Penyusunan Dupak Analis Kepegawaian Uns
Penyusunan Dupak Analis Kepegawaian Uns
Oleh :
Kepala Bidang Mutasi dan Status Kepegawaian
Kantor Regional I BKN Yogyakarta
DASAR PERATURAN
• UU No 5 Th 2014 Tentang ASN
• Permenpan No. 36/M.PAN/11/2006 jo No. PER
14/M.PAN/8/2008 Tentang Jabatan Analis Kepegawaian
& AK-nya
• Perka BKN No. 67 Th 2006 jo Perka BKN No. 34 Th 2014
Tentang Juklak Jabfung Analis Kepegawaian & AK-nya
• Perka BKN No. 11 Tahun 2012 Tentang Juknis Jabfung
Analis Kepegawaian & AK-nya
• Perka BKN No. 7 Th 2015 Tentang Pedoman Penilaian
Butir Kegiatan Jabatan Analis Kepegawaian & AK-nya
Berdasarkan UU No 5 Tahun 2014 tentang ASN, dinyatakan
bahwa PNS diangkat dalam jabatan dan pangkat tertentu.
Pengangkatan PNS dalam suatu jabatan dilaksanakan
berdasarkan prinsip profesionalisme sesuai dengan
kompetensi, prestasi kerja dan jenjang pangkat yang
ditetapkan untuk jabatan itu.
Untuk mewujudkan profesionalisme PNS perlu dilakukan
upaya pembinaan karier yang sistematis, kontinyu dan
optimal. Optimalisasi pembinaan karier PNS dilaksanakan
dengan mengembangkan jalur jabatan karier baik melalui
jabatan pimpinan tinggi, jabatan administrasi maupun
jabatan fungsional.
Pembinaan karier PNS didasarkan pada sistem prestasi kerja
dan sistem karier dengan titik berat pada prestasi kerja
3
BKN
PIMPINAN TINGGI
UTAMA
MADYA
PRATAMA
JABATAN FUNGSIONAL
JABATAN ADMINISTRASI
Utama
Utama
ADMINSTRATOR
Madya
Madya
Muda
Muda
Penyelia
Penyelia
PENGAWAS
Pertama
Pertama Mahir
Mahir
Terampil
Terampil
PELAKSANA
Pemula
Pemula
KEAHLIAN
KETERAMPILAN
jabatan
kedudukan yang menunjukkan
tugas – tg jawab – wewenang – dan hak
seorang PNS dalam suatu satuan organisasi negara
JABATAN FUNGSIONAL
KETERAMPILAN
TINGKAT AHLI
• Pertama (Pangkat III/a – III/b)
• Muda (Pangkat III/c – III/d)
• Madya (Pangkat IV/a – IV/c)
• Utama (Pangkat IV/d – IV/e)
TINGKAT TERAMPIL
• Pelaksana Pemula -> (Pemula) - (Pangkat II/a)
• Pelaksana -> (Terampil) - (Pangkat II/b – II/d)
• Pelaksana Lanjutan -> (Mahir) - (Pangkat III/a – III/b)
• Penyelia -> (Penyelia) – (Pangkat III/c – III/d)
1. Menyusun ketentuan pelaksanaan/ teknis JFT
2. menyusun kurikulum diklat fungsional/teknis
3. menyelenggarakan diklatfungsional/teknis
4. menyusun standar kompetensi
5. menyusun pedoman formasi jabatan
6. Melakukan sosialisasi JFT
7. membangun sistem informasi
8. memfasilitasi pelaksanaan jabatan
9. memfasilitasi pembentukan organisasi profesi
10. memfasilitasi penyusunan kode etik
11. monitoring dan evaluasi
12. mengusulkan tunjangan jabatan
8
Peran instansi pengguna
Menyusun formasi jabatan fungsional
Melaksanakan pengangkatan, pemindahan,
pembebasan sementara, pemberhentian dari
dan dalam jabatan fungsional untuk jenjang
Madya (IV/c) ke bawah
Penyelenggaraan pembinaan karier Pejabat
Fungsional
Memfasilitasi pelaksanaan tugas Pejabat
Fungsional
Berkoordinasi dengan instansi Pembina
Jabatan fungsional
( pasal 13 UU ASN No. 5 Tahun 2014 )
