Anda di halaman 1dari 10

KLASIFIKASI

TUBERKULOSIS
Berdasarkan riwayat pengobatan
1. TB Kasus Baru

Adalah penderita yang belum pernah diobati dengan OAT


atau sudah pernah menelan OAT kurang dari satu bulan
(30 dosis harian).
2. TB Kambuh ( Relaps )

Adalah penderita Tuberculosis yang sebelumnya pernah


mendapat pengobatan Tuberculosis dan telah dinyatakan
sembuh, kemudian kembali lagi berobat dengan hasil
pemeriksaan dahak BTA (+).
4.Setelah Lalai (Pengobatan setelah default / drop
out)

Adalah penderita yang sudah berobat paling kurang 1


bulan, dan berhenti 2 bulan atau lebih, kemudian datang
kembali dengan hasil pemeriksaan dahak BTA (+).
3. Pindahan (Transfer In)

Adalah penderita yang kerefister lain untuk melanjutkan


pengobatan
5. Pengobatan Setelah Gagal
Pengobatan ulangan setelah gagal
- penderita yang masih BTA positif pada bulan ke 5 atau
lebih
- TB paru BTA negatif yang menjadi positif pada akhir bulan
kedua
Kriteria terduga TB Resisten Obat 
Terduga TB RO adalah pasien yang mempunyai satu atau
lebih kriteria dibawah ini, yaitu:
1) Pasien TB gagal pengobatan Kategori 2 :
Pasien TB dengan hasil pemeriksaan dahak positif pada
bulan ke-5 atau pada akhir pengobatan.

2) Pasien TB yang tidak konversi pengobatan kategori 2 :


Pasien TB dengan hasil pemeriksaan dahak tetap positif
setelahpengobatan tahap awal.
3) Pasien TB yang mempunyai riwayat pengobatan TB
yang tidak standar :
Pasien TB yang memiliki riwayat pengobatan TB tidak
sesuai dengan paduan OAT standar; dan atau
menggunakan kuinolon serta obat injeksi lini kedua paling
sedikit selama 1 bulan.

4) Pasien TB gagal pengobatan kategori 1 :


Pasien TB dengan hasil pemeriksaan dahak positif pada
bulan ke-5 atau pada akhir pengobatan.
7) Pasien TB yang kembali setelah putus berobat (loss to follow-
up) :
Pasien TB yang pernahdiobati dan dinyatakan putus berobat
selama 2 bulan berturut-turut atau lebih.

8) Terduga TB yang mempunyai riwayat kontak erat dengan pasien


TB RO :
Terduga TB yang pernah memiliki riwayat atau masih kontak erat
dengan pasien TB RO.

9) Pasien ko-infeksi TB-HIV yang tidak respons secara klinis


maupun bakteriologis terhadap pemberian OAT: Pasien ko-infeksi
TB-HIV yang dalam pengobatan OAT selama 2 minggu tidak
memperlihatkan perbaikan klinis.
5) Pasien TB yang tidak konversi pengobatan kategori 1:
Pasien TB dengan hasil pemeriksaan dahak tetap positif
setelah pengobatan tahap awal.

6) Pasien TB kambuh pengobatan kategori 1 atau kategori


2:
Pasien TB yang pernah dinyatakan sembuh atau
pengobatan lengkap dan saat ini diagnosis TB berdasarkan
hasil pemeriksaan bakteriologis atau klinis.

Anda mungkin juga menyukai