirausahaan

Korporat dan
Kelompok 11

Inovasi
Veda Faustina Vashti
Jovan Rizki Wibowo
(19808141074)
(19808141075)
Muhammad Farhan Ardiyansyah (19808141076)
{Pendekatan mengontrak innovasi
Terdapat tiga pendekatan
strategis yang dapat
melahirkan dan mengelola Pendekatan ini dimana perusahaan mengontrak inovasi melalui
Inovasi di perusahaan- aliansi strategis dan/atau usaha patungan. Pendekatan ini menuntut
perusahaan besar. pengontrakan dan penanggungan beban novasi bersama dan
hubungan komplementer sempurna antara dua atau lebih
perusahaan. Contohnya Sony telah melakukan ini melalui jaringan
allansi strategis.

Pendekatan Usaha Korporat Internal Pendekatan Investasi

berfokus untuk menghasilkan inovasi di dalam organisasi. Pendekatan ini terfokus untuk berinvestasi dalam ide-ide cemerlang
Misalnya, Sony Corp. menggunakan teknologi 8mm yang di luar organisasi, atau mengakuisisi inovasi. Contoh pendekatan ini
dikembangkan perusahaan sebagai dasar miniaturisasi ialah pembelian Sony atas Columbia Pictures dan CBS Records.
teknologi camcorder-nya.
Inovasi dan Kewirausahaan Korporat

Kewirausahaan Korporat adalah seperangkat


kemampuan yang dimiliki perusahaan untuk
Inovasi efektif menghasilkan keunggulan menghasilkan atau memperoleh produk baru
bersaing yang sustain adalah inovasi yang : (barang atau jasa) dan mengelola proses inovasinya.
1. Sulit untuk ditiru pesaing Kewirausahaan korporat didasarkan pada desain
2. Sanggup memberi value yang berarti bagi produk yang efektif dan keberhasilan komersialiasai
pelanggan serta merupakan seperangkat kemampuan yang
3. Tepat waktu menghasilkan desain dan manufaktur produk yang
4. Sanggup dimanfaatkan secara komersial efektif dan efisien, kewirausahaan korporat dapat
melalui kemampuan yang ada dan menjadi dasar bagi daya saing strategis
kompetensi inti membantu perusahaan Peran dari pemimpin strategis yaitu memberikan
mengembangkan keunggulan bersaingnya inspirasi bagi anggotanya guna mencapai strategi
intent perusahaan.
Metode Lean Production
Memadukan aktivitas setiap orang mulai dari manajer tingkat puncak hingga pekerja lini, hingga

pemasok menjadi satu keseluruhan yang terintegritas erat. Metode lean production menetapkan

pandangan terhadap produksi (menurunkan biaya, tanpa cacat, tanpa persediaan, dan jenis produk

tanpa batas. Contohnya Toyota sanggup menghasilkan mobil bermutu tinggi dan berbiaya rendah.
Karya Klasik Penemuan
Tindakan menciptakan dan
Joseph mengembangkan produk baru (barang
atau jasa) atau ide proses.
Schumpeter
Inovasi
Poses menciptakan produk yang dapat
dijual bertolak dari penemuan.

Karya ini menjelaskan


tentang perusahaan
terlibat dalam tiga tipe Imitasi
kegiatan inovatif yaitu : Pengadopsian inovasi oleh sejumlah perusahaan
serupa. Akibat imitasi yaitu standarisasi produk atau
ide proses. Walaupun menghasilkan ide akan tetapi
mengkomersialkan penemuan melalui invovasi
terkadang sulit.
Pengusaha &
Manajer Pengusaha
Intrausahawan
• Promotor dan penjaga • orang yang bekerja • Orang yang melihat
efisiensi organisasi. menentang standar peluang ekonomis dan
• Tugasnya yaitu produk yang ada dengan berusaha mendapatkan
mengomersialkan ide bertindak seolah profit darinya.
produk dan organiasi standar itu tidak ada. • Memiliki penglihatan
yang perlu untuk • Cara berfikir yang kreatif komersial pengusaha.
mendukung dan dan inovasi.
mempromosikannya • Orang yang terlibat
telah terbentuk. dalam praktek
kewirausahaan harus
memahami cara piker
korporat yaitu memotori
proses inovasi
perusahaan dengan ciri-
ciri struktur, kontol, dan
sistem pengupahan
dimana tugas organisasi
dikerjakan
Usaha Korporat
Internal
Usaha Korporat Internal adalah seperangkat kegiatan yang digunakan untuk menghasilkan
penemuan dan inovasi dalam satu organisasi