Jabatan
JPT Keahlian Ketrampilan
Administrasi
• Utama • Administrator • •
Utama Penyelia
• Madya • Pengawas • •
Madya Mahir
• Pratama • Pelaksana • •
Muda Trampil
• Pertama • Pemula
Pengangkatan dlm jabatan dilaksanakan berdasarkan
Prinsip Profesionalisme, sesuai :
Kompetensi
Kualifikasi
Prestasi Kerja
Syarat Obyektif lainnya
10
pengangkatan untuk mengisi lowongan formasi melalui
cpns
terampil ahli
Syarat jabatan
Kami Kami dpt 1. Ijazah
diangkat diangkat 2. Angka kredit
dlm jabatan ? dlm jabatan 3. Formasi
4. Lulus Diklat atau sesuai
dengan ketentuan yang berlaku
12
Syarat Pengangkatan
Pendidikan Pangkat/Gol. Penilaian
Diklat
Fungsional
Terampil Ahli Terampil Ahli Prestasi
/Sertifikat
Kerja
Profesi
Minimal D-III Ilmu Minimal S-1/D-IV : Pengatur Penata Minimal Lulus Diklat
Kepegawaian, Ilmu Ilmu Kepegawaian, II/c Muda BAIK dalam Fungsional AK
sesuai jenjang
Ekonomi Ilmu Manajemen, III/a 1 th terakhir
(Keterampilan /
Manajemen SDM, Ilmu Politik, Ilmu Keahlian)
Ilmu Manajemen Administrasi negara,
Administrasi, Ilmu Ilu Administrasi
Administrasi Publik, Ilmu Hukum,
Perkantoran, & Ilmu Pemerintahan,
Ilmu Ilmu Sosial Politik,
Kesekretariatan Imu Kebijakan
Publik, Ilmu
Ekonomi
Manajemen SDM, &
Ilmu Sosiologi
13
terampil ahli
14
Persyaratan Perpindahan dari jabatan lain
Memiliki Mengikuti Usia DP-3 Keteran
pengalaman dan lulus Max gan
Diklat
2 tahun Lulus diklat 5 th sebelum BUP dari Minimal Baik dalam Memenuhi
fungsional jabatan terakhir yang 1 th terakhir persyarata
diduduki n lain :
pendidikan
dan
pangkat
minimal
15
Pengangkatan dlm Jab fung bagi PNS
yang Melaksanakan tugas pokok jabfung
pada saat Peraturan ditetapkan
Jab. fungsional
terampil ahli
Minimal S-1 / D-IV Penga Penata 3 th Maksi Minimal s/d 31 Mengikuti &
SMA atau tur II/c Muda kumulat mal BAIK Desem lulus Diklat
yang III/a if di bid 50 Th dalam 1 ber Fungsional
sederajat manaje th 2016 (sesuai
men terakhir jenjang
PNS Keterampilan/
Keahlian)
17
☻ pejabat fungsional kategori keterampilan yang
memperoleh ijazah S1 dapat diangkat ke dalam jabatan
fungsional kategori keahlian
☻ Bbrp JFT menerapkan pemberian angka kredit 65 % dari
angka kredit kumulatif (Diklat, Tugas pokok dan
Pengembangan Profesi) ditambah angka kredit Sarjana
(S1)/Diploma IV angka kredit dari unsur penunjang tidak
diperhitungkan
JUKNIS
SATUAN HASIL BUKTI FISIK DUPAK
KENAIKAN
PAK JABATAN
SPMK
SPMK PENDIDIKAN
SPMK TUGAS POKOK PENDUKUNG ADM
SPMK PENGEMBANGAN PROFESI SK KP TERAKHIR
SPMK PENUNJANG SK JABATAN
SPMK TUGAS LIMPAH SURAT PENUGASAN
DLL
KENAIKAN PANGKAT
lisasi Penyusunan DUPAK & Penilaian AK Jabatan Fungsional Analis Kepegawaian _ UN
TUGAS JABATAN FUNGSIONAL
ANALIS KEPEGAWAIAN
UNSUR UTAMA
• Pendidikan (pend formal/ diklat fung/ diklat prajab)
• Tugas Pokok (tugas jenjang & tugas limpah) : Manajemen PNS,
Pengembangan Sistem Manajemen PNS
• Pengembangan Profesi (KTKI bid. Manajemen PNS/pembuatan
petunjuk teknis bid. Manajemen PNS/ penerjemahan bid.
