0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
1K tayangan19 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, contoh, rumus umum, tata nama, sintesis, dan kegunaan keton. Keton adalah senyawa organik yang mempunyai gugus karbonil terikat pada dua gugus alkil atau aril. Keton dapat disintesis melalui oksidasi alkohol sekunder atau reaksi asilasi, dan digunakan sebagai pelarut organik dan bahan baku industri kimia.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, contoh, rumus umum, tata nama, sintesis, dan kegunaan keton. Keton adalah senyawa organik yang mempunyai gugus karbonil terikat pada dua gugus alkil atau aril. Keton dapat disintesis melalui oksidasi alkohol sekunder atau reaksi asilasi, dan digunakan sebagai pelarut organik dan bahan baku industri kimia.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, contoh, rumus umum, tata nama, sintesis, dan kegunaan keton. Keton adalah senyawa organik yang mempunyai gugus karbonil terikat pada dua gugus alkil atau aril. Keton dapat disintesis melalui oksidasi alkohol sekunder atau reaksi asilasi, dan digunakan sebagai pelarut organik dan bahan baku industri kimia.
Keton adalah suatu senyawa organik yang mempunyai sebuah
gugus karbonil (C=O) terikat pada dua gugus alkil, 2 gugus aril atau sebuah alkil dan sebuah aril. Sifat-sifat sama dengan aldehid.
Keton adalah suatu senyawa organik yang mempunyai sebuah
gugus karbonil terikat pada dua gugus alkil, dua gugus alkil atau sebuah alkil. Keton juga dapat dikatakan senyawa organik yang karbon karbonilnya dihubungkan dengan dua karbon lainnya. Keton tidak mengandung atom hidrogen yang terikat pada gugus karbonil (Wilbraham, 1992) CONTOH KETON
• Aseton, digunakan sebagai pelarut
• Oksaloasetat, salah satu senyawa pada proses metabolisme glukosa • Asetilaseton dalam bentuk (mono) enol (enol ditandai dengan warna biru) • Sikloherksanona, terkandung pada nilon • Muskon dan tertrasilin sebuah antibiotik RUMUS UMUM KETON
Alkanon/Keton merupakan golongan senyawa karbon dengan
gugus fungsi karbonil ( -C=O ). Gugus fungsi karbonil terletak di tengah diapit dua buah alkil. Sehingga alkanon mempunyai rumus umum sebagai berikut : R – CO – R1
R-CO-R’, dimana: R : Alkil -CO- : gugus fungsi keton (karbonil) TATA NAMA KETON
Okso adalah tata nama IUPAC resmi untuk gugus fungsi keton.
Penamaaan senyawa-senyawa alkanon atau keton juga ada dua
cara : 1. Menurut IUPAC mengikuti nama alkananya dengan mengganti akhiran “ana” dalam alkana menjadi “anon”dalam alkanon. 2. Dengan cara Tripial yaitu dengan menyebutkkan nama kedua gugus alkilnya, kemudian diikuti akhiran “keton”. Aturan Penamaan Keton Menurut IUPAC Mengubah akhiran -a menjadi -on Rantai pokok adalah rantai terpanjang yang mengandung gugus fungsi -CO Penomoran dimulai dari C ujung yang terdekat dengan gugus fungsi. Pemberian nama dimulai dengan nama cabang- cabang yang disusun menurut abjad, kemudian nama rantai pokok. Contoh: Tata Nama Keton Menurut IUPAC dan Trivial Rumus struktur Keton Trivial IUPAC
Dimetil keton Propanon
Etil metil keton 2–butanon
Dietil keton 3–pentanon
Sikloheksanon Sikloheksanon SINTESIS KETON
• Keton dapat dihasilkan dengan oksidasi alkohol sekunder.