Model Usaha Korporat Internal


Konsep Strategi Korporat

Konteks Strategis Konsteks Struktural

Perilaku Strategis Otonom Perilaku Strategis yang di dorong


Proses usaha korporat internal pertama mencakup pendekatan atas-
bawah untuk menciptakan inovasi produk dan proses.
Perilaku Strategis Otonom adalah proses bawah-atas dimana
pelopor produk mengejar ide produk baru, sering lewat proses
politik, dan mengkoordinasikan komersialisasi barang dan jasa yang
baru sampai memperoleh sukses pasar.
Pelopor Produk merupakan anggota suatu organisasi yang
mempunyai visi wirausaha terhadap suatu barang atau jasa yang
baru dan berusaha mencari dukungan untuk
mengkomersialisasikannya.
Konteks Strategis mengacu pada proses yang digunakan untuk
sampai korporat. Konteks structural menimbulkan sikap focus
terhadap strategi eceran baru.
Desain dan pemindahan teknologi dari
rekayasa ke manufaktur dan akhirnya ke
distribusi dan ke pasar merupakan hal yang
penting. Tahap desain melibatkan kadar
intergrasi yang tinggi antara berbagai fungsi
yang terlibat dalam proses inovasi.

Penerapan Usaha
Korporat Internal
Usaha desain yang tidak memikirkan aspek
keuntungan dalam proses produksi mungkin
melahirkan biaya produksi tinggi dan kualitas
produk yang rendah. Strategi antarfungsi
mempermudah pertukaran informasi mengalir
diantara fungsi-fungsi yang bertanggung hawab
atas pengembangan, desain, dan penerapan.
Organisasi horizontal merujuk pada
Penerapan Tim perubahan proses organisasi dimana
pengelolaan seluruh unit fungsional
Pengembangan Produk dan semakin lebih penting ketimbang
pengelolaan hirarki fungsional atas-
bawah.
Memudahkan Integrasi
Keuntungan kunci yang dapat diperoleh
melalui penerapan proses organisasi
Antarfungsi horizontal yang berhasil adalah
penggunaan Teknik manufaktur canggih
yang efektif. Jadi, integrasi antarfungsi
dapat membangun keunggu;an bersaing
yang berkelanjutan.
Terdapat kendala yang dapat menghalangi usaha untuk
mengintegrasikan fungsi dalam suatu organisasi secara
efektif,misalnya penekanan pada spesialisasi fungsional mungkin
mempengaruhi integrasi antarfungsi. Spesifikasi seperti ini
menyebabkan jarak berbagai fungsi berbasis bisnis dan peranan
Kendala
yang berbada menurut empat dimensi : orientasi waktu,orientasi
interpersonal, orientasi tujuan, dan formalitas struktur.