Manajemen PNS)
UNSUR PENUNJANG
1. Mengajar/Melatih di bidang manajemen PNS
2. Keikutsertaan seminar/loka karya
3. Keanggotaan Organisasi Profesi Analis Kepegawaian
4. Keanggotaan Tim Penilai
5. Perolehan Penghargaan / Tanda Jasa
6. Perolehan gelar kesarjanaan lainnya
TUGAS POKOK
KEGIATAN MANAJEMEN PNS KEGIATAN PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN PNS
Menyatakan bahwa :
Nama : ………………………….
NIP : …………………………
Pangkat/golongan ruang/TMT : ……………………. TMT ……………….
Jabatan : …………………………
Unit kerja : .....................................
Jumlah Jumlah
Satuan Angka Keterangan / Bukti
No Kode Uraian Kegiatan Tanggal Hasil Volume Kredit Angka Fisik
Kegiatan Kredit
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 ---
2 ---
JUMLAH :
0.000
Yogyakarta, ……………………………
Kepala ................................................
FORMAT DUPAK
DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT
JABATAN .........................................
Nomor : ……………………….
I KETERANGAN PERORANGAN
1 Nama
2 NIP
3 Nomor Seri Kartu Pegawai
4 Tempat dan Tanggal Lahir
5 Jenis Kelamin
6 Pendidikan yang diperhitungkan angka kreditnya
7 Jabatan / TMT
8 Masa Kerja golongan lama
9 Masa Kerja golongan baru
10 Unit Kerja
II. UNSUR YANG DINILAI
ANGKA KREDIT MENURUT
NO UNSUR, SUB UNSUR DAN BUTIR KEGIATAN INSTANSI PENGUSUL TIM PENILAI
JUMLA
LAMA BARU JUMLAH LAMA BARU
H
1 2 3 4 5 6 7 8
UNSUR UTAMA
IMPASSING (PENYESUAIAN) JABATAN ANALIS
KEPEGAWAIAN
I. PENDIDIKAN
A. Pendidikan formal dan memperoleh ijazah/gelar
1. Doktor (S3)
2. Pasca Sarjana (S2)
3. Sarjana (S1)
B. Pendidikan dan Pelatihan fungsional dan
memperoleh surat tanda tamat pendidikan dan
pelatihan (STTP)
1. --- 0.000
C. Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan
1. Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Tingkat III 0.000
g iatan
ti r ke u da
u M
i sian b awaian
o ntoh Kepeg
II. MANAJEMEN PNS
C a lis
A n
Jab
1. Memeriksa nota usul persetujuan kenaikan
pangkat PNS sesuai dengan persyaratannya
2. Menyiapkan konsep surat jawaban
permasalahan kenaikan pangkat golongan
ruang IV/b ke bawah
3. Memeriksa nota persetujuan teknis
peninjauan masa kerja (PMK)
4. Membuat konsep surat jawaban
permasalahan peninjauan masa kerja (PMK)
5. Menyusun soal ujian dinas PNS sebagai
anggota
6. Memeriksa nota persetujuan teknis mutasi
lain-lain
7. Membuat konsep surat jawaban
permasalahan mutasi lain-lain
KEGIATAN DI BAWAH JENJANG JABATAN
(TUGAS LIMPAH)
1. Membuat konsep surat jawaban konsultasi
kepegawaian
keg i atan
n b u tir M uda
h i sia aian
Conto s Kepegaw
a b A nali
J
III. PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN PNS
1. Memvalidasi soal secara internal
2. Membuat laporan pelaksanaan workshop/ bimtek
pelaksanaan evaluasi jabatan
3. Menyusun kerangka acuan / TOR yang berkaitan dengan
kegiatan kebijakan manajemen kepegawaian (TOR
Bidang Mutasi & Status Kepegawaian Tahun 2016
4. Membuat laporan pelaksanaan workshop/
bimtek/rakorkepegawaian tentang Kenaikan Pangkat
5. Membuat laporan pelaksanaan workshop Penyusunan
Rumusan Kebijakan Peraturan Pemerintah Tentang
Sistem Jaminan Pensiun dan Jamnian Hari Tua di Kantor
Regional I BKN Yogyakarta
6. Membuat laporan pelaksanaan Rakornis Kepegawaian
Tentang Implementasi Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan
Tinggi di Wilayah Kerja Kantor Regional I BKN
Yogyakarta
7. Melaksanakan monitoring & evaluasi kebijakan
manajemen Kepegawaian
8. Menyusun laporan tahunan Analis Kepegawaian Muda
iatan
ti r keg uda
ia n bu aian M
o h is eg aw
t
Con alis Kep
An
Jab
IV. PENGEMBANGAN PROFESI
1. Menyusun karya tulis / karya ilmiah berupa tinjauan atau
ulasan ilmiah hasil gagasan sendiri di bidang kepegawaian,
berjudul : "Butir Kegiatan Analis Kepegawaian" yang
dipublikasikan dalam bentuk artikel dalam majalah Bulletin
Kepegawaian Vol. 9 No. 1, Maret 2015 halaman ....
