KARAKTERISTIK

PEMBELAJARAN
KIMIA
SUDIRMAN, M.Pd
 SUB CPMK-2

mampu menganalisis
Karakteristik pembelajaran
kimia
 POIN BAHASAN

Masalah yang
Karakteristik dihadapi Pebelajar
Pembelajaran Ilmu 1 4 berdasarkan
Kimia Representasi
pembelajaran Kimia
Sumber Kesulitan
dalam Pembelajaran 2 Deskripsi Level-level
Kimia
5 Representasi Kimia

Representasi
Pembelajaran Ilmu
Kimia
3
Karakteristik
Pembelajaran Kimia
 DEFINISI KONSEP
Ilmu kimia merupakan salah satu
pelajaran tersulit bagi kebanyakan
siswa menengah. Kesulitan mempelajari
ilmu kimia ini terkait dengan ciri-
ciri/karakteristik ilmu kimia itu sendiri.
Ada 5 Karakteristik Ilmu Kimia
Sebagian besar pembelajaran ilmu kimia
01 bersifat abstrak.

Pembelajaran ilmu Kimia merupakan

02 Penyederhanaan dari yang sebenarnya.

03 Sifat pembelajaran Kimia yang berurutan dan

berkembang dengan cepat.

04 Pembelajaran kimia tidak hanya sekadar

memecahkan soal-soal.

05 Bahan atau materi yang dipelajari Kimia sangat

banyak.
 SUMBER KESULITAN
DALAM
PEMBELAJARAN
KIMIA
 Ada 3 Sumber

01
Kesulitan dalam
memahami Istilah

Kesulitan dalam
02 memahami Konsep
Kimia

03 Kesulitan Angka
REPRESENTASI

PEMBELAJARAN

ILMU KIMIA
 3 Ahli Kimia

1. Menurut Bodner 2. Menurut 3. Menurut Treagust

dan Domin Jhonstone
Menurut Ahli Kimia

1.
Membedakan internal representasi dengan
eksternal representasi.

Membedakan representasi kimia menjadi

2. tiga level, yaitu level makroskopik,
submikroskopik dan simbolik.

Membedakan representasi kimia

3. menjadi dua level, yaitu level
makroskopik dan simbolik
 Internal representasi merupakan cara seseorang

01 yang memecahkan masalah menyimpan

komponen-komponen internal dari masalah dalam
pikirannya.

2 Jenis Eksternal representasi adalah sesuatu yang

02 berkaitan dengan simbolisasi atau
merepresentasikan obyek atau dan/atau proses.
 Menurut Jhonstone
1
MAKROSKOPIK
Tingkatan yang paling mudah dipahami

SUB MIKROSKOPIK

2 Submikroskopik dianggap kimiawan sebagai realitas dari level

makroskopik, karena hanya skala yang membedakannya.

3
SIMBOLIK
Termasuk di dalamnya diagram level submikroskopik sangat
penting untuk mengkomunikasikan karakteristik tersebut.
MASALAH YANG
DIHADAPI
PEMBELAJAR
BERDASARKAN
REPRESENTASI
PEMBELAJARAN
4 MASALAH
Lemahnya pengalaman pebelajar pada level makroskopik, karena tidak

01 tersedianya pengalaman praktik yang tepat atau tidak terdapatnya

kejelasan apa yang harus mereka pelajari melalui kerja lab (praktikum);

Terjadinya miskonsepsi pada level submikroskopik, karena

02 kebingungan pada sifat sifat partikel materi dan ketidakmampuan
untuk memvisualisasikan entitas dan proses pada level
submikroskopik;

03 Lemahnya pemahaman terhadap kompleksitas konvensi yang

digunakan untuk merepresentasikan level simbolik;

Ketidak-mampuan untuk ‘bergerak’ antara ketiga level representasi.

04 Oleh karena itu, perlu didesain kurikulum pendidikan kimia yang

dapat memfasilitasi pebelajar agar mereka lebih efektif belajar dalam
ketiga domain.
LEVEL
REPRESENTASI
KIMIA
MAKROSKOPI
K
Representasi makroskopik
merupakan representasi kimia
yang diperoleh melalui
pengamatan nyata (tangible)
terhadap suatu fenomena yang
dapat dilihat (visible) dan
dipersepsi oleh panca indra
( sensory level) , baik secara
langsung maupun tak langsung.
 MIKROSKOPI
K
Representasi mikroskopik
merupakan representasi kimia
yang menjelaskan dan
mengeksplanasi mengenai
struktur dan proses pada level
partikel (atom/molekular)
terhadap fenomena
makroskopik yang diamati.
SEKIAN