Proses ini memerlukan oksidator kuat seperti kalium permanganat, kalium dikromat atau senyawa lain yang mengandung Cr (VI). • Keton juga bisa dihasilkan dari hidrolisihalidagem • Keton aromatik dapat dibuat dengan reaksi Friedel-Crafts, reaksi Houben-Hoesch dan penataan ulang Fries. • Pada penataan ulang Kornblun-DelaMare keton dibuat dari peroksida dan basa • Pada siklisasi Ruzicka, keton siklik dibuat dari asam dikarboksilat • Pada reaksi F, keton terbentuk dari hidrolisis garam dari senyawa nitro • Pada penggandengan Fukuyama, keton terbentuk dari tioester dengan sebuah senyawa organoseng • Keton juga dibuat dari reaksi asil klorida dengan senyawa organolitium atau senyawa organotembaga PEMBUATAN KETON
1. Oksidasi alkohol sekunder
2. Mengalirkan uap alkohol di atas tembaga panas 3. Memanasakan garam kalsium asam monokarboksilat 4. Aril keton dibuat melalui reaksi asilasi Friedel-Crafts cincin aromatik dengan klorida asam menggunakan katalis AICI3 5. Reaksi asam klorida dengan organologam Oksidasi alkohol sekunder
Oksidasi alkohol sekunder dengan katalis natrium
bikromat dan asam sulfat akan menghasilkan keton dan air. Mengalirkan uap alkohol di atas tembaga panas
Oksidasi uap alkohol sekunder dengan katalis
tembaga panas akan menghasilkan keton dan gas hidrogen. Memanaskan garam kalsium asam monokarboksilat
Keton dapat diperoleh dari pemanasam garam
kalsium asam monokarboksilat. KEGUNAAN ALKANON/KETON
Senyawa alkanon yang paling banyak digunakan dalam kehidupan
sehari-hari adalah aseton (propanon). Aseton banyak digunakan sebagai : 1. Pelarut senyawa karbon, misalnya : sebagai pembersih cat kuku 2. Bahan bakunpembuatan zat organik lain seperti kloroform yang digunakan sebagai obat bius 3. Aseton sebagai pelarut untuk lilin, plastik dan sirlak 4. Sebagai pelarut untuk selulosa asetat dalam memproduksi rayon 5. Selain aseton, beberapa senyawa alkanon banyak yang berbau harum sehingga digunakan sebagai campuran parfum dan kosmetika lainnya (beberapa keton siklik merupakkan bahan untuk membuat parfum karena berbau harum 6. Keton digunakan sebagai pelarut dan zat antara dalam industri kimia PENGELOMPOKAN KETON
Keton dikelompokkan berdasarkan substituen mereka. Salah
satu klasiifikasi keton membagi senyawa ini menjadi keton simetris dan keton tidak simetris tergantuung dari kemungkinan dua substituen organik bergabung ke pusat karbonil.
Aseton dan benzofenon (C6H5C(O)C6H5) termasuk keton
simetris. Asetofenon (C6H5C(O)CH3) adalah contoh keton tidak simetris. Di ilmu stereokimiaketon tidak simetris dikenal karena bersifat prochiral. PERTANYAAN & JAWABAN
1. Bagaimana gambaran reaksi pembuatan Keton melalui reaksi Asilasi
Friedel-Crafts cincin aromatik dengan klorida asam menggunakan katalis AlCl3 ? (Siti Shahella Talia / Kelompok 6) Jawaban : Aril keton dibuat melalui reaksi asilasi Friedel-Crafts cincin aromatik dengan klorida asam menggunakan katalis AlCl 3 2. Apakah alkohol sekunder bisa diganti dengan alkohol tersier ? (Haryni / Kelompok 3) Jawaban : Tidak bisa, alkohol tersier tidak menghasilkan apapun saat direaksikan karena alkohol tersier tidak memiliki atom hidrigen untuk dilepas
3. Apa yang dimaksud dengan hidrolisis Halida geminal ? (Adwitya
Widyatna / Kelompok 5 Jawaban : Hidrolisis halida geminal adalah reaksi organik, reaktan adalah dihalida geminal dengan molekul air atau io hidroksida. Reaksi ini menghasilkan keton dari halida sekunder atau aldehida dari halida primer. 4. Jelaskan tahap dalam pereaksi aseton dengan benzen aldehida ! (Novita Grace / Kelompok 2) Jawaban : Tahap awal pembuatan dibenzalaseton dari dibenzaldehida dan aseton dimana dibenzalaseton merupakan senyawa karbonil yang mempunyai hidrogen yang terikat pada atom karbon alfa yang mana dapat mengalami reaksi kondensasi aldol. Dalam hal ini dibenzalaseton dapat dibuat melalu reaksi kondensasi aldol campuran (Claisen-Schmidt) dari aseton dan dua ekuivalen benzaldehida gugus karbonil dari benzeldehida lebih reaktif dari gugus karbonil aseton sehingga bereaksi cepat dengan anion aseron menghasilkan beta hidroksi keton dan dengan mudah mengalami dehidrasi dengan berkatalis basa sehingga dapat menghasilkan mono atau dbenzalaseton. 5. Apa yang dimaksud dengan reaksi organologam dan bagaimana reaksinya dengan keton? (Riska Astuti / Kelompok 1 Jawaban : Reaksi Grignard adalah suatu reaksi kimia organologam yang mana alkil, vinil, atau aril magnesium halida (pereaksi grignard) ditambahkan ke dalam gugus karbonil dari suatu aldehida dan keton. Reaksi RMgX dengan Keton :