2. Menyusun karya tulis / karya ilmiah berupa tinjauan atau
ulasan ilmiah hasil gagasan sendiri di bidang kepegawaian,
berjudul : “Rambu-Rambu Larangan dan Sanksi Dalam
Netralitas PNS Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 53
Tahun 2010” yang dipublikasikan dalam bentuk artikel
dalam majalah Bulletin Kepegawaian Vol. 9 No. 4,
Desember 2015 halaman 6-7
3.
4.
5.
JUMLAH UNSUR UTAMA :
V. PENUNJANG
1. Menjadi Narasumber dengan materi Permenpan & RB Nomor 21
Tahun 2010 Tentang Juknis & Angka Kredit Pengawas di Kanwil
Kemenag DIY
2. Menjadi Narasumber dalam Pembinaan Pengawas Madrasah
Kemenag Kab. Bantul Tahun 2015 dengan materi Perhitungan
Angka Kredit bagi Pengawas
3. Menjadi Narasumber dalam Pembinaan & Pengembangan
Jabatan Fungsional Tertentu pada Pemerintah Kabupaten
Kulonprogo
4. Menjadi Narasumber materi Pembinaan Pengendali Organisme
Pengganggu Tumbuhan (PPOT) & Angka Kreditnya di Dinas
Pertanian DIY
5. Menjadi Narasumber Pendidikan & Pelatihan Teknis Manajemen
Kepegawaian dengan materi Pola Pikir ASN Sebagai Pelayan
Masyarakat di BKD Kabupaten Gunungkidul
6. Menjadi Narasumber Pembinaan Penilaian Kinerja Pegawai di
Lingkungan Kemenag Kabupaten Bantul
7.
8.
9.
g iatan
10.
11. u ti r ke Muda
12. ian b a ian
i s w
13.
14. ontoh Kepega
15.
C alis
A n
16.
17. Jab
18.
20.
JUMLAH UNSUR PENUNJANG :
JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG :
III. LAMPIRAN PENDUKUNG DUPAK :
4 dan seterusnya
………………………… ,
………………………
NIP.
IV. Catatan Pejabat Pengusul :
1 ……
2 ……
3 ……
4 dan seterusnya
………………………… ,
………………………
( jabatan )
NIP.
V. Catatan Anggota Tim Penilai :
1 ……
2 ……
………………………… ,
3 …… ………………………
4 dan seterusnya
( Nama Penilai I )
NIP.
………………………… ,
………………………
(Nama Penilai II )
NIP.
VI.Catatan Ketua Tim Penilai :
1 ……
2 ……
3 ……
4 dan seterusnya
………………………… ,
………………………
Ketua Tim Penilai,
(Nama )
NIP.