Terdapat tiga metode yang digunakan perusahaan untuk


Integrasi
mencapai integrasi interfungsi yang efektif :
a) Menggunakan nilai bersama
b) Kepemimpinan
c) Tujuan dan anggaran
Mengambil nilai dari inovasi
Model gambar yang disajikan sebelumnya
memperlihatkan bagimana nilai diambil dari proses
inovasi internal. Proses inovasi internal harus dikelola
untuk memudahkan integrasi antarfungsional guna
mendapat nilai sebanyak mungkin dari desain produk dan
komersialisasi. Manajemen efektif proses inovasi dapat
mengurangi waktu yang diperlukan untuk
memperkenalkan inovasi ke pasar maupun tingkat
ketidakpastian keputusan yang berkaitan dengan desain
produk inovastif dan permintaan terhadap produk itu.
Aliansi Dua tipe aliansi strategis digunakan untuk mengembangkan
inovasi :
a) Aliansi ikatan produk

Strategis Digunakan untuk mengisi kesenjangan jenis-jenis produk.


Keberhasilan aliansi ikatan produk membantu perusahaan
memotong biaya, mengurangi risiko, mempercepat pengenalan
barang/jasa inovatif ke pasar, membangun fleksibilitas, dan
memonitor kemampuan pesaing
Dibentuk untuk membantu perusahaan
mempelajari kemampuan khusus perusahaan
lain, dengan maksud bahwa kedua mitra kerja
akan memperoleh keterampilan dan
kemampuan yang akan menguntungkan
usaha mendatang. Membentuk aliansi ikatan
pengetahuan memungkinkan perusahaan
b) Aliansi ikatan
memperoleh inisiatif.
Menciptakan suksesi aliansi ikatan pengetahuan
strategis membutuhkanpemusatan perhatian
pada pengetahuan,pengenalan kompetensi
inti,dan pengembangan SDM yang kokoh
untuk mengelola kompetensi tersebut.
Membeli inovasi :
Akuisisi dan Modal
Ventura
Bagian ini memfokuskan pada pendekatan ketiga yang digunakan
perusahaan untuk menghasilkan dan mengelola inovasi dari luar
perusahaan.
a) Akuisisi
Mengakuisisi perusahaan lain sebagai metode menghasilkan
dan mengelola inovasi bukanlah tanpa resiko. Resiko utama
metode ini ialah bahwa perusahaan mungkin mengganti
kemampuan membeli inovasi dengan kemampuan menghasilkan
inovasi dari dalam.
b. Modal Ventura
Dalam beberapa contoh, perusahaan
memilih menciptakan divisi modal ventura
mereka sendiri. Tugas divisi ini adalah
mengevaluasi dengan hati-hati perusahaan
lain untuk mengenali perusahaan dengan
inovasi atau kemampuan inovasi yang, jika
diakuisisi, akan membantu perusahaan
dalam mengembangkan keunggulan
bersaing yang berkesinambungan.
Dalam contoh lain, perusahaan
memutuskan untuk berfungsi sebagai
sumber internal modal ventura bagi ide
produk inovatif yang dapat dipisahkan
menjadi perusahaan independent dan
terafiliasi.

Perusahaan yang mengurangi


diversifikasi berlebihan dengan cara
downscoping memperlihatkan kemajuan
dalam belanja penelitian dan
pengembangan dibandingkan dengan
pesaing.
Akuisisi yang ditargetkan dan
direncanakan matang mungkin menambah
inovasi, pertumbuhan, dan potensi
penciptaan nilai perusahaan.
Walau peranan perusahaan besar
sangat penting dalam kemajuan
teknologi, perusahaan kecil dan
individu pribadi menghasilkan
lebih dalam aktivitas inovatif dan
kemajuan teknologi.

Perusahaan besar biasanya efektif Kewirausahaan dan


dalam menghasilkan inovasi di
bidang produk kimima,
kendaraan bermotor, dan
elektronik, tetapi sangat sedikit Perusahaan Kecil
menghasilkan inovasi sector
barang modal.
Karena teknologi terutama tetap
bersifat mekanis dalam industry
barang modal, maka perusahaan
kecil dan individu dapat melakukan
penemuan dan inovasin mekanis
penting tanpa investasi modal besar
untuk peralatan terspesialisasi dan
kemampuan formal yang
diperlukan dalam teknologi kimia
dan elektronik,
Thank you!

Anda mungkin juga menyukai