PERANGKAT PENILAIAN & PENETAPAN AK
PBAK : Pej berdasar per-UU diberi wewenang menetapkan AK JF
TPAK (Tim Penilai) : Tim yg dibtk & ditetapkan PBAK utk melaksanakan
penilaian AK berdasar DUPAK dari PF
Tim Penilai Teknis : Tim yg dibtk PBAK utk mbrkn pertimbangan &
penilaian atas keg PF yg bersifat khusus / keahlian tertentu
TIM PENILAI
PEJABAT PENGUSUL
ATASAN LANGSUNG
1. PENDIDIKAN
– Dari ijazah pendidikan formal yg sesuai dg kompetensi jabatan
masuk unsur utama
– AK : selisih AK pendidikan lama & baru
– Jenis/kualifikasi pendidikan formal ditetapkan oleh Pimpinan Unit
Utama Pembina JF
– Ijazah tidak sesuai dg kompetensi jabatan masuk unsur penunjang
– AK : sesuai yg tercantum dalam unsur penunjang
DOKUMEN :
SPMK Pendidikan
Fc Surat IBEL / SK TUBEL
Fc Ijazah/STTB/Diploma/Akte yg disahkan PYB
Fc SK Dirjen Dikti ttg persamaan ijazah utk ijazah dari LN
PEMENPAN No. 60 / 2005.
DOKUMEN :
SPMK Pelayanan/Pekerjaan Mingguan disahkan Atasan Langsung
Laporan Bulanan yg disahkan Atasan Langsung
Laporan Semester yg disahkan Atasan Langsung
Dokumen pendukung lainnya
Bukti Fisik hasil kegiatan
PENILAIAN AK UNSUR UTAMA
5. KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI
– Dari kegiatan menyusun karya ilmiah/karya tulis (KTI) atau
Penerjemahan/Penyaduran KTI di bidangnya
– Memenuhi kriteria penilaian KTI
– AK KTI sesuai ketentuan yg berlaku
– Komposisi AK penulisan bersama KTI (AK Penulis Utama & Penulis
Pembantu = 60% : 40%) atau sesuai ketentuan yg berlaku khusus
– AK diberikan sepanjang masih dalam tenggang waktu masa penilaian
DOKUMEN :
SPMK Pengembangan Profesi disahkan Atasan Langsung
Buku/Majalah/Makalah/Guntinganmedia massa yang memuat tulisan
atau Fc yg disahkan oleh Kepala/Pimpinan Organisasi
Surat Keterangan Penyelenggara Pertemuan utk KTI yg disampaikan
dlm pertemuan ilmiah
P/GR III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e
PERAWAT 2 4 6 8 10 20 25
AUDIWAN 2 4 6 8 10 - -
STATISTISI 2 4 6 8 10 12 14
PRANATA 2 4 6 8 12 - -
HUMAS
MEDIK - 4 6 8 10 12 14
VETERINER
ARSIPARIS - - - 12 12 16 18
PERENCANA - - 12 12 12 12 12
PENYULUH KB - - - 12 12 - -
PENYULUH - - - 12 12 12 12
PERIKANAN
PENYULUH - - - 12 12 - -
PERINDAG
DOKTER - - - 12 12 12 12
ANALIS - - - 12 12 - -
AK untuk KT/KI yang dilakukan secara bersama
1. MENGAJAR/MELATIH DIKLAT
– Pada Diklat pegawai yang sesuai dg bidang jabatan
fungsionalnya
– AK : sesuai dg ketentuan yang berlaku
– AK diberikan sepanjang masih dalam tenggang waktu
masa penilaian
DOKUMEN :
SPMK Mengajar/Melatih Diklat yg disahkan Atasan
Langsung
Fc surat dari penyelenggara & Jadwal Diklat
Fc Surat Penugasan Mengajar/Melatih Diklat
PENILAIAN AK UNSUR PENUNJANG
2. PERTEMUAN ILMIAH
– Dari kegiatan seminar, lokakarya, konferensi, kongres & delegasi
ilmiah dalam lingkup bidang jabatan fungsionalnya
– Merupakan penugasan dari pimpinan organisasi
– AK : sesuai dg ketentuan yg berlaku
– AK diberikan sepanjang masih dalam tenggang waktu masa
penilaian
DOKUMEN :
SPMK Penunjang yg disahkan Atasan Langsung
Fc sertifikat seminar, lokakarya, konferensi, kongres, delegasi ilmiah
Fc surat penugasan
PENILAIAN AK UNSUR PENUNJANG
DOKUMEN :
SPMK Penunjang yg disahkan Atasan Langsung
Fc KTA aktif
SK dari organisasi profesi jika menjadi pengurus
PENILAIAN AK UNSUR PENUNJANG
DOKUMEN :
SPMK Pendidikan
Fc Surat IBEL / SK TUBEL
Fc Ijazah/STTB/Diploma/Akte yg disahkan PYB
Fc SK Dirjen Dikti ttg persamaan ijazah utk ijazah dari LN
PENILAIAN AK UNSUR PENUNJANG
DOKUMEN :
SPMK Penunjang
Fc piagam penghargaan / tanda jasa yang disahkan oleh pejabat
kepegawaian
PENILAIAN AK
YG SUDAH DITETAPKAN SK PAK
AK dari unsur :
- Tugas Pokok
- Pengembangan Profesi
- Penunjang
yang diperoleh pada masa penilaian, tetapi belum
diusulkan, sudah tidak dapat diperhitungkan kembali
pada masa penilaian berikutnya
Kecuali : utk penilaian AK dari unsur Pendidikan & Pelatihan &
sejenisnya yg memerlukan waktu utk penerbitan ijazah atau
sertifikat
TIM PAK
FASILITASI PUSAT
SESUAI DENGAN
KEDUDUKKAN TIM
PENILAI
JABFUNG USULAN PAK TIM PAK
KAB/KOTA KAB/KOTA
1 SET SAJA
GUBERNUR/
BUPATI/WALIKOTA/ INST PEMBINA
U.p. Sekretaris Tim penilai
KADIS........
Tim Penilai Pusat A
Dengan Tembusan:
1. Kadis....... Prop
2. Kadis....... Kab/kota
58
A
SEKRETARIAT 3B
TPP PEJABAT
3A
PENETAP
ANGKA PAK
KREDIT
1
Y
T
TIM PENILAI 2 OK SURAT PENGANTAR/
PUSAT LAPORAN HASIL
PENILAIAN
4
UNIT
PENGUSUL
59
1. Ijazah
2. Bukti fisik pelaks kegiatan
Berkas unsur utama dan penunjang yg
JFT usul disahkan oleh Korwas
3. SK pangkat/jabatan terakhir
4. PAK terakhir
5. SK lain yg relevan
GUBERNUR/
PEJ ES III PADA BUPATI/WALIKOTA
DINAS ........ U.p. Sekretaris
PROP/KAB/KOTA Tim Penilai
Prop/Kab/kota
Dengan Tembusan:
1. Kadis..... Prop
2. Kadis..... Kab/kota
60
MASA PENILAIAN ANGKA KREDIT
Pemangku JFT dapat mengajukan penilaian angka kredit dengan ketentuan :
a. Sekurang2 nya 1 tahun dari jabatan terakhir untuk kenaikan
jabatan
b. Sekurang2 nya 2 tahun dari pangkat terakhir untuk kenaikan
pangkat
Apabila jumlah Anggota Tim Penilai tidak dapat terpenuhi dari JFT, maka anggota
Tim Penilai dapat diangkat dari PNS lain yang memiliki kompetensi untuk menilai
prestasi kerja JFT
TIM PENILAI belum terbentuk
a. Apabila Tim Penilai Provinsi belum terbentuk,
maka penilaian angka kredit dapat dimintakan
kepada Tim Penilai Kanreg, Tim Penilai Provinsi lain
terdekat atau Tim Penilai Pusat.
1 Sekretaris Utama BKN, TP Pusat Kepala BKN / AK Madya IV/a – IV/b BKN / instansi lain
Pimpinan Instansi Pusat, pejabat eselon I di luar BKN
Sekda Prov/kab/Kota, yang ditunjuk
atau pej lain min eslon II
2 Karo Kepegawaian BKN TP Sekretaris Sekretaris Utama AK Terampil II/c – III/d BKN Pusat
Utama BKN BKN / pejabat lain AK Pertama - III/a – III/d
yang ditunjuk min Muda
eselon II
3 Kabag Umum (TU) TP Kanreg Kepala Kanreg BKN sda sda Kanreg BKN
6 Kepala BKD Kab/Kota TP Kab/Kota Sekda Kab/Kota / sda sda Pemda Kab/Kota
atau pej eselon II bid pejabat lain yang
kepegawaian ditunjuk min
eselon II
Terima Kasih!
Salam...........